Email this article 
Identification and proposed strategy for minimizing defects using the lean six sigma method in the pallet production process
Abstract
Judul: Identifikasi dan usulan strategi minimasi produk cacat menggunakan metode lean six sigma pada proses produksi pallet
Title: Identification and proposed strategy for minimizing defects using the lean six sigma method in the pallet production process
Perusahaan yang menjadi objek penelitian bergerak dalam bidang pembuatan pallet dan dunnage. Dalam proses produksi pallet masih banyak terjadi pemborosan dan produk cacat. Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi dan mengusulkan strategi untuk meminimalkan produk cacat melalui tahap pencarian critical to quality (CTQ) yang terjadi. Penelitian ini menggunakan metode lean six sigma sebagai solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut. Pada pallet ditemukan 3 produk CTQ yaitu retak, pecah, dan berjamur. Berdasarkan penyebaran kuesioner waste assessment model (WAM), diketahui waste yang paling dominan adalah waste defect. Sehingga usulan perbaikan adalah membuat standar operasional prosedur (SOP), membuat checklist untuk penggantian dan perawatan mesin, melakukan pelatihan operator, pengadaan peralatan keselamatan, dan membuat tempat khusus untuk penyimpanan bahan baku.
The object of this research is a company engaged in the manufacture of pallets and dunnage. In the pallet production process, there is still a lot of waste and defective products. The primary purpose of this study is to identify and propose strategies to minimize defective products through the critical to quality (CTQ) search stage that occurs. This study uses the lean six sigma method as a solution to overcome these problems. On the pallet found 3 CTQ products, namely cracked, broken, and moldy. Based on the waste assessment model (WAM) questionnaire distribution, it is known that the most dominant waste is defect waste. The improvement proposals obtained are making standard operating procedures (SOP), making checklists for machine replacement and maintenance, conducting operator training, procuring safety equipment, and creating a special place for raw material storage.
Keywords
Full Text:
PDF (English)References
Ristyowati, T., Muhsin, A., & Nurani, P. P. (2017). Minimasi waste pada aktivitas proses produksi dengan konsep lean manufacturing (Studi kasus di PT. Sport Glove Indonesia). Opsi, vol. 10, no. 1, pp. 85-96.
Kulsum, K., Irman, A., & Anwari, A. (2020). Increased productivity using lean service (Case study: regional drinking water company x). IOP Conference Series: Materials Science and Engineering, vol. 909, no. 1, p. 012086.
Brue, G. (2006). McGraw-Hill 36-Hour Course: Six Sigma. New York: McGraw-Hill Education.
Sanny, A. F., Mustafid, M., & Hoyyi, A. (2015). Implementasi metode lean six sigma sebagai upaya meminimalisasi cacat produk kemasan cup air mineral 240 ml (studi kasus perusahaan air minum). Jurnal Gaussian, vol. 4, no. 2, pp. 227-236.
Gaspers, V. Fontana,A. (2011). Lean Six Sigma for Manufacturing and Services Industries. Bogor: Vinchristo Publication.
George. (2002). Lean Six Sigma for Service. New York: MC Graw Hill.
Gaspersz, V. (2005). Total Quality Management, Cetakan Kedua. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Umum
Montgomery, D. C. (2009). Introduction to Statistical Quality Control, 6th Edition. Newyork: John Wiley and Sons,Inc
Wahyani, W., Chobir, A., & Rahmanto, D. D. (2010). Penerapan metode six sigma dengan konsep DMAIC sebagai alat pengendali kualitas. Prosiding Seminar Nasional Manajemen Teknologi XII, A-49, 1-14.
Emilasari, D., & Vanany, I. (2007). Aplikasi six sigma pada produk clear file di perusahaan stationery. Jurnal Teknik Industri, vol. 9, no. 1, pp. 27-36.
Sari, D. P. (2016). Aplikasi pendekatan six sigma dan kaizen untuk peningkatan pada proses produksi botol minum plastik tipe CB 061 di PT. AMP Demak. Seminar Nasional IENACO, pp. 353-360.
Yohanes, R., & Rahardjo, J. (2018). Implementasi lean six sigma untuk meningkatkan kualitas sistem kinerja payroll function PT. X dengan meminimalkan berbagai waste. Jurnal Titra, vol. 6, no. 1, pp. 21-28.
Evans, J, R., Lindsay, W. M. (2007). An Introduction to Six Sigma & Process Improvement (Pengantar Six Sigma). Jakarta: Salemba Empat.
Alfiansyah, R., & Nani, K. (2018). Identifikasi waste dengan metode waste assesment model dalam penerapan lean manufacturing untuk perbaikan proses produksi. Jurnal Teknik ITS, vol. 7, no. 1, F165-F170.
Gunawan,,C. V., Tannady, H. (2016). Analisis kinerja proses dan identifikasi cacat dominan pada pembuatan bag dengan metode statistical proses control. J@ti Undip: Jurnal Teknik Industri, vol. 11, no. 1, pp. 9-14.
Arsyad, A. G., Ferdinant, P. F., & Ratna, E. (2017). Analisis peta kendali p yang di standarisasi dalam proses produksi regulator set fujiyama. Jurnal Teknik Industri, vol. 5, no. 1, pp. 86-92.
Ekoanindiyo, F, A. (2014). Pengendalian cacat produk dengan pendekatan six sigma. Jurnal Dinamika Teknik, vol. 8, no. 1, pp. 35-42.
Murnawan, H. (2014). Perencanaan produktivitas kerja dari hasil evaluasi produktivitas dengan metode fishbone di perusahaan percetakan kemasan. Jurnal Teknik Industri HEURISTIC, vol. 11, no. 1, pp. 27-46.
Iswanto, A., Rambe, A., Jabbar, M., & Ginting, E. (2013). Aplikasi metode taguchi analysis dan failure mode effect and analysis (fmea) untuk perbaikan kualitas produk di PT XYZ. Jurnal Teknik Industri USU, vol. 2, no. 2, pp. 13-18.
Badariah, N., Sugiarto, D., Anugrah, C. (2016). Penerapan metode failure mode and effect analysis (FMEA) dan expert system (sistem pakar). Seminar Nasional Sains dan Teknologi, TI-007, pp. 1-10.
DOI: http://dx.doi.org/10.36055/tjst.v17i1.10942
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 Teknika: Jurnal Sains dan Teknologi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Teknika: Jurnal Sains dan Teknologi is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.