Konstruksi Diri Jurnalis Perempuan dalam Praktik Jurnalistik Media Online di Tangerang Raya
Abstract
Dalam perkembangan sosio-kultural, perempuan mampu menunjukkan eksistensinya di ruang publik, tidak terkecuali pada industri media dan mengemban profesi jurnalis. Ruang lingkup atau lingkungan kerja jurnalis yang terjun langsung ke lapangan sering kali dinilai sebagai profesi yang maskulin. Jika melihat data, keberadaan jurnalis perempuan masih terbilang minoritas. Di Tangerang Raya sendiri dominasi jurnalis laki-laki sangat terlihat. Menurut data sertifikasi wartawan dari Dewan Pers, di provinsi Banten terdapat 562 jurnalis antara lain 515 jurnalis laki-laki dan hanya 47 jurnalis perempuan. Maka, penelitian ini ingin melihat bagaimana perempuan mampu mengkonstruk dirinya sebagai jurnalis melalui realitas sosialnya. Objek penelitian dikaji secara kualitatif deskriptif dengan menggunakan Teori Konstruksi Realitas Sosial Peter L. Berger dan Thomas Luckman. Hasil penelitian menemukan bahwa: 1) motif perempuan berprofesi sebagai jurnalis didorong oleh minatnya di bidang menulis, menyukai tantangan, pekerjaan dengan jam kerja yang fleksibel dan pola kerja di lapangan, selain itu adanya keresehan terkait realitas sosial dalam ruang lingkupnya, 2) dalam realitas sosialnya sebagai jurnalis, perempuan rentan mengalami pelecehan seksual maupun intevensi dan diskriminasi, namun di satu sisi jurnalis perempuan mendapatkan privilese sebab diri perempuan, 3) jurnalis perempuan memaknai dirinya sebagai jurnalis adalah bentuk perlawanan, pekerjaan yang mulia, penyedia informasi dan pekerjaan yang menyenangkan.
Full Text:
1-23 PDF (Indonesian)References
Al-Fandi, H. (2021). Pengantar Jurnalistik. In Pengantar Jurnal Jurnalistik (Issue July 2021).
Aulya, S. (2016). Konstruksi Makna Profesi Jurnalis Bagi Jurnalis Perempuan Di Kota Pekanbaru. Jom Fisip, 3(1), 11.
Berger, P. L., & Luckman, T. (2012). Tafsir Kenyataan Atas Realitas (Risalah tentang Sosiologi Pengetahuan) (F. M. Parera (ed.); H. Basari (trans.); 9th ed.). LP3ES.
Bryan, J., & Clemens, N. (2018). The Role of Personal Experiences In The Development of Self-Concept. Current Psychology, 37(4), 798–805.
Bungin, M. B. (2014). Sosiologi Komunikasi (1st ed.). KENCANA.
Dharma, F. A. (2018). Konstruksi Realitas Sosial: Pemikiran Peter L. Berger Tentang Kenyataan Sosial. Kanal: Jurnal Ilmu Komunikasi, 7(1), 10–16. https://doi.org/10.21070/kanal.v
Hadi, A., Asrori, & Rusman. (2021). Penelitian Kualitatif: Studi Fenomenologi, Case Study, Grounded Theory, Etnografi, Biografi. CV. Pena Persada.
Manampiring, F. H., Senduk, J. J., & Boham, A. (2019). Persepsi Mahasiswa Komunikasi Fispol Unsrat Pada Profesi Jurnalis Perempuan Di Kota Manado. Jurnal Acta Diurna Komunikasi: Ilmu Komunikasi Fispol Unsrat Manado, 8(2), 1–15.
Nugroho, C. (2020). Ekonomi Politik Media Sebuah Pengatar Kritis (M. Nastain (ed.); 1st ed.). Sedayu Sukses Makmur.
Nugu, M. W., Manafe, Y. D., & Swan, M. V. D. P. (2020). Media Baru dalam Konstruksi Jurnalis Media Cetak. Jurnal Communio : Jurnal Jurusan Ilmu Komunikasi, 9(2), 1601–1612.https://doi.org/10.35508/jikom.v9i2.2765
Rifa, M. (2019). Kekerasan terhadap Perempuan dalam Ketimpangan Relasi Kuasa : Studi Kasus di Rifka Annisa Women’s Crisis Center. 14(2), 175–190. https://doi.org/10.21580/sa.v14i2.4062
Sakina, A. I., & A., D. H. S. (2017). Menyoroti Budaya Patriarki Di Indonesia. Share : Social Work Journal, 7(1), 71. https://doi.org/10.24198/share.v7i1.13820
Stellarosa, Y., & Silaban, M. W. (2020). Perempuan, Media dan Profesi Jurnalis. Jurnal Ilmu Komunikasi, 16(3), 283. https://doi.org/10.31315/jik.v16i3.3209
Umanailo, M. C. B. (2018). Teknik Praktis Grounded Theory dalam Penelitian Kualitatif. Universita Iqra Buru, April, 127.
Wendratama, E., Kurnia, N., Rianto, P., Yusuf, I. A., Wahyono, S. B., Zuhri, S., Aprilia, M. P., Poerwaningtias, I., & Rohmah, F. N. (2021). Kekerasan terhadap Jurnalis Perempuan Indonesia (1st ed.). Pemantau Regulasi dan Regulator Media (PR2Media).
Widiarini, A. D., Karlinah, S., & Herawati, M. (2018). Pemaknaan Perempuan Jurnalis Televisi Di Kota Bandung Terhadap Profesi Jurnalis. 02.
DOI: http://dx.doi.org/10.31506/jrk.v15i1.21624
Refbacks
- There are currently no refbacks.