PERAN KELUARGA DALAM MEMBENTUK KEPERCAYAAN DIRI REMAJA

Abstract

Percaya diri merupakan sifat yang harus dimilki setiap remaja, karena merupakan fondasi yang kuat bagi perkembangan pribadi yang sehat dan sukses. Remaja akan lebih mampu membuat keputusan yang baik, mengambil risiko untuk mencapai tujuan mereka, dan menangani tekanan dari lingkungan mereka dengan lebih baik jika mereka percaya pada kemampuan dan nilai mereka sendiri. Keluarga merupakan pendidikan pertama bagi anak dan menjadi sebuah dasar seorang anak dalam membentuk kepribadian yang baik. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif, yang merupakan jenis penelitian dalam ilmu sosial dan behavioral yang berfokus pada pemahaman mendalam tentang fenomena atau subjek tertentu. Teknik yang dilakukan dalam penelitian ini adalah studi lapangan yaitu: observasi dan wawancara yang dilaksanakan kepada mahasiswa pendidikan non formal. Hasil penelitian dari observasi dan wawancara menunjukkan bahwa peran dan kasih sayang kedua orang tua sangat penting untuk membentuk kepercayaan diri seorang anak. Seseorang yang tumbuh dengan kasih sayang orang tua cenderung memilki kepercayaan diri yang tinggi dan memilki sifat yang sangat periang. Orang tua dapat meningkatkan rasa percaya diri remaja melalui komunikasi yang terbuka dan penuh empati. Remaja yang merasa didengar dan dipahami oleh orang tua mereka, cenderung lebih percaya diri dalam berbicara dan mengungkapkan diri mereka sendiri.