PENINGKATAN KEPATUHAN DALAM MELAKSANAKAN SPO MENCEGAH CEDERA PASIEN DARI JATUH MELALUI PENGAWASAN KEPALA RUANG MENURUT PERSEPSI PERAWAT PELAKSANA

dedeh hamdiah, Agung Budiyanto

Abstract


Kepatuhan perawat dalam melaksanakan Standar Prosedur Operasional (SPO) mencegah cedera pasien dari jatuh perlu ditingkatkan untuk meningkatkan aspek keselamatan pasien. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi hubungan pengawasan kepala ruang menurut persepsi perawat pelaksana dengan kepatuhan perawat dalam melaksanakan SPO mencegah cedera pasien dari jatuh. Rancangan penelitian adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional pada141 perawat yang dipilih dengan teknik proportional sampling. Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan yang bermakna antara pengawasan kepala ruang dengan kepatuhan perawat dalam melaksanakan SPO mencegah cedera pasien dari jatuh (p< 0,001: OR 11,529; CI 5,231-25,410). Selain pengawasan kepala ruang, faktor yang berhubungan dengan kepatuhan perawat dalam melaksanakan SPO mencegah cedera pasien dari jatuh adalah masa kerja dan motivasi. Kepala ruang lebih meningkatkan pengawasan secara berkala, terprogram dan terus menerus agar perawat pelaksana selalu patuh dalam melaksanakan SPO mencegah cedera pasien dari jatuh.

 

 

Kata Kunci: Kepatuhan perawat, keselamatan pasien, pengawasan


Full Text:

PDF

References


Al Assaf, A. F. (2009). Mutu pelayanan kesehatan: Perspektif internasional. (M. Fauziah & A. Lukman, Penerjemah). Jakarta: EGC. (Buku asli 2001).

Anugrahini, C. (2010). Hubungan individu dan organisasi dengan kepatuhan perawat dalam menerapkan pedoman patient safety di RSAB Harapan Kita Jakarta. Tesis FIK UI.

Anwar. (2007). Teori perkembangan kognitif. Jakarta: EGC.

Ariyani. (2009). Analisis pengetahuan dan motivasi perawat yang mempengaruhi sikap mendukung penerapan program patient safety di Instalasi Perawatan Intensif RSUD Dr Moewardi Surakarta tahun 2008. Tesis FKM UNDIP.

Bastable, S. B. (2008). Nurse as educator: principles of teaching and learning for nursing practice. 3rd ed. United States of America: Jones and Bartlett Publisher.

Bateman, T. S., & Snell, S. A. (2007). Management leading & collaborating in a competitive world. 7th Ed. New York: Mc Graw Hill.

Bemis, D. A., & Delaune, M. F. (2008, May). Reducing patient falls in patients settings. PT Magazine, 16(5), 36-44. http://search.proquest.com/docview/216825545/fulltextPDF/CD5328F3ABA9408CPQ/1?accountid=17242 diunduh 20 Januari 2014 pkl 09.00 WIB

Cahyono, S. B. (2012). Membangun budaya keselamatan pasien dalam praktik kedokteran. Yogyakarta: Kanisius.

Corsinovi, L., Bo, M., Aimonino, N. R., Marinello, R., Gariglio, F., Marchetto, C., ...Molaschi, M. (2008). Predictors of falls and hospitalization outcomes in elderly patients admitted to an acute geriatric unit. Archives of Gerontology and Geriatrics, 1896, 1-4. DOI: 10.1016/j.archger.2008.06.004.

Darmojo, R. B. (2004). Buku ajar geriatri. Jakarta: Balai Penerbitan FKUI.

Dunn, W. N. (2003). Pengantar analisis kebijakan publik. (S. Wibawa, D. Asitadani, A. H. Hadna, & E. A. Purwanto, Penerjemah). Edisi Kedua. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. (Buku asli 1994).

Forrest, G., Huss, S., Patel, V., Jeffries, J., Myers, D., Barber, C., & Kosier, M. (2012). Falls on an inpatient rehabilitation unit: Risk assessment and prevention. Rehabilitation Nursing, 37(2), 56-61. http://search.proquest.com/docview/1002737900/fulltextPDF/16007E894AAF4F77PQ/1?accountid=17242 diunduh 23 Januari 2014 pkl 11.00 WIB

Graham, B. C. (2012). Examining evidence-based intervention to prevent inpatient falls. Medical Surgical Nursing, 21(5), 267-270. http://search.proquest.com/docview/1112273946/fulltextPDF/DE997783F3A24262PQ/1?accountid=17242 diunduh 03 Februari 2014 pkl 09.40 WIB

Hassan, R. M., & Ahmed, S. T. (2012). Patient safety: Assessing nurses compliance. Journal of American Science, 8(1), 748-755. http://www.americanscience.org diunduh 17 Maret 2014 pkl 11.00 WIB

Houghty, G. S. (2013). Pengaruh program pelatihan kebersihan tangan terhadap pengetahuan dan kepatuhan perawat dalam kebersihan tangan di RSK Dr Sitanala. Tesis FIK UI.

