Kontruksi Citra Habib Rizieq Sebagai Tersangka Atas Pelanggaran Protokol Kesehatan Di Media (Analisis Framing Zhongdang Pan dan Gerald M. Kosicki dalam media online Suara.com dan Kompas.com)

Muhamad Hafid Sunairi

Abstract


Dugaan pelanggaran protokol kesehatan Covid-19 yang dilakukan oleh Habib Rizieq Shihab di Megamendung dan Petamburan, Jakarta Pusat, menjadi perbincangan pro dan kontra di tengah tengah masyarakat. Sebab penanganan kasus Habib Rizieq Shihab ini dinilai oleh sebagian masyarakat terjadi tebang pilih. Bahkan saat ini ditersangkakan dan ditahan di Rutan Narkoba Polda Metro Jaya. Dengan diancam dengan Pasal 160 KUHP tentang penghasutan untuk melakukan kekerasan dan tidak menuruti ketentuan Undang-Undang dengan ancaman enam tahun penjara. Selain itu, pasal 216 ayat 1 KUHP tentang menghalang-halangi ketentuan Undang-Undang dengan ancaman pidana penjara empat bulan dau minggu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bingkai apa yang digunakan oleh Suara.com dan Kompas.com dalam memberitakan mengenai kasus pelanggaran protokol kesehatan yang dilakukan oleh Habib Rizieq Shihab. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis model Framing Zhongdang Pan dan Gerald M. Kosicki, dengan melihat struktur sintaksis, skrip, tematik serta retoris. Peneliti menemukan bahwa Suara.com membingkai kasus penetapan Habib Rizieq Shihab sebagai tersangka adalah faktor politik yang sudah direncanakan oleh pihak istana, dan menggunakan narasumber Rocky Gerung untuk mengkritisi pemerintah. Sedangkan Kompas.com membingkai kasus penetapan Habib Rizieq Shihab sebagai tersangka adalah pelanggaran hukum dan tepat untuk dijadikan tersangka karena telah dua kali mangkir dari panggilan polisi dan karena sudah banyak kasus yang dialami oleh Habib Rizieq Shihab sebelum itu.

Kata Kunci : Framing, Habib Rizieq Shihab, Suara.com, Kompas.com, Media Online

Keywords


Kata Kunci : Framing, Habib Rizieq Shihab, Suara.com, Kompas.com, Media Online

Full Text:

PDF (62-73)

References


Eriyanto. 2007. Analisi Framig: Kontruksi, Ideologi dan Politik Media. Yogyakarta: LKiS

Mc Quail, Denis. 2011. Teori Komunikasi Massa. Jakarta: Salemba Humanika

Nuruddin. 2007. Pengantar Komunikasi Massa. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Piliang, Yasraf Amir. 2003. Hipersemiotika. Yogyakarta: Jalasutra.

Rahmat, I. 2003. Islam Pribumi: Mendialogkan Agama, Membaca Realitas. Jakarta: Erlangga.

Santana K, Septiawan, 2005. Jurnalisme Kontemporer. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.

Sudibyo, Agus. 2001. Politik Media Menjadi Kebenaran Semu. Jakarta: Kompas

Uchjana Effendi, Onong. 2003. Ilmu Teori dan Filsafat Komunikasi. Bandung: Remaja Rosda Karya.

Gunadha, Reza & Nur Afitria Cika Handayani (2020, Desember 12). Diakses dari https://www.suara.com/news/2020/12/12/1 53703/habib-rizieq-jadi-tersangka-rocky- semua-sudah-didesain-istana

Velarosdela, Ririn Nuris. (2020 Desember 11). Diakses dari https://amp.kompas.com/megapolitan/read/ 2020/12/11/09210431/rizieq-shihab-6-kali- jadi-tersangka-dari-demo-anti-as-hingga- kerumunan




DOI: http://dx.doi.org/10.31506/jsc.v3i1.11201

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


 

 

 

View My Stats

 

Journal of Scientific Communication is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
  
Copyright © 2019 Journal of Scientific Communication. All rights reserved.