Peran Pembiayaan Syariah Terhadap Pengembangan UMKM: Studi Pada Pengusaha Emping Melinjo di Kabupaten Pandeglang

Isti Nuzulul Atiah, Najmudin Najmudin, Moh. Ainun Najib

Abstract


The Role of Sharia Financing for the Development of MSMEs: A Study of Emping Melinjo Enterpreneurs in Pandeglang District. Islamic finance is one of the programs owned by Islamic banking to play and develop its financial assets, especially to finance the real sector such as MSMEs. The types of Islamic finance itself are diverse, ranging from mudaraba, musharaka and so on. However, an understanding of the types of Islamic financing and their uptake still tends to ocuur in urban areas that are still lagging behind, such as Pandeglang Regency are still inadequate, while the SME sector emping gums a lot and mushroomed in the area. This research uses descriptive qualitative method with Miles and Huberman data analysis models. This research is oriented to find out the type of Islamic financing that is of interest by emping melinjo enterpreneurs in Pandeglang Regency, factors that influence the choice of financing and capital management of Islamic financing by emping melinjo enterpreneurs in Pandeglang Regency. The results of this study are the types of financing provided to emping melinjo enterpreneurs in Pandeglang district, namely murabahah and qardhul hasan, factors influencing the selection of these financing are because both of the financing are considered easier and simpler, besides qardhul hasan financing is more profitable because the entrepreneur doesn’t need add margin to the lender for the principal funds lent.


Keywords


Islamic financing; MSMEs; emping melinjo; murabaha; qardhul hasan.

Full Text:

PDF

References


Arifin, Zainul, (2009). Dasar-Dasar Manajemen Bank Syariah. Jakarta: Azkia Publisher.

Ashari dan Saptana, (2005). Prospek Pembiayaan Syariah untuk Sektor Pertanian. Forum Penelitian Agro Ekonomi. Volume 23 No. 2, 132-147.

Bank Indonesia, Direktorat Kredit, BPR dan UMKM, (2008). Pola PembiayaGrafika, Redaksi Sinar, (2009). Undang-Undang Perbankan. Jakarta: Sinar Grafika Offset. 1.

Darajat, Moch. Ridlo, (2007). Mempelajari Rasionalitas Penetapan Nisbah Bagi Hasil Produk Pembiayaan Mudharabah. Institut Pertanian Bogor.

Iqbal, Mohammad, (2010). Mendirikan Lembaga Keuangan Mikro (LKM): Mengikuti Jejak Mohammad Yunus Peraih Nobel 2008 dengan Grameen Bank-nya. Jakarta: Elex Media Komputindo. 3.

Karim A. Adiwarman, (2004). Bank Islam: Analisis Fiqih dan Keuangan. Jakarta: Raja Grafindo Persada. 361.

Karim, Adiwarman Azwar, (2010). Makro Ekonomi Islam. PT. Raja Grafindo Persada. Jakarta.

Karim, Adiwarman Azwar, (2011). Bank Islam: Analisis Fikih dan Keuangan. Rajawali Press. Jakarta.

Manullang, M, (2005). Dasar-Dasar Manajemen. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. 15.

Mubyarto dan Edy Suandi Hamid, (1986). Dalam Kredit Pedesaan di Indonesia. Yogyakarta: BPFE.

Pratiwi, Eko Kurniasih dan Nasitotul Jannah (2015). Problematika Penerapan Profit Loss Sharing Pada Lembaga Keuangan Syariah di Kota Magelang. Prosiding Bidang Sosial Ekonomi dan Psikologi The 2nd University Research Colloquium.

Rahayu, Ning, (2017). UMKM Jadi Sektor Unggulan Perekonomian Indonesia. Warta Ekonomi.co.id. Diakses pada tanggal 5 Februari 2018

Sumodiningrat, Gunawan, (2009). Mewujudkan Kesejahteraan Bangsa: Menanggulangi Kemiskinan dengan Prinsip Pemberdayaan Masyarakat. Jakarta: Elex Media Komputindo. 75.

Zamroni, (2013). Peran Bank Syariah dalam Penyaluran Dana Bagi Usaha Mikro, Kecil dan Menengah. Iqtishadia. Volume 6 No. 2. 225




DOI: http://dx.doi.org/10.35448/jiec.v4i1.8179

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Copyright © Syi’ar Iqtishadi: Journal of Islamic Economics, Finance and Banking.