Journal Industrial Servicess, Vol 6, No 1 (2020)

Penjadwalan Produksi Dengan Menggunakan Algoritma Heuristic Pour Pada PT Red Basket Indonesia

Kentaro Suryo Prawiro, Ririn Regiana Dwi Satya, Fitri Senny Hapsari

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui hasil makespan dari metode algoritma heuristic pour dan penjadwalan produksi yang optimal pada PT Red Basket Indonesia. Metode penelitian menggunakan algoritma heuristic pour. Penjadwalan diartikan sebuah proses penempatan sumber daya untuk memperlihatkan sekumpulan pekerjaan pada jangka waktu yang telah ditetapkan. Pesanan yang mendapatkan tugas pertama dengan sumber daya tertentu (fasilitas, pekerja dan peralatan) adalah pesanan yang aktual, kemudian pada setiap proses dilakukan pengurutan sehingga mendapatkan hasil utilisasi kapasitas yang optimal. Dalam penjadwalan ini, permintaan pada produk tertentu berdasarkan dari MPS maka ditugaskan pada pusat pemprosesan tertentu untuk periode harian. Dalam algoritma ini beranggapan bahwa semua job dikerjakan secara berbeda dan sendiri untuk setiap mesinnya. Penjadwalan produksi berfungsi untuk membuat agar arus produksi dapat berjalan lancar sesuai dengan waktu yang telah direncanakan. Data yang diambil adalah jadwal induk produksi dari bulan Januari sampai Maret 2019 dan waktu siklus proses produksinya.. Dari perhitungan algoritma heuristic pour didapatkan hasil untuk bulan Januari sebesar 7020 menit dengan urutan job yaitu job 3 (shelftrip) – job 2 (Shelpartition) – job 1 (Transmart) , untuk bulan Februari sebesar 6271 menit dengan urutan job yaitu job 3 (Shelpartition) – job 1 (Transmart) – job 2 (shelftrip), dan untuk bulan Maret sebesar 7275 menit dengan urutan job yaitu job 1 (Shelpartition) – job 3 (shelftrip) – job 2 (Transmart). Dengan melihat hasil dari performa metode algoritma heuristic pour yang dapat mengurangi waktu keterlambatan sebesar 33% dari waktu sebelumnya. Maka dapat disimpulkan bahwa metode algoritma heuristic pour dapat digunakan pada penjadwalan produksi di PT Red Basket Indonesia agar mengurangi waktu keterlambatan.