Pentas Seni Sekolah Sebagai Konstruksi Keterampilan 4C (Creativity, Critical Thinking, Communication, & Collaboration)

Aji Satria Nugraha, Siti Komariah, Siti Nurbayani

Abstract


Era industri 4.0 menuntut masyarakat untuk memiliki keterampilan abad ke-21 salah satunya keterampilan 4C (Creativity, Critical Thinking, Communication, & Collaboration) demi menghadapi persaingan kerja. Untuk itu penelitian bertujuan untuk mengkaji pengembangan keterampilan 4C di sekolah terkhusus pada siswa sebagai panitia pentas seni. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dalam pendekatan fenomenologi. Penelitian ini menggunakan teori konstruksi sosial karya Peter L. Berger dan Thomas Luckmann. Hasil yang didapat dari penelitian ini yaitu konstruksi keterampilan 4C  terjadi melalui tiga fase dialektika konstruksi sosial (internalisasi, eksternalisasi, dan objektivasi). Fase pertama, siswa menginternalisasi keterampilan 4C yang diwujudkan melalui beragam ide dan pandangan yang didapat perihal penyelenggaraan pentas seni. Pada fase selanjutnya, siswa mengeksternalisasi Keterampilan 4C dalam wujud berbagai pengembangan ide diantaranya pengembangan ide konsep acara, penyelesaian masalah dalam acara, menyampaikan ide, promosi acara, dan menjalin kerjasama antar panitia hingga berbagai pihak terkait dalam acara. Fase objektivasi diwujudkan dalam bentuk berbagai dampak penyelenggaraan acara pada kehidupan sehari-hari siswa. Kesimpulan yang didapat adalah terjadinya konstruksi keterampilan 4C pada siswa ini menjadi bukti bahwa keterampilan abad ke-21 mampu dikembangkan melalui penyelenggaraan pentas seni sekolah. Berdasarkan penelitian ini dapat ditindaklanjuti oleh berbagai pemangku kebijakan dalam bidang pendidikan untuk menjadikan pentas seni sebagai kegiatan rutin demi mengimplementasikan peningkatan keterampilan abad ke-21 secara nyata. Penelitian ini pula menjadi referensi pada penelitian selanjutnya untuk mengkaji dampak penyelenggaraan pentas seni pada persaingan kerja di masa mendatang.

References


Ahonen, Arto Kalevi, dan Päivi Kinnunen. 2015. “How Do Students Value the Importance of Twenty-first Century Skills?” Scandinavian Journal of Educational Research 59(4):395–412. doi: 10.1080/00313831.2014.904423.

Aifan, Hanan. 2022. “Implementing a project-based collaborative learning approach using PowerPoint to improve students’ 21st- century skills.” E-Learning and Digital Media 19(3):258–73. doi: 10.1177/20427530211030642.

Amadi, Chioma Stella. 2023. “The Integration of 21st-Century Skills in Science: A Case Study of Canada and the USA.” Education and Urban Society 55(1):56–87. doi: 10.1177/00131245211062531.

Aristi, Nindi. 2020. “Upaya promosi pariwisata daerah melalui pelatihan penyelenggaraan pentas seni sekolah di Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung.” Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat 5(1):239–48.

Berger, Peter L., dan Thomas Luckmann. 2013. Tafsir Sosial Atas Kenyataan: Risalah tentang Sosiologi Pengetahuan. 10 ed. diedit oleh H. Basri. Jakarta: LP3ES.

Bungin, M. Burhan. 2008. Konstruksi Sosial Media Massa: Kekuatan Pengaruh Media Massa, Iklan Televisi dan Keputusan Konsumen serta Kritik terhadap Peter L. Berger & Thomas Luckmann. Jakarta: Kencana.

Creswell, John W. 2018. Penelitian Kualitatif & Desain Riset: Memilih di antara Lima Pendekatan. 3 ed. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Dharma, Ferry Adhi. 2018. “Konstruksi Realitas Sosial: Pemikiran Peter L. Berger Tentang Kenyataan Sosial.” Kanal: Jurnal Ilmu Komunikasi 7(1):1–9. doi: 10.21070/kanal.v6i2.101.

Ghony, M. Djunaidi, dan Fauzan Almanshur. 2012. Metodologi Penelitian Kualitatif. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media.

Hamidi, dan Sekar De Putri. 2020. “Event Management Pentas Seni Sebagai Media Komunikasi Identitas Sekolah.” ADVIS (Journal of Advertising) 1(1):101–16.

Haryono, Haryono, Wika Hardika Legiani, dan Mona Carolina. 2023. “The Social Construction of Reality: Junior High School Students Brawl in Balaraja Tangerang.” JCIC : Jurnal CIC Lembaga Riset dan Konsultan Sosial 5(1). doi: 10.51486/jbo.v5i1.75.

Hilmansyah, Rozin, dan Pambudi Handoyo. 2023. “Konstruksi Kesadaran Peduli Lingkungan Dalam Sekolah Berbasis Adiwiyata (Studi Kasus Warga SMAN 12 Surabaya).” Paradigma 12(3).

Idawati, Idawati. 2019. “Pengaruh Acara Festival Seni terhadap Citra Sekolah di SMA Negeri 06 Pekanbaru.” Jurnal Riset Komunikasi 2(1):63–73. doi: 10.24329/jurkom.v2i1.44.

Info Pensi. 2023. “SMAI AL - AZHAR BSD - ALSEACE 2023.” Info pensi. Diambil 20 Agustus 2023 (https://infopensi.com/events/smai-al-azhar-bsd-alseace-2023).

Karman. 2015. “Konstruksi Realitas Sosial Sebagai Gerakan Pemikiran (Sebuah Telaah Teoretis terhadap Konstruksi Realitas Peter L. Berger).” Jurnal Penelitian dan Pengembangan Komunikasi dan Informatika 5(3):11–23.

Kay, Ken, dan Valerie Greenhill. 2011. “Twenty-First Century Students Need 21st Century Skills.” Hal. 41–65 in Bringing Schools into the 21st Century. Dordrecht: Springer Netherlands.

Kholik, Abdul, Aisyah Nurul Ramadhani, Dinda Azaria Rowi, dan Mega Annisa Ramadhany. 2020. “Special Event Management Dalam Membangun Social Identity.” Communicology: Jurnal Ilmu Komunikasi 8(2):217–26. doi: 10.21009/COMMUNICOLOGY.020.06.

Kusnandar, Viva Budy. 2022. “Era Bonus Demografi, 69% Penduduk Indonesia Masuk Kategori Usia Produktif pada Juni 2022.” Databoks. Diambil 17 Desember 2022 (https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2022/09/30/era-bonus-demografi-69-penduduk-indonesia-masuk-kategori-usia-produktif-pada-juni-2022).

Lukman, Syauqy, dan Lilis Puspitasari. 2016. “Persepsi Siswa SMA terhadap Pensi Sekolah dan Pemetaan Pengetahuan dan Pemahaman Siswa tentang Event Organizing.” Jurnal Komunikasi 10(1):95–111. doi: 10.21107/ilkom.v10i1.1843.

Mariyani, Mariyani, dan Andarusni Alfasnyur. 2021. “Pendidikan Indonesia dan Kesiapannya Menghadapi Bonus Demografi.” Bhineka Tunggal Ika: Kajian Teori dan Praktik Pendidikan PKn 8(2):98–104. doi: 10.36706/jbti.v8i2.15683.

Miles, M. B., A. M. Huberman, dan J. Saldana. 2014. Qualitative Data Analysis. SAGE Publications.

Movassaghi, Katherine, dan Roslin Growe. 2019. “Developing 21st-Century Learning Skills through Theatre Arts: A Student-Directed Production.” Journal of Education & Social Policy 6(3):32–35. doi: 10.30845/jesp.v6n3p5.

Prasarti, Suci, dan Erik Teguh Prakoso. 2020. “Karakter dan perilaku milineal: peluang atau ancaman bonus demografi.” Consilia: Jurnal Ilmiah Bimbingan dan Konseling 3(1):10–22.

Priyatni, Endah Tri, dan Martutik. 2020. “The Development of a Critical–Creative Reading Assessment Based on Problem Solving.” SAGE Open 10(2):215824402092335. doi: 10.1177/2158244020923350.

Ramli, Nur Hilyati, Safia Najwa Suhaimi, dan Muhammad Kamarul Kabilan. 2021. “The Effects of an Authentic Collaborative Project on University Directing Students’ Learning Experiences.” The Qualitative Report 26(12):3734–55. doi: 10.46743/2160-3715/2021.5005.

Savitri, A. 2019. Bonus Demografi 2030: Menjawab Tantangan serta Peluang Edukasi 4.0 dan Revolusi Bisnis 4.0. 1 ed. Depok: Penerbit Genesis.

Setiawan, Afrizal Yudha, Dwiyana Habsary, dan Indra Bulan. 2021. “Virtual Choir: Bentuk Penyajian Paduan Suara di Masa Pandemi Covid-19.” Hal. 22–29 in Prosiding Seminar Nasional Implementasi Merdeka Belajar di Masa Pandemi Covid 19: Peluang dan Tantangan, diedit oleh D. Maulina, I. Rakhmawati, dan H. Maulina. Lampung: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung.

Stauffer, Bri. 2020. “What Are 21st Century Skills?” Applied Educational System. Diambil (https://www.aeseducation.com/blog/what-are-21st-century-skills).

Tan, Leonard. 2017. “Developing twenty-first century competencies through the arts: a case study of a high performing secondary school band in Singapore.” Asia Pacific Journal of Education 37(4):472–82. doi: 10.1080/02188791.2017.1386087.

World Economic Forum. 2016. New vision for education: Fostering social and emotional learning through technology. X: World Economic Forum Geneva.




DOI: http://dx.doi.org/10.30870/hermeneutika.v9i2.22719

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2025 Hermeneutika : Jurnal Hermeneutika

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Published by Department of Sociology Education, Faculty of Teacher Training and Education, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Jl. Ciwaru, No. 25, Serang, Banten
[email protected]

Creative Commons License

Jurnal Hermeneutika is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License

 

Hermeneutika : Jurnal Hermeneutika Indexed by:


      issn    neliti  base  worldcat  University of Saskatchewan Library  pkp indeks  

scilit onesearch.id  Scientific Indexing Services  moraref    

View My Stats