PERAN ORANG TUA DALAM MENGATASI NOMOPHOBIA PADA ANAK USIA DINI SAAT MASA PANDEMI COVID-19 DI biMBA AIUEO KOTA BEKASI
Abstract
Tujuan dari penelitian ini, sebagai berikut: (1) Untuk mengetahui hasil peran orang tua dalam mengatasi nomophobia pada anak usia dini. (2) Untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat dalam menghadapi anak usia dini yang nomophobia. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Subjek penelitian terdiri dari 3 orang tua peserta didik, 1 orang ketua lembaga dan 1 orang guru. Data penelitian didapatkan melalui teknik observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) peran orang tua cukup baik dengan melakukan perannya sebagai fasilitator, motivator, pembimbing, (2) faktor pendukung dalam mencegah dan mengurangi nomophobia dengan diajarkan membaca, menulis, berhitung dan bermain edukasi, dan (3) faktor penghambat dalam menghadapi anak yang sudah terkena nomophobia, yaitu dengan kurangnya komunikasi antara orang tua dan anak. Kesimpulan dari penelitian ini ialah bahwa peran orang tua sangat penting dalam mengatasi nomophobia saat pandemi covid-19. Serta adanya faktor pendukung dari sekolah dalam mencegah dan mengurangi nomophobia. Saran agar orang tua dapat mengajak anak untuk selalu berkomunikasi dan berinteraksi di lingkungan sekitar, lembaga selalu memberikan motivasi serta meningkatkan fasilitas dalam mencegah dan mengurangi nomophobia pada anak usia dini, peneliti untuk mengkaji lebih banyak sumber maupun referensi yang terkait dengan peran orang tua maupun nomophobia pada anak agar hasil penelitian berikutnya lebih baik.
Kata Kunci: Peran Orang tua, Nomophobia, Anak usia dini, Covid-19
Full Text:
PDFReferences
APJII. (2020). Laporan Survei Internet APJII 2019 – 2020. Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia, 2020, 1–146. https://apjii.or.id/survei
APJII Indonesia. (2017). Penetrasi & Perilaku Pengguna Internet Indonesia. Apjii, 39. https://apjii.or.id/survei2018s/download/TK5oJYBSyd8iqHA2eCh4FsGELm3ubj
CNN Indonesia Online. (2018) Kominfo Beri Waktu Selasa ISP Blokir Konten Porno dari Google. https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20180803171902- 185-319329/kominfo-beri-waktu-selasa-isp-blokir-konten-porno-dari-google
Darnis. (2017). Gadget No Buku Yes Strategi Pencegahan Plus Pemulihan Dampak Gadget Pada Anak. Surabaya: Pustaka Saga
Data Covid-19: https://covid19.go.id/
Gustiawati, N. (2021). Pola Komunikasi Orang Tua Terhadap Anak Nomophobia Di Kelurahan Kelapa Tiga Permai Bandar Lampung.
Ikawati, E. (2013). Upaya Meningkatkan Minat Membaca Pada Anak Usia Dini. Logaritma, I(02), 1–12. https://scholar.google.com/scholar?hl=id&as_sdt=0%2C5&q=upaya+meningkatkan+minat+membaca+pada+anak+usia+dini&btnG=#d=gs_qabs&u=%23p%3DrhqRPIRP5aUJ
Istiqomah, I. (2019). Peran Orang Tua Dalam Menanggulangi Kecanduan Gadget Pada Anak Di Kelurahan Gotong Royong Tanjung Karang Bandar Lampung. Skripsi, 1–95. http://repository.radenintan.ac.id/8609/1/SKRIPSI_FULL.pdf
Kartika, S. (2021). Digital Parenting sebagai Upaya Mencegah Kecanduan Gadget pada Anak Usia Dini saat Pandemi Covid-19. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(3), 1562–1575. https://doi.org/10.31004/obsesi.v6i3.1781
Khairani, W. (2019). Peran Orangtua Terhadap Penggunaan Media Internet Dalam Perilaku Keagamaan Anak (Studi Pada Keluarga Muslim Di Kelurahan Bandar Jaya Barat Kecamatan Terbanggi Besar) Skripsi. Skripsi, 69.
Marpaung, J. (2018). Pengaruh Penggunaan Gadget Dalam Kehidupan. KOPASTA: Jurnal Program Studi Bimbingan Konseling, 5(2), 55–64. https://doi.org/10.33373/kop.v5i2.1521
Priyanto, aris. (2014). Pengembangan Kreativitas Pada Anak Usia Dini Melalui Aktivitas Bermain. Jurnal Ilmiah Guru Caraka Olah Pikir Edukatif, 0(2).
Rahayu, S. M., & Sutama, S. (2016). Pengelolaan Sarana dan Prasarana Pendidikan Sekolah Menengah Pertama. Jurnal VARIDIKA, 27(2), 123–129. https://doi.org/10.23917/varidika.v27i2.1724
Setiawan, R., & Susanti, F. (2020). Peran Manajemen Pembelajaran Dalam Meningkatkan Keterampilan Membaca Studi Kasus Pada Bimba Aiueo Pamulang. Inovasi, 7(2), 88. https://doi.org/10.32493/inovasi.v7i2.p88-97.7916
Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta
Umar, M. (2015). Peranan Orang Tua Dalam Peningkatan Prestasi Belajar Anak. JURNAL EDUKASI: Jurnal Bimbingan Konseling, 1(1), 20. https://doi.org/10.22373/je.v1i1.315
Vitrianingsih. (2019). Hubungan peran orang tua dengan ketergantungan anak terhadap penggunaan gadget. Jurnal Kesehatan Karya Husada, 7(1), 98–107.
Wekke, I. (2019). Metode Penelitian Sosial (Issue September).
Wirahyuni, K. (2017). Meningkatkan Minat Baca Melalui Permainan Teka Teki Silang Dan ‘Balsem Plang.’ Acarya Pustaka, 3(1), 1. https://doi.org/10.23887/ap.v3i1.12731
Yunitasari, dan nahdi. (2019). Literasi Berbahasa Indonesia Usia Prasekolah: Ancangan Metode Dia Tampan dalam Membaca Permulaan. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(1), 446. https://doi.org/10.31004/obsesi.v4i1.372
DOI: http://dx.doi.org/10.30870/e-plus.v7i2.17624
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Jurnal Eksistensi Pendidikan Luar Sekolah (E-Plus) dibuat di bawah Lisensi Internasional Creative Commons Attribution 4.0
Statistik Pengunjung