AKTIVITAS IMUNOGLOBULIN Y ANTI-WSSV PADA SERUM DAN TELUR AYAM

Betutu Sengagau, Manja Mekky Bond

Abstract


ABSTRAK

Penyakit White Spot Syndrom Virus (WSSV) merupakan salah satu jenis patogen yang sering terjadi dalam budidaya udang pada skala intensif maupun tradisional. Penggunaan antibiotik untuk menangani penyakit ini dalam jangka waktu yang lama dapat menimbulkan masalah baru antara lain terjadinya resistensi bakteri atau virus patogen terhadap antibiotik, residu antibiotik dalam produk udang dan dapat menurunkan kualitas lingkungan budidaya. Salah satu alternatif penanganan penyakit WSSV ini adalah dengan pendekatan sistem imun secara pasif menggunakan imunoglobulin Y (IgY) anti-WSSV. Kegiatan ini mempunyai tujuan untuk mengetahui aktivitas imunoglobulin Y anti-WSSV terhadap patogen WSSV dalam telur dan serum ayam. Antigen WSSV berasal dari sampel udang positif WSSV berdasarkan hasil uji PCR. Sampel positif diekstraksi dan dipurifikasi, lalu diukur konsentrasi DNA dengan nanodrop. Antigen-WSSV diinaktivasi pada suhu 60° selama 1 jam dan disuntikan pada 2 ekor ayam petelur selama 4 minggu berturut-turut dengan dosis sebanyak 0,4 ml pada penyuntikan awal, 0,3 ml pada minggu ke-2 hingga ke-3 dan 0,5 ml pada minggu ke-4. Serum dan telur ayam yang dihasilkan dikoleksi selama 4 minggu. Aktivitas IgY anti-WSSV pada serum dan telur ayam diuji dengan metode AGP (Presipitasi Gel Agar). Karakteristik serum yang mengandung IgY anti-WSSV diukur dengan SDS-PAGE. Konsentrasi DNA antigen WSSV dan rasio kemurniannya diperoleh dengan rerata sebesar 2452,75 ng/µldan 1,605 untuk karkas (udang utuh) ditambah elution buffer, 30,35 ng/µl dan 1,83 untuk tahapan ekstraksi, 2,55 ng/µl dan 1,935 untuk tahapan purifikasi. Hasil uji AGP menunjukkan bahwa serum dan telur ayam positif mengandung antibodi WSSV berupa IgY anti-WSSV mulai minggu ke-2 setelah vaksinasi ke-2 dengan terbentuknya garis presipitasi dalam agar gel antara antigen WSSV dengan IgY anti-WSSV. Hasil pembacaan SDS-PAGE, pita protein menunjukkan berat molekul IgY spesifik anti-WSSVsebesar 38,8 kDa. Adanya aktivitas IgY anti-WSSV dalam serum dan telur ayam berpotensi untuk menangani penyakit WSSV melalui metode pasif imunoterapi.


Keywords


WSSV, serum ayam, telur, imunoglobulin Y

Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.30870/biodidaktika.v15i1.7821

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 BIODIDAKTIKA: JURNAL BIOLOGI DAN PEMBELAJARANNYA