Analisa statistik terhadap variabel penelitian jumlah lapisan fiberglass dan waktu paparan sinar ultraviolet pada komposit poliester tak jenuh

Tri Partuti, Muhamad Fadil, Yanyan Dwiyanti

Abstract


Material jendela seperti kaca mudah pecah. Perlu dicari alternatif material pengganti dengan sifat seperti kaca yang tembus pandang tetapi tidak mudah pecah. Material komposit dapat digunakan sebagai alternatif pengganti kaca. Pada penelitian ini dilakukan pembuatan komposit matriks poliester tak jenuh dengan penguat chopped strand mat (CSM) dengan metode hand lay-up. Penelitian ini dilakukan untuk melihat pengaruh jumlah lapisan CSM terhadap kuat tarik, indeks bias dan sifat fisik komposit terhadap paparan sinar ultraviolet (UV) selama 3 bulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan lapisan CSM dapat meningkatkan nilai kuat tarik komposit dengan nilai kuat tarik sampel 0, 1, 2, 3 lapis sebesar 26,55 MPa, 36,06 MPa, 51,34 MPa, dan 63,91 MPa. Sedangkan paparan sinar-UV ternyata dapat menurunkan kuat tarik komposit. Pada sampel 0, 1, 2, dan 3 lapis setelah penjemuran selama 3 bulan terjadi penurunan nilai kuat tarik sampel masing-masing 15,81 MPa, 20,33 MPa, 21,69 MPa, dan 51,99 MPa. Hasil pengujian indeks bias menunjukkan paparan sinar-UV berpengaruh terhadap nilai indeks bias. Indeks bisa meningkat pada 0 dan 1 lapisan, tetapi menurun untuk 2 dan 3 lapisan setelah paparan UV 3 bulan. Hasil pengamatan menunjukkan terdapat perubahan warna menjadi kuning pada komposit yang telah dijemur selama 3 bulan. Indeks bias material komposit yang dihasilkan belum memenuhi standar SNI 15-0047-2005 untuk kaca lembaran, yaitu 1,49 -1,55.  Korelasi antara variabel paparan sinar UV dengan indeks bias mempunyai kategori korelasi lemah, yaitu 0,159, sedangkan hubungan antara jumlah lapisan fiberglass dan indeks bias mempunyai kategori korelasi kuat, yaitu 0,896.




DOI: http://dx.doi.org/10.36055/furnace.v1i1.27541

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Jurnal Furnace

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.