PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN SENTRA DALAM MENINGKATKAN PERKEMBANGAN MOTORIK ANAK DI PAUD AZ-ZAHRA ISLAMIC SCHOOL DI KP.SAWAH DESA LENGKONG KULON KECAMATAN PAGEDANGAN KABUPATEN TANGERANG

Via Andiyani, Sudadio & Romli Ardie

Abstract


PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN SENTRA DALAM MENINGKATKAN PERKEMBANGAN MOTORIK ANAK DI PAUD AZ-ZAHRA ISLAMIC SCHOOL DI KP.SAWAH DESA LENGKONG KULON KECAMATAN PAGEDANGAN KABUPATEN TANGERANG

 

UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

PENDIDIKAN LUAR SEKOLAH

 

Via Andiyani, Sudadio, Romli Ardie

[email protected], [email protected], [email protected]

 

 

ABSTRAK

 

Model pembelajaran sentra yaitu merupakan model pendekatan yang mengharapkan guru untuk dapat membaca tahapan-tahapan perkembangan anak yang sesuai dengan kemampuannya. Model pembelajaran sentra ini lebih menekankan pada bermain daripada belajar. Berkaitan dengan hal tersebut, maka menarik bagi peneliti utuk melakukan penelitian yang berkaitan dengan : 1) Bagaimana penerapan model pembelajaran sentra dalam meningkatkan perkembangan motorik anak di PAUD Az-Zahra Islamic School. 2) Bagaimana hasil pembelajaran penerapan model pembelajaran sentra dalam meningkatkan perkembangan motorik anak di PAUD Az-Zahra Islamic School. 3) Apa saja  faktor pendukung dan penghambat model pembelajaran sentra dalam meningkatkan perkembangan motorik anak di PAUD Az-Zahra Islamic School. Bila dilihat dari analisis dan jenis datanya, maka penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif. Sumber data dalam penelitian ini adalah kepala sekolah, tutor, orang tua wali murid dan peserta didik PAUD Az-Zahra yang terdiri dari 9 orang. Langkah pengumpulan data yaitu orientasi, eksplorasi dan member check. Teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik pengolahan data yaitu reduksi data, penyajian data dan verifikasi. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa : 1) Penerapan model pembelajaran sentra di PAUD Az-Zahra dapat berjalan dengan cukup baik dimulai dari persiapan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, evaluasi dan tindak lanjut. 2) Hasil pembelajaran penerapan model pembelajaran sentra dalam meningkatkan perkembangan motorik anak ini sudah cukup meningkat dan berkembang seperti motorik kasar dan halus anak sudah meningkat, kemauan belajar mandiri anak sudah berkembang dengan baik dan sosialisasi anak pun ada perkembangan. 3) Faktor pendukung dan penghambat dalam penerapan model pembelajaran sentra. Faktor pendukung yaitu kompetensi tutor, motivasi peserta didik, sarana prasarana, dukungan orang tua wali murid, sedangkan faktor penghambat yaitu penyesuaian peserta didik dan ruang yang tidak memadai.

 

Kata kunci : model pembelajaran sentra, hasil pembelajaran

Full Text:

PDF

References


DAFTAR PUSTAKA

Ali, Lukman. (1995). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka

Asmawati, Luluk. (2014). Perencanaan pembelajaran PAUD. Bandung: Rosda

Badudu, J.S dan Zain, Sutan Muhammad (1996). Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta : Pustaka Sinar Harapan.

Baharuddin. (2010). Teori Belajar dan Pembelajaran. Yogyakarta : Arruz Media

Brookfield, Stephen. (2000). Kemandirian Belajar. (http://perkuliahan.com.kemandiriandalambelajar). Diakses pada hari Selasa Tanggal 21 Mei 2019 Pukul 11.00 WIB.

Basrowi dan Suwandi. (2008). Memahami Penelitian Kualitatif. Jakarta: Rineka Cipta

Depdiknas Pendidikan Nasional. (2005). Pedoman Penerapan Pendekatan Beond Centers and Circle Time (BCCT), Pendekatan Sentra dan Lingkaran dalam Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Jakarta : Kencana Prena madia Grup.

_______. (2006). Pedoman Penerapan Pendekatan Beond Centers and Circle Time (BCCT), Pendekatan Sentra dan Lingkaran dalam Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Jakarta : Kencana Prena madia Grup.

Eko Putro Widyoko. (2009). Evaluasi Program Pembelajaran. Yogyakarta : Pustaka Belajar.

Haenilah, Een. (2015). Kurikulum dan Pembelajaran PAUD. Yogyakarta : Media Akademi.

Hurlock. (1991). Perkembangan Anak. Jakarta : Erlangga

Indah Kosmiyah. (2012) Belajar dan Pembelajaran. Yogyakarta : Teras

J. Moleong, Lexy. (2010). Metodologi Penelitian Kualitatif, Bandung : PT. Rosdakarya

Martuti A. (2010). Mendirikan dan Mengelola Paud Manajemen Administrasi dan Strategi Pembelajaran. Kreasi Wacana: Jogyakarta

Muhammad Fadillah. (2012). Desain Pembelajaran PAUD (Tinjauan Teoritik dan Praktik). Yogyakarta : Arruz Media

Moeslichatoen. (2004). Metode Pengajaran di Taman Kanak-kanak. Jakarta: Rineka Cipta.

Nurani, Yuliani Sujiono. 2009. Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta : PT Indeks .

Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor Nomor.137 Tahun 2014 Tentang Standar Pendidikan Anak Usia Dini. Depdiknas: Jakarta

Rita Eka Izzaty. (2005). Mengenali Permasalahan Perkembangan Anak Usia TK. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.

Rusman. (2013). Model-Model Pembelajaran (Mengembangkan Profesionalisme Guru). Jakarta : PT RajaGrafindo Persada

Salamun. (2002). “Metode Pembelajaran” (http://ulysseonline.com). Diakses pada hari Selasa tanggal 09 April 2018 pukul 10.00 WIB.

Samsudin. (2008). Pembelajaran Motorik di Taman Kanak-kanak. Jakarta: Litera.

Sanjaya, Wina. (2010). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Prenada Media Group.

Satori, Djam’an dan Aan Komariah, (2013). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung : Alfabeta.

Slamet Suyanto. (2005). Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta.

Slameto, (2010). Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: PT Rineka Cipta

Soetjiningsih. (1995). Tumbuh Kembang Anak. Jakarta: EGC.

Sudjana. (2010). Pendidikan Non Formal Wawasan, Sejarah Perkembangan, Falsafah, Teori, Pendukung Asas. Bandung: Falah Production.

Sumantri. (2005). Model Pengembangan Keterampilan Motorik Anak Usia Dini. Jakarta: Depdiknas.

Suyadi. (2010). Psikologi Belajar Anak Usia Dini. Yogyakarta : PT Pustaka Insan Madani.

Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitattif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Syahrudin. (2014). Model Pembelajaran Pendidikan Anak Usia Dini. Ponorogo

Toto Syatori Nasehudin dan Nanang Gojali. (2012). Metode Penelitian Kuantitatif. Bandung: CV Pustaka Setia.

Yudha M. Saputra & Rudyanto. (2005). Pembelajaran Kooperatif untuk Meningkatkan Keterampilan Anak TK. Jakarta: Depdiknas.




DOI: http://dx.doi.org/10.30870/e-plus.v4i1.6279

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jurnal Eksistensi Pendidikan Luar Sekolah (E-Plus) dibuat di bawah  Lisensi Internasional Creative Commons Attribution 4.0


 

Penghitung Bendera

Statistik Pengunjung