Hungu. (2007). Demografi kesehatan indonesia. Jakarta: Penerbit Grasindo.

Joyce, J. S., Cioffi, G. A., Petriwsky, J. G., & Robinson, J. S. (2011). Legacy health’s ‘big aims’ initiative to improve patient safety reduced rates of infection and morality among patients. Health Affairs, 30 (4), 619-627. DOI: 10.1377/hlthaff.2011.0024.

Kerzman, H., Chetrit, A., Brin, L., & Torin, O. (2004). Characteristics of falls in hospitalized patients. Journal of Advanced Nursing, 47(2), 223-229.

Marbun, S. H. (2013). Peran gaya kepemimpinan terhadap lingkungan pengendalian dalam struktur dan pelaksanaan SOP di Rumah Sakit. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya, 2 (2), 1-11.

Marquis, B. L., & Huston, C. J. (2012). Leadership roles and management functions in nursing: Theory and application. 7th Edition. Philadelphia: Lippincott Williams & Wilkins.

Martini. (2007). Hubungan karakteristik perawat, sikap, beban kerja, ketersediaan fasilitas dengan pendokumentasian asuhan keperawatan di Rawat Inap BPRSUD Kota Salatiga. Tesis FKM UNDIP.

Mastini, I. G. (2013). Hubungan pengetahuan, sikap dan beban kerja dengan kelengkapan pendokumentasian asuhan keperawatan Instalasi Rawat Inap di Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah Denpasar. Tesis FKM UNUD.

McNamara, S. A. (2011). Reducing fall risk for surgical patients. AORN Journal, 93 (3), 390-394. doi: 10.1016/j.aorn.2010.11.027.

Mulyatiningsih, S. (2013). Determinan perilaku perawat dalam melaksanakan keselamatan pasien di Rawat Inap Dr. Esnawan Antariksa Jakarta. Tesis FIK UI.

Mustikawati, Y. H. (2011). Analisis determinan kejadian nyaris cedera dan kejadian tidak diharapkan di Unit Perawatan Rumah Sakit Pondok Indah Jakarta. Tesis FIK UI.

Mustofa. (2008). Analisis pengaruh faktor individu, psikologi dan organisasi terhadap kinerja perawat pelaksana di Rumah Sakit Jiwa Daerah Dr Amino Gondohutomo Semarang. Tesis FKM UNDIP.

National Safety Council. (2004). Manajemen stres. (P. Widyastuti, Penerjemah). Jakarta: EGC. (Buku asli 1994).

Notoatmodjo, S. (2005). Metodologi penelitian kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Oliver, D. (2007). Preventing falls and fall injuries in hospital: A major risk management challenge. Clinical Risk, 13(5), 173-178.

Potter, A. P., & Perry, A. G. (2009). Fundamental of nursing: Concept, process, & practice. 7th Edition. St.Louis: Mosby Elsevier.

Quinn, F. M., & Hughes, S. J. (2007). Quinn’s principles and practice of nurse education. 5th Edition. United Kingdom: Nelson Thornes Ltd.

Riani, L. A. (2011). Budaya organisasi. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Robbins, S. P. , & Judge, T. A. (2013). Organizational behavior. 15th Edition. New Jersey: Pearson.

Satria, W., Sidin, A. I., & Noor, N. B. (2013). Hubungan beban kerja dengan kinerja perawat dalam mengimplementasikan patient safety di Rumah Sakit Universitas Hasanuddin tahun 2013. FKM UNHAS.

Siagian, J. (2012). Pengaruh pengawasan dan kepatuhan terhadap penggunaan alat pelindung diri pada perawat dalam pencegahan infeksi nosokomial di RSUD Kisaran. Tesis FKM USU.

Sitorus, R. & Panjaitan, R. (2011). Manajemen keperawatan di ruang rawat. Jakarta: Sagung Seto.

Sjarief, A., Nontji, W., & Hadju, V. (2013). Hubungan fungsi manajerial kepala ruang dengan kepatuhan perawat pelaksana melaksanakan SPO profesi pelayanan keperawatan. Program Pasca Sarjana Keperawatan UNHAS.

Yoder-Wise, S. P. (2011). Leading and managing in nursing. Fifth Edition. USA: Mosby Inc.




DOI: http://dx.doi.org/10.62870/jik.v3i1.17747

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 JAWARA (Jurnal Ilmiah Keperawatan)