RISIKO KEJADIAN DIARE AKIBAT TIDAK DIBERIKAN ASI EKSKLUSIF

Mukhlidah Hanun Siregar, Arif Sumantri, Febrianti Febrianti

Abstract


ABSTRAK

Diare merupakan salah satu penyebab terbesar kematian bayi di Indonesia. Beberapa penelitian telah menunjukkan manfaat ASI eksklusif untuk mencegah diare pada bayi. Dalam beberapa penelitian, risiko diare yang diakibatkan pemberian ASI eksklusif berbeda-beda. Hal ini disebabkan adanya faktor perancu yang mempengaruhi hubungan pemberian ASI Eksklusif dengan kejadian diare pada bayi usia 0-6 bulan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui risiko kejadian diare pada bayi 0-6 bulan yang tidak diberi ASI eksklusif dengan pengaruh variabel perancu yang tidak terkontrol yaitu sanitasi lingkungan, perilaku ibu, dan intoleransi laktosa. Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan desain case control dengan populasi bayi usia 0-6 bulan yang terdaftar di Puskesmas. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling, dengan perbandingan kasus dan kontrol = 1: 3. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara kepada ibu bayi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bayi yang tidak diberi ASI Eksklusif berisiko mengalami diare 2,6 kali lebih banyak dibandingkan bayi yang diberi ASI Eksklusif (CI 95% 0,51-13,04). Kesimpulan ini karena ada faktor lain yang tidak terkontrol dan berpengaruh terhadap kejadian diare, antara lain perilaku ibu (OR = 0,07; CI 95% 0,07-0,92) dan intoleransi laktosa (OR = 5,57; CI 95% 1,40-22,11). Setiap calon ibu perlu untuk meningkatkan pengetahuan tentang ASI Eksklusif, manfaat, cara menjaga diri agar ibu dapat memberikan ASI Eksklusif, serta faktor-faktor lain yang mempengaruhi kejadian diare terutama terkait perilaku ibu dalam pengasuhan dan intoleransi laktosa.

 

Kata kunci : ASI Eksklusif, diare, perilaku ibu, intoleransi laktosa

 

ABSTRACT

 

Diarrhea is one of the biggest causes of infant mortality in Indonesia. Several studies have shown the benefits of exclusive breastfeeding to prevent diarrhea in babies. In several studies, the risk of diarrhea resulting from exclusive breastfeeding varies. This is due to confounding factors affecting the relationship between exclusive breastfeeding and the incidence of diarrhea in infants aged 0-6 months. The purpose of this study was to determine the risk of diarrhea in infants 0-6 months who were not exclusively breastfed with uncontrolled confounding variables, namely environmental sanitation, maternal behavior, and lactose intolerance. This study is an analytical study with a case control design with a population of infants aged 0-6 months who are registered at the Puskesmas. Sampling was done by using purposive sampling technique, with a comparison of cases and controls = 1: 3. Data collection was carried out by interviewing the mother of the baby. The results showed that babies who were not given exclusive breastfeeding had a risk of experiencing diarrhea 2.6 times more than babies who were given exclusive breastfeeding (95% CI 0.51-13.04). This conclusion is because there are other uncontrolled factors that influence the incidence of diarrhea, including maternal behavior (OR = 0.07; 95% CI 0.07-0.92) and lactose intolerance (OR = 5.57; 95% CI. 1.40-22.11). Every prospective mother needs to increase knowledge about exclusive breastfeeding, benefits, how to protect herself so that mothers can provide exclusive breastfeeding, as well as other factors that affect the incidence of diarrhea, especially related to maternal behavior in care and lactose intolerance.

 

Keywords : Exclusive breastfeeding, diarrhea, maternal behavior, lactose intolerance


Full Text:

PDF (Indonesian)

References


Strand TA, Sharma PR, Gjessing HK, Ulak M, Chandyo RK, Adhikari RK, et al. Risk factors for extended duration of acute diarrhea in young children. PLoS One. 2012;7(5):3–8.

Yilgwan CS, Okolo SN. Prevalence of diarrhea disease and risk factors in Jos University Teaching Hospital, Nigeria. Ann Afr Med. 2012;11(4):217–21.

Turin CG, Ochoa TJ. The Role of Maternal Breast Milk in Preventing Infantile Diarrhea in the Developing World. Vol. 1, Current Tropical Medicine Reports. 2014. p. 97–105.

Martin C, Ling P-R, Blackburn G. Review of Infant Feeding : Key Features of Breast Milk and Infant Formula. Nutrients. 2016;8(279):1–11.

Caruso B, Stephenson R, Leon JS. Maternal behavior and experience, care access, and agency as determinants of child diarrhea in Bolivia. Rev Panam Salud Publica. 2010;28(6):429–39.

Null C, Stewart CP, Pickering AJ, Dentz HN, Arnold BF, Arnold CD, et al. Articles Effects of water quality, sanitation, handwashing, and nutritional interventions on diarrhoea and child growth in rural Kenya : a cluster-randomised controlled trial. Lancet Glob Heal [Internet]. 2018;6(3):e316–29. Available from: http://dx.doi.org/10.1016/S2214-109X(18)30005-6

Rangel AHDN, Sales DC, Urbano SA, Galvão JGB, de Andrade Neto JC, Macêdo CDS. Lactose intolerance and cow’s milk protein allergy. Food Sci Technol. 2016;36(2):179–87.

Thiagarajah JR, Kamin DS, Acra S, Goldsmith JD, Roland JT, Lencer WI, et al. Advances in Evaluation of Chronic Diarrhea in Infants [Internet]. Vol. 154, Gastroenterology. The American Gastroenterological Association; 2018. p. 2045-2059.e6. Available from: https://doi.org/10.1053/j.gastro.2018.03.067

Rahmah S. Hubungan Perilaku Ibu yang Memiliki Anak Balita usia 2 – 5 tahun terhadap Kejadian Diare di kecamatan Suka Makmur kabupaten Aceh Besar tahun 2006. USU; 2007.

Kasman. Faktor-faktor yang berhubungan dengan Kejadian Diare pada Balita di Puskesmas Air Dingin Kecamatan Koto Tangah Kota Padang Sumatera Barat tahun 2003. USU; 2004.

Purwanti HS. Konsep Penerapan Asi Eksklusif Buku Saku Untuk Bidan. Jakarta: EGC; 2004.

Tamimi MA, Jurnalis YD, Sulastri D. Hubungan Pemberian ASI Eksklusif dengan Kejadian Diare pada Bayi di Wilayah Puskesmas Nanggalo Padang. J Kesehat Andalas. 2016;5(1):149–53.

Rahmadhani EP, Lubis G, Edison. Artikel Penelitian Hubungan Pemberian ASI Eksklusif dengan Angka Kejadian Diare Akut pada Bayi Usia 0-1 Tahun di Puskesmas Kuranji Kota Padang. J Kesehat Andalas. 2013;2(2):62–6.

Pratama RN. Hubungan antara Sanitasi Lingkungan dan Personal Hygiene Ibu dengan Kejadian Diare pada Balita di Kelurahan Sumurejo Kecamatan Gunungpati Kota Semarang. J Kesehat Masy. 2013;2(1):1–10.

Syah L, Yuniar N, Ardiansyah R. Hubungan Sanitasi Lingkungan dengan Kejadian Diare pada Balita di Wilayah Kerja Kerja Puskesmas Andoolo Utama Kabupaten Konawe Selatan Tahun 2018. Jimkesmas J Ilm Mhs Kesehat Masy. 2017;2(6):1–10.

Taosu SA, Azizah R. Hubungan Sanitasi Dasar Rumah dan Perilaku Ibu Rumah Tangga dengan Kejadian Diare pada Balita di Desa Bena Nusa Tenggara Timur. J Kesehat Lingkung. 2013;7(1):1–6.

Laksmi NPA, Windiani IT, Hartawan INB. Hubungan Perilaku Ibu terhadap Kejadian Diare pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Sukawati I Periode Bulan November Tahun 2013. 2013.




DOI: http://dx.doi.org/10.52742/jgkp.v1i1.9448

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Jurnal Gizi Kerja dan Produktivitas (Journal of Occupational Nutrition and Productivity)

---------------------------------------------------------------------------------------
Jurnal Gizi Kerja dan Produktivitas
Published by Department of Nutrition, Faculty of Medicine, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.
Address: Jl. Raya Jakarta Km 4 Pakupatan Kota Serang Provinsi Banten
WA : +62 85253587076
Email: jurnal.ilmugizi[at]untirta.ac.id
 

 

View My Stats