Evaluasi Penetapan Kawasan Andalan Di Sulawesi Selatan
Abstract
Salah satu kebijakan yang diambil pemerintah untuk mengurangi ketimpangan pembangunan antar daerah adalah diterapkannya kebijakan pembangunan daerah melalui konsep kawasan andalan, yang dilakukan berdasarkan potensi yang dimiliki daerah. tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis ketepatan penetapan kawasanandalan di Provinsi Sulawesi Selatan di lihat adari kriteria penetapannya. Peneliti menggunakan metode deskriptif kuantitatif, dengan menggunakan analisis Location Quotient (LQ). Berdasarkan hasil penelitian LQ dapat dilihat bahwa sektor lapangan usaha yang memiliki nilai LQ > 1 berturut turut dari yang paling besar sampai yang paling kecil adalah : sektor administrasi pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial wajib pada Kota Maros, sektor transportasi dan pergudangan pada Kabupaten Bone, sektor jasa perusahaan pada Kabupaten Takalar, Sektor real estate pada Kota Parepare, sektor pertanian pada Kabupaten Bulukumba, sektor real estate pada Kabupaten Gowa dan sektor industri pengolahan pada Kota Makassar.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Arsyad, L. (2016). Pengantar Perencanaan dan Pembangunan Ekonomi Daerah: Edisi Ketiga. Yogyakarta: BPFE.
Asyahri, Y., & Syafril, S. (2018). Pengembangan Kawasan Andalan Provinsi Kalimantan Selatan. Matra Pembaruan: Jurnal Inovasi Kebijakan, 2(1), 27-38.
BPS Kabupaten dan Kota Provinsi Sulawesi Selatan menurut Lapangan Usaha atas Dasar Harga Konstan 2010 Tahun 2017-2022 (dalam juta rupiah).
Hariyanti, E., & Rendra, M. I. (2022). Identifikasi Pusat Pertumbuhan dan Sektor Ekonomi Unggulan di Kawasan Wanarakuti. Geodika: Jurnal Kajian Ilmu Dan Pendidikan Geografi, 6(1), 1-12.
Hasyim, F., Subagio, H., & Darmawan, M. (2016). One map policy (OMP) implementation strategy to accelerate mapping of regional spatial planing (RTRW) in Indonesia. In IOP Conference Series: Earth and Environmental Science (Vol. 37, No. 1, p. 012054). IOP Publishing.
Ma'rifah, A. N. (2017). Struktur Perekonomian Dan Pertumbuhan Ekonomi Melalui Pendekatanlocation Quotient Dan Shift-Share Ditinjau Dalam Perspektif Ekonomi Islam (Studi di Kota Bandar Lampung Tahun 2011-2015) (Doctoral dissertation, UIN Raden Intan Lampung).
Maulana, A. (2019). Analisis ketimpangan pembangunan antarkabupaten/kota di provinsi kalimantan selatan tahun 2010-2017. Jurnal Ilmu Ekonomi dan Pembangunan, 19(1), 1-6.
Nuraini, R. A., & Setiartiti, L. (2017). Strategi pengembangan kota Magelang sebagai kawasan andalan di provinsi Jawa Tengah. Jurnal Ekonomi & Studi Pembangunan, 18(2), 173-182.
Rahman, A., & Minanda, C. (2021). Penentuan Kawasan Andalan di Kalimantan Barat Menggunakan Metode KOG (Tipologi Klassen, Analisis Overlay, dan Indeks Gravitasi): Determination of Key Areas in West Kalimantan by Using the KOG Method (Klassen Typology, Overlay Analysis, and Gravity Index). In Jurnal Forum Analisis Statistik (FORMASI) (Vol. 1, No. 1, pp. 46-57).
Suryaputra, F. (2019). Analisis Potensi Ekonomi Terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kota Probolinggo Tahun 2010-2016 (Doctoral dissertation, Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Jember).
Widodo, T. (2006). Perencanaan Pembangunan. Aplikasi Komputer (Era Otonomi Daerah). Yogyakarta: UUP STIM YKPN.
DOI: http://dx.doi.org/10.35448/jte.v19i2.27852
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 Tirtayasa Ekonomika
View My Stats