Aksi Mitigasi Risiko Rantai Pasok Tinplate Pada PT. LN, TBK

Maria Ulfah

Abstract


PT LN, Tbk adalah salah satu produsen tinplate di Indonesia yang saat ini telah menerapkan Supply Chain Management (SCM) karena sangat penting dalam operasional Perusahaan terutama untuk meningkatkan efisiensi logistiknya. Namun, dalam rantai pasok tersebut masih ditemukan risiko seperti ketidaksesuaian jadwal produksi, fluktuasi harga bahan baku, keterbatasan supplier dalam negeri, peremajaan mesin, penurunan performa mesin, human error, keterlambatan pengiriman produk kepada konsumen, dan pengiriman produk reject. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi risk event dan risk agent, dan melakukan  prioritas aksi mitigasi risiko rantai pasok Tinplate PT LN, Tbk. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif deskriptif dengan studi literatur dan wawancara. PT LN, Tbk memiliki sistem rantai pasok yang melibatkan procurement, manufacturing, warehousing, dan transportation. Metode yang digunakan House of Risk (HOR) dan menggunakan pendekatan SCOR sebagai model pengukuran kinerja rantai pasok.   Proses manajemen risiko meliputi identifikasi, analisis, evaluasi, dan mitigasi risiko. Hasil penelitian ini terdapat 8 risk event dan 8 risk agent, dan  prioritas aksi mitigasi yang dilakukan yaitu segera mengirim produk jadi ke konsumen (PA1), mencari informasi lebih terkait suplier yang menyediakan bahan baku di dalam negeri (PA3) dan mencari informasi lebih terkait supplier yang menyediakan bahan baku dari dalam negeri (PA4), dan melakukan koordinasi dengan pihak delivery (PA7).


Full Text:

PDF

References


M. Ulfah, “Mitigasi risiko rantai pasok produk donat menggunakan metode house of risk di UMKM Nicesy,” Journal Industrial Servicess, vol. 6, no. 1, pp. 49–54, Nov. 2020, doi: 0.36055/jiss.v6i1.9474.

D. I. Handayani, “Risiko rantai pasok minuman sari apel dalam perspektif sistem traceability,” J@ti Undip: Jurnal Teknik Industri, vol. 9, no. 1, pp. 57–68, Jan. 2014, doi: 10.12777/jati.9.1.57-68

Melly, S., Hadiguna, R. A., Santosa, S., & Nofialdi, N. (2019). Manajemen Risiko rantai pasok agroindustri gula merah tebu di Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat. Industria: Jurnal Teknologi dan Manajemen Agroindustri, 8(2), 133-144. l Servicess, vol. 7, no. 1, hal. 133, 2021, doi: 10.36055/jiss.v7i1.12622

H. Ge, J. Nolan, R. Gray, S. Goetz, and Y. Han, “Supply chain complexity and risk mitigation – A hybrid optimization–simulation model,” International Journal of Production Economics, vol. 179, pp. 228–238, Sep. 2016, doi: 10.1016/j.ijpe.2016.06.014.

M. Ulfah, “Aksi Mitigasi Risiko Rantai Pasok Kue Kering Tando,” Journal of Systems Engineering and Management vol. 2, no. 2, pp. 148-153, 2023, http://dx.doi.org/10.36055/joseam.v2i2.22221

J. Paul, Transformasi rantai suplai dengan model SCOR. Jakarta: PPM Manajemen, 2014

P. Liu, S. H. Huang, A. Mokasdar, H. Zhou, and L. Hou, “The impact of additive manufacturing in the aircraft spare parts supply chain: supply chain operation reference (scor) model based analysis,” Production Planning & Control, vol. 25, pp. 1169– 1181, Oct. 2014, doi: 10.1080/09537287.2013.808835.

D. Estampe, S. Lamouri, J. L. Paris, and S. Brahim-Djelloul, “A framework for analysing supply chain performance evaluation models,” Int. J. Prod. Econ., vol. 142, no. 2, pp. 247–258, Apr. 2013, doi: 10.1016/J.IJPE.2010.11.024.

E. N. Ntabe, L. LeBel, A. D. Munson, and L. A. Santa-Eulalia, “A systematic literature review of the supply chain operations reference (SCOR) model application with special attention to environmental issues,” Int. J. Prod. Econ., vol. 169, pp. 310–332, Nov. 2015, doi: 10.1016/J.IJPE.2015.08.008.

Ulfah, M, "Identifikasi dan pengelolaan risiko rantai pasok sentra produksi kerajinan gerabah Desa Bumijaya dengan metode House of Risk," Journal Industrial Servicess, vol.5, no. 2, hal. 188-193, 2020




DOI: http://dx.doi.org/10.36055/joseam.v3i1.24775

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Universitas Sultan Ageng Tirtayasa