ANALISIS MATRIKS USG (URGENCY, SERIOUSNESS AND GROWTH) BANTEN MANGROVE CENTER BAGI MASYARAKAT KELURAHAN SAWAH LUHUR KECAMATAN KASEMEN KOTA SERANG
Abstract
Kerusakan hutan mangrove, dan konversi hutan untuk dijadikan tambak atau pengguna lainnya akibat adanya perkembangan penduduk akan menimbulkan bahaya intrusi air laut dari laut ke arah daratan. Kerusakan habitat mangrove ini diakibatkan oleh faktor alam dan faktor manusia. Upaya-upaya penyelamatan ekosistem mangrove adalah bagaimana menjalin komunikasi dan koordinasi yang efektif diantara para aktor. Banten Mangrove Center adalah wadah yang digunakan untuk penyelamatan Ekosistem Mangrove di Provinsi Banten yang masih tersisa kurang dari 3.000 ha. Penelitian ini adalah penelitian Kualitatif yang dilaksanakan pada bulan Januari 2020. Populasipenelitian adalahSeluruh Masyarakat Kelurahan Sawah Luhur. Adapun subyek penelitian adalah tokoh masyarakat yang bertempat tinggal di sekitar Kelurahan Sawah Luhur kecamatan Kasemen Kota Serang , tempat habitat hutan mangrove dan masyarakat di luar kawasan hutan mangrove dengan menggunakan Analisis Matriks USG. Hasil penelitian menyatakan bahwa (1) isue prioritas masalah terdapat pada Paradigma lama di masyarakat (Antrhoposentris) yang masih lekat, rendahnya pemahaman masyarakat tentang konservasi mangrove, Tingginya tekanan ekologis, kerentanan pada Daerah dekat kawasan hutan mangrove dan kurangnya komitmen penyelamatan lingkungan hutan mangrove, (2) perlu di bentuk Banten Mangrove Center sebagai upaya penyelamatan Ekosistem Mangrove di Desa Sawah Luhur Kecamatan Kasemen.
Keywords
Full Text:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.30870/biodidaktika.v15i2.8720
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2020 BIODIDAKTIKA: JURNAL BIOLOGI DAN PEMBELAJARANNYA