IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER ANAK USIA DINI (STUDI KASUS DI KELOMPOK BERMAIN PELANGI BANGSA PEMALANG)

Adelia, Suminar

Abstract


IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER ANAK USIA DINI

(STUDI KASUS DI KELOMPOK BERMAIN PELANGI BANGSA PEMALANG)

 

AdeliaHardini, Tri Suminar

PendidikanNonformal

FakultasIlmuPendidikanUniversitasNegeri Semarang

Email:adelia.hardini@gmail.com, minar_pls@yahoo.co.id

Abstrak: Tingginya tingkat kriminalitas menandakan adanya kemunduran moral bangsa Indonesia. Berbagai solusi telah dikembangkan untuk menurunkan tingkat kriminalitas, kemudian pendidikan karakter muncul sebagai solusi untuk menangani krisis moral bangsa. Pendidikan karakter tidak hanya dilaksanakan pada jenjang sekolah dasar sampai perguruan tinggi melainkan juga pada usia dini. Kelompok Bermain Pelangi Bangsa Pemalang merupakan lembaga pendidikan nonformal yang memberikan fasilitas pendidikan yang menerapkan pendidikan karakter dalam pembelajaran formal maupun nonformal. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mendeskripsikan implementasi pendidikan karakter, dan kendala dan faktor pendukung pada Kelompok Bermain Pelangi Bangsa Pemalang.Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian berjumah 4 responden yaitu pendidik, Kepala Sekolah, orang tua, dan perwakilan masyarakat. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Keabsahan data penelitian ini menggunakan teknik triangulasi dan sumber serta tahapan analisis data yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data kemudian penarikan kesimpulan.  Hasil penelitian menunjukkan implementasi pendidikan karakter melalui kegiatan terprogram dan kegiatan pembiasaan. Pembelajaran menggunakan metode sentra, cerita, bermain, praktek langsung, dan bernyanyi. Media pembelajaran yang digunakan pun bermacam-macam sesuai dengan kegiatan pada hari tersebut. Selain kegiatan terprogram juga terdapat kegiatan pembiasaan yang meliputi kegiatan rutin, kegiatan spontan, keteladanan, budaya, dan pengkondisian. Nilai-nilai yang diajarkan meliputi nilai agama dan moral, kesehatan, kejujuran, kedisiplinan, bahasa, peduli lingkungan, peduli sosial dan cinta tanah air. Implementasi pendidikan karakter selalu mengalami kendala, antara lain tidak adanya RKH sebagai pedoman pembelajaran, tidak adanya alat penilaian perkembangan peserta didik, dan kurangnya kualitas pendidik. Faktor pendukungnya antara lain: sarana prasarana, pembiayaan, kurikulum, media, metode, strategi dan materi, dan dukungan dari orang tua dan masyarakat. Pendidikan karakter sebaiknya diterapkan sejak dini karena pada usia dini menentukan kemampuan anak dalam mengembangkan potensinya. Pendidikan karakter pada anak usia dini dapat mengantarkan anak pada matang dalam mengolah emosi. Kecerdasan emosi adalah bekal penting dalam mempersiapkan anak usia dini dalam menyongsong masa depan yang penuh dengan tantangan, baik secara akademis maupun dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Kata kunci: Pendidikan Karakter, Anak Usia Dini

IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER ANAK USIA DINI

(STUDI KASUS DI KELOMPOK BERMAIN PELANGI BANGSA PEMALANG)

Full Text:

PDF

References


DAFTAR PUSTAKA

Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Pemalang. 2014. Kurikulum 2013 Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Pemalang: Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Pemalang

DIRJEN PAUDNI. 2012. Pedoman: Pendidikan karakter pada pendidikan anak usia dini. Jakarta: Direktorat Jendral PAUDNI

Fathurrohman, dkk. 2013. Pengembangan Pendidikan Karakter. Bandung: Aditama

Gunawan, Heri. 2012. Pendidikan Karakter: Konsep dan Implementasi. Bandung: Alfabeta

Ilyas. 2016. Pendidikan Karakter Melalui homeschooling. Journal or nonformal education. Vol. 2 No. 1 (2016)

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2012. Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini. Direktorat jenderal Pendidikan Anak Usia Dini Non Formal Informal: P2PNFI Regional II Semarang

Moleong, Lexy J. 2010. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Penerbit PT Remaja Rosdakarya

Mulyana, Rohmat. 2004. Mengartikulasikan Pendidikan Nilai. Bandung: Alfabeta

Nasution. 2004. Metode Research. Jakarta:Bumi Aksara.

Patilima, Hamid. 2011. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung : ALFABETA

Raharjo, Tri Joko, dkk. 2015. Keefektivan manajemen pendidikan karakter pilar konservasi budaya melalui strategi pembelajaran inkuiri sosial bagi mahasiswa jurusan pendidikan luar sekolah fakultas ilmu pendidikan universitas negeri semarang. Journal of nonformal education. Vol. 1 No. 1 (2015)

Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikann Nasional Bab I Pasal 1 Ayat (14)

Wandira, Dini. 2013. Kemampuan Sosial Emosional Anak Kelompok A di TK Nurul Ulum Bambei Kelompok Driyorejo Gresik. Diambil dari http://ejournal.unesa.ac.id/article/12024/19/article.pdf. Diakses tanggal 4 Juni 2016




DOI: http://dx.doi.org/10.30870/e-plus.v3i1.3511

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jurnal Eksistensi Pendidikan Luar Sekolah (E-Plus) dibuat di bawah  Lisensi Internasional Creative Commons Attribution 4.0


 

Penghitung Bendera

Statistik Pengunjung