Arah Pergerakan Kapal dengan Sudut Kedatangan Gelombang yang Menghasilkan Amplitudo Rolling Minimum

Yopi Novita, Yoga Nugraha, Prihatin Ika Wahyuningrum, Tri Nanda Citra Bangun, Dwi Putra Yuwandana

Abstract


Kapal perikanan memiliki bentuk dan ukuran yang berbeda. Kapal perikanan di Pelabuhan Perikanan Pantai Puger didominasi oleh kapal-kapal berukuran kecil yang berukuran <5 GT. Tujuan penelitian ini adalah menghitung besar amplitudo rolling minimum berdasarkan variasi arah kedatangan gelombang terhadap arah pergerakan kapal dan merekomendasikan arah keberangkatan kapal dan arah kepulangan kapal terhadap sudut kedatangan gelombang yang aman. Penelitian dilakukan terhadap kapal jukung berukuran p × l × t yaitu 12 × 1,3 × 1 m berbahan kayu. Metode penelitian yang digunakan adalah simulasi dengan variasi sudut encounter saat kapal keluar adalah 90o, 135o, 150o dan 165o, sedangkan variasi sudut encounter saat kapal masuk adalah 15o, 30o, 45o dan 90o. Berdasarkan hasil penelitian, sudut yang menghasilkan amplitudo rolling minimum pada saat kapal keluar dan masuk pelabuhan yaitu sudut 165o dan 15o dengan nilai amplitudo rolling sebesar 8,012o dan 12,287o. Rekomendasi dari penelitian ini adalah pada saat musim timur, kapal keluar dan masuk pelabuhan dengan sudut yang paling aman berhadapan dengan gelombang secara berurut adalah sudut 165o dan 15o.

Keywords


amplitudo rolling, kecelakaan, pelabuhan perikanan pantai puger, sudut encounter, variasi sudut

Full Text:

PDF

References


Ayodhyoa. 1972. Suatu Pengenalan Fishing Gear. Bogor (ID): Fakultas Perikanan, Institut Pertanian Bogor.

Bhattacharyya R. 1978. Dynamics of Marine Vehicle. New York (US): John Wiley and Sons.

Brillian DB, Santoso A, Arief IS. 2016. Analisa Seakeeping pada Offshore Supply Vessel 56 Meter. Jurnal Teknik ITS. 1(2): 039-050.

Dohri N, Soedjana N. 1983. Kecakapan Bahari 1. Jakarta (ID): Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah. Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan, Proyek Pengadaan Buku Pendidikan Menengah Kejuruan.

Fahrum SA. 2006. Kajian Stabilitas dan Keselamatan Operasional Kapal Pole and Line Sulawesi Selatan pada Gelombang Beam Seas. [Skripsi]. Bogor (ID): Institut Pertanian Bogor.

Fyson J. 1985. Design of Small Fishing Vessels. Surrey (UK): Fishing News (Books) Ltd.

Gillmer TC, Johnson B. 1982. Introduction to Naval Architecture. Maryland (US): Naval Institut Press.

Hakim MS. 2007. Simulasi Gerakan Rolling pada Bentuk Kasko Round Bottom dan Round Flat Bottom dengan Gelombang Reguler Beam Seas. [Skripsi]. Bogor (ID): Institut Pertanian Bogor.

Hind JA. 1982. Stability and Trim of Fishing Vessels. Second edition. Fishing News Books Ltd. Farnham, England.

Iskandar BH, Pujiati S. 1995. Keragaan Teknis Kapal Perikanan di Beberapa Wilayah di Indonesia (laporan penelitian). Bogor: Jurusan Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan, Institut Pertanian Bogor.

Iskandar BH, Novita Y. 1997. Penuntun Praktikum Kapal Perikanan. Bogor (ID): Jurusan Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan FPIK IPB.

Mudhoffar MA. 2015. Studi Pemanfaatan Skeg Aktif Sebagai Anti Rolling pada Kapal Cepat. [Tesis]. Surabaya (ID): Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

Nomura M, Yamazaki T. 1977. Fishing Techniques I. Tokyo (JP):Japan International Cooperation Agency.

Novita Y, Ramadhan AD, Mohammad I. 2013. Efek Perbedaan Free Surface Muatan Cair Terhadap Gerakan Rolling Model Kapal. Jurnal Saintek Perikanan. 8(2):44-51.

Novita Y, Martiyani N, Ariyani RE. 2014. Kualitas Stabilitas Kapal Payang Palabuhanratu Berdasarkan Distribusi Muatan. Jurnal IPTEKS PSP. 1(1): 28-39.

Putra PK. 2019. Desain Kapal Penangkapan Ikan Berdasarkan Kearifan Lokal di Pelabuhan Perikanan Nusantara Brondong Jawa Timur. [Tesis]. Bogor (ID): Institut Pertanian Bogor.

Rahmawati I. 2016. Distribusi Muatan dan Pengaruhnya Terhadap Stabilitas Kapal. [Skripsi]. Bogor (ID): Institut Pertanian Bogor.

Rudiansyah H, Sulisetyono A, Ali B. 2013. Analisis Pengaruh Seakeeping Terhadap Kinerja dan Kenyamanan Kapal Ro-Pax Berbasis Uji Model di Perairan Laut Jawa. Jurnal Teknik Pomits. 2(1): 1-6.

Saputra D. 2007. Kajian Ukuran dan Posisi Pemasangan Bilge Keel pada Kasko Model Kapal Bentuk Round Bottom terhadap Tahanan Gerak [Skripsi]. Bogor (ID): Institut Pertanian Bogor.

Suseno SB. 2007. Kajian Perbedaan Bentuk Kasko Akatsuki dan U-Bottom Terhadap Gerakan Rolling pada Gelombang Reguler Beam Seas. [Skripsi]. Bogor (ID): Institut Pertanian Bogor.

Suwardjo, Haluan J, Jaya I, Poernomo SH. 2010. Keselamatan Kapal Penangkap Ikan, Tinjauan dari Aspek Regulasi Nasional dan Internasional. Jurnal Teknologi Perikanan dan Kelautan. 1 (1): 1-13.

Undang-Undang Republik Indonesia No. 45 tahun 2009 Tentang Perikanan. Wijaya A. 2017. Bentuk Kasko Akatsuki dan Round Bottom Pengaruhnya Terhadap Gaya Redam (Damping Force) pada Saat Gerakan Heaving Kapal. [Skripsi]. Bogor (ID): Institut Pertanian Bogor.

Zarma N, Zakki AF, Trimulyono A. 2015. Studi Karakteristik Seakeeping Kapal Ikan Tradisonal dan Modern. Jurnal Teknik Perkapalan. 3(1): 173-183.




DOI: http://dx.doi.org/10.33512/jpk.v14i1.20219

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


https://www.worldlakes.org/