PENGARUH 2iP DAN AIR KELAPA TERHADAP MULTIPLIKASI TUNAS BAWANG MERAH (Allium Ascalonicum L.) KULTIVAR SUMENEP SECARA IN VITRO
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Budisantosa, S. 2004. Pengaruh Media MS dan 2iP terhadap Multiplikasi Bawang Merah Kultivar Sumenep secara In Vitro. Skripsi. Fakultas Pertanian. IPB. Bogor. 48 hal.
Budiono, J.P. 2012. Multiplikasi in vitro Tunas Bawang Merah (Allium ascalonicum) pada Berbagai Taraf Konsentrasi Air Kelapa. Jurnal Agronomi 8(2):75-80.
Dinarti, D. 2012. Perbanyakan dan Induksi Umbi Lapis Mikro Bawang Merah Secara In Vitro. (Disertasi). IPB. Bogor.
Handayani, D. P. 2004. Pengaruh Jenis Sitokinin dan Air Kelapa terhadap Multiplikasi Tunas Bawang Merah (Allium ascalonicum L.) Kultivar Sumenep Secara In Vitro. Skripsi. Fakultas Pertanian. IPB. Bogor.
Handayani DP, Purwito A, Dinarti D. 2005. Pengaruh jenis sitokinin dan air kelapa terhadap pembentukan tunas mikro bawang merah (Allium ascalonicum) var. Sumenep. Prosiding Seminar Nasional Perhimpunan Hortikultura Indonesia: Menuju Produk Hortikultura Berkualitas. Jakarta.
Kamstaityte D, Stanys V. 2004. Micro propagation of onion (Allium cepa). Acta Universitatis Latviensis Biology. 676: 173-176.
Krisnamorthy, H. N. 1981. Plant Growth Substances. Tata McGrow - Hill Publ. Co. Ltd., New Delhy. 214p.
Kurniawan, D. A. dan Wahyu Widoretno. 2016. Regenerasi In Vitro Tanaman Bawang Merah. Jurnal Biotropika. 4 (1): 30-33.
Larson, K. D. and D. V. Show. 1996. Somatic embryogenesis and plant regeneration from callus culture of nonbulbing onion. Journal of the American Society for Horticultura Science. 121 (3): 294 - 295.
Mandang, J. P. 1993. Peranan Air Ke1apa dalam Kultur Jaringan Tanaman Krisan (Chrysanthemum morifolium). (Disertasi). IPB. Bogor. 113hal.
Parsini. 2005. Pengaruh pemberian Calcium Pantotenate dan jenis media terhadap pembentukan tunas in vitro bawang merah (Allium ascalonicum) kultivar sumenep. Skripsi. Departemen Agronomi dan Hortikultura, Faperta IPB.
Randi. 2015. Pengaruh Komposisi Media Terhadap Pertumbuhan Tunas Bulbil Bawang Putih CV. Tawangmangu Baru Dalam Kultur In Vitro.
Semendaya, F. H. 2016. Embriogenesis Somatik Bawang Merah Kultivar Tiron Pada Beberapa Konsentrasi 2,4 D dan NAA. Jurusan BDP. Fakultas Pertanian. IPB. 25hal.
Septiari, A. M. 2003. Pengaruh 2iP dan NAA terhadap Multiplikasi Tunas Bawang Merah Kultivar Sumenep dalam Kultur In Vitro. (Skripsi), Fakultas Pertanian. IPB. Bogor. 47hal.
Siemonsma, J.S and K. Piluek. 1994. Prosea 8 : Vegetables Bogor. 64-71.
Suhendra. 2014. Ini Alasan Indonesia Harus Tetap Impor Bawang Merah. http://finance.detik.com/read/2014/05/06/134735/2574622/4/ini-alasan-indonesia-harus-tetap-impor-bawang-merah.
Widiastoety, D. 1986. Percobaan berbagai macam media dan kedudukan mata tunas pada kultur jaringan Anggrek (Phalaenopsis amabilis). Buletin Penelitian Hortikultura. XIII (3): 9 - 13.
Widiastoety, D dan Syafril. 1993. Pengaruh air kelapa terhadap pertumbuhan protocorm like bodies anggrek Dendrobium dalam media padat. Buletin Penelitian Tanaman Hias. I (1) : 12-14.
DOI: http://dx.doi.org/10.33512/j.agrtek.v10i1.5461
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2019 Jurnal Agroekoteknologi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
INDEXED BY:
View My Stats
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.