PENYUSUNAN MODUL PEMBELAJARAN JARINGAN TUMBUHAN BERBASIS HAKIKAT SAINS

Evi Mardiani, Siti Romlah Noerhodijah

Abstract


This research aimed to develop a learning module on plant tissue based on the nature of science and to analyse the module quality based on the experts. This research was a development research (R&D) with3-(Define, Design, and Develop) model. The instruments in this research were questionnaire and assessment questionnaire. Module was assessed from the feasible aspects of content, language, presentation and graphics.The datawasconductedby assessmen tquestionnaire, and then processed quantitatively. The data was collected by questionnaire were analyzed descriptively. There sults howed learning module based on the nature ofscience on plan ttissue has a very good by assessment of the experts.


Keywords


Module, Plant Tissue, The nature of science

Full Text:

PDF

References


Adisendjaja, Y. H. 2014. Hakikat sains. Modul pelatihan pengembangan tentang hakikat sains dan inkuiri serta implikasinya dalam kurikulum 2013. UPI Bandung. 188 hlm.

Agustanti.T.H. 2012.Implementasi metode inquiry untuk meningkatkan hasil belajar biologi. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia 1 (1): 16 – 20.

Astuti, Y. & B. Setiawan. 2013. Pengembangan lembar kerja siswa (lks) berbasis pendekatan inkuiri terbimbing dalampembelajaran kooperatif pada materi kalor. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia 2 (1): 88 – 92.

Aulia, A. N. 2013. Analisis buku teks biologi smp di kota bandung berdasarkan hakikat sains. Skripsi Pendidikan Biologi UPI. Tidak diterbitkan.

Badan Standar Nasional Pendidikan. 2006. Standar isi. 839 hlm.BSNP.Departemen Pendidikan Nasional. 2008. Panduan pengembangan bahan ajar. 29 hlm.Depdiknas.

Direktorat Tenaga Kependidikan. 2008. Penulisan modul. 27 hlm. Direktorat Tenaga Kependidikan

Kurniasih, I. & Berlin S. 2014. Implementasi kurikulum 2013 konsep dan penerapan. Kata Pena, Surabaya: v + 162 hlm.

Muljono, P. 2007. Kegiatan penilaian buku teks pelajaran pendidikan dasar dan menengah. Buletin BNSP 2 (1): 14 – 23.

Mulyasa, E. 2013.Pengembangan dan implemetasi kurikulum 2013. PT Remaja Rosadakarya, Bandung: viii + 231 hlm.

Prastowo, A. 2013.Panduan kreatif membuat bahan ajar inovatif. Diva Press, Jogjakarta: xii + 419 hlm.

Pummawan, A. 2007.The development of an e-learning module on the sandy shores ecosystem for grade- 8 secondary student. Educational journal of Thailand 1 (1): 95 – 108.

Rezeki, A., S. W. Arsyad, & Aminiddin. 2011. Penggunaan peta konsep untuk meningkatkan pemahaman siswa kelas x1 sma negeri Banjarmasin pada konsephewan vertebrata. Jurnal wahanabio 6 (1): 20 – 39.

Riduwan & Sunarto. 2011. Pengantar statistika untuk penelitian pendidikan, sosial, ekonomi, komunikasi, dan bisnis. Alfabeta, Bandung: viii + 362 hlm.

Sudijono, A. 2008.Pengantar evaluasi pendidikan. PT RajaGrafindo Persada, Jakarta: xii + 467 hlm.

Sugiyono. 2007. Metode penelitian kuantitatif dan kualitatif dan R&D. Alfabeta, Bandung: x + 334 hlm.

Sujarwanta, A. 2012. Mengkondisikan pembelajaran ipa dengan pendekatan saintifik. Jurnal Nuansa Kependidikan 16 (1): 75 – 83.

Toharudin, S. Hendrawati, & A. Rustaman. 2011. Membangun literasi sains peserta didik. Humaniora, Bandung: x + 291 hlm.




DOI: http://dx.doi.org/10.30870/biodidaktika.v10i2.601

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2015 BIODIDAKTIKA, JURNAL BIOLOGI DAN PEMBELAJARAN