Social Media Marketing Education Through Counseling At The Learning Activity Center For The Nation's Successor Community

Arum Mutiara Atikah

Abstract


Era digitalisasi menuntut masyarakat khususnya siswa di Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) untuk memanfaatkan teknologi informasi salah satunya adalah pemasaran melalui media sosial. Namun tidak semua orang dapat memanfaatkan media sosial untuk pemasaran daring salah satunya siswa yang menempuh pendidikan di PKBM Penerus Bangsa. Oleh karena itu siswa berkolaborasi dengan PKBM Penerus Bangsa untuk memberikan penyuluhan mengenai pemasaran media sosial melalui TikTok dan Shopee. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memberikan edukasi mengenai pemanfaatan teknologi informasi khususnya media sosial sebagai media promosi pemasaran, mengembangkan keterampilan dan kreativitas serta meningkatkan potensi yang telah dimiliki siswa dalam memanfaatkan aplikasi TikTok dan Shopee untuk kebutuhan usahanya. Penyuluhan ini memberikan pengenalan mengenai fitur-fitur yang ada di aplikasi Shopee dan TikTok serta cara penggunaannya. Penyuluhan ini diadakan dengan harapan siswa menjadi lebih kompeten dan meningkatkan keterampilan serta kemampuannya dalam mengelola usahanya agar dapat bersaing di dunia kerja. Subjek dan tempat penelitian ini adalah warga belajar di PKBM Penerus Bangsa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, dokumentasi, dan memberikan penyuluhan mengenai pemasaran media daring. Teknik analisis data menggunakan kondensasi data, penyajian data, verifikasi dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mahasiswa mengalami perubahan dalam beberapa aspek, antara lain pengetahuan tentang fitur-fitur pada Shopee dan TikTok serta cara penggunaannya. Kesimpulannya, pemanfaatan media sosial dalam pemasaran dapat memberikan manfaat yang signifikan, seperti meningkatkan perekonomian dengan hasil pemasaran produk secara daring yang dapat menjangkau seluruh dunia.


Full Text:

PDF