PERANAN MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI MEDIA KOMUNIKASI REMAJA PENGGEMAR KPOP

Roro Irene Marchellia, Chontina Siahaan

Abstract


Abstrak

Saat ini banyak remaja yang menyukai budaya Korea, mulai dari drama, film, style, hingga musik. K-pop atau korean pop kedudukan yang besar disini. K-pop mulai banyak dikenal oleh fans khusunya di Indonesia, sekitar tahun 2008 dan semakin dikenal lagi pada tahun 2011. Fans yang semakin banyak tersebut, kemudian bergabung menjadi satu atau bisa disebut dengan sebutan fandom. Yang dilakukan para fans K-pop tersebut sebagian besar adalah berkomunikasi di media sosial khususnya di instagram dengan fans lainnya. Dalam penelitian membahas tentang bagaimana peranan instagram sebagai media komunikasi fans K-pop di kalangan remaja. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan peranan dari media sosial instagram dalam media komunikasi fans K-pop. Metode yang dipakai dalam penelitian ini yaitu metode kualitatif dengan memakai teknik wawancara serta kuisioner menggunakan google form. Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian deskriptif yang menjelaskan data-data yang didapat dari responden. Hasil yang didapat dalam penelitian ini adalah instagram berperan penting dalam kegiatan komunikasi fans K-pop khususnya peranan dari fitur di instagram yang sering digunakan fans K-pop untuk berkomunikasi dengan fans lain di penjuru dunia. Hasil penelitian juga menyebutkan bahwa peranan instagram sebagai media komunikasi fans K-pop tersebut, membuat mereka mendapatkan teman baru di internet.

Kata Kunci : Fans, Instagram, Kpop, Media sosial, Remaja

Abstract

Nowadays, there are many teenagers who like Korean culture, from dramas, movies, styles, to music. K-pop or Korean pop is a big notch here. K-pop began to be widely known by fans, especially in Indonesia, around 2008 and was increasingly recognized again in 2011. The more and more fans, then merged into one or can be called fandom. Most of what K-pop fans do is communicate on social media, especially on Instagram with other fans. In this study, we discuss the role of Instagram as a communication medium for K-pop fans among teenagers. The method used in this study is a qualitative method using interview techniques and questionnaires using google form. The type of research used is a descriptive type of research that explains the data obtained from the respondents. The results obtained in this study are that Instagram plays an important role in the communication activities of K-pop fans, especially the role of features on Instagram that are often used by K-pop fans to communicate with other fans around the world. The results of the study also stated that the role of Instagram as a communication medium for K-pop fans, made them make new friends on the internet.

Keywords : Fans, Instagram, K-pop, Social media, Teens


Full Text:

PDF

References


Bogdan & Taylor. (1975). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remadja Karya.

Cahyono, A. S. (2016). Pengaruh Media Sosial terhadap Perubahan Sosial Masyarakat di Indonesia. Publiciana, 9(1), 140-157.

Diananda, A. (2019). Psikologi Remaja dan Permasalahannya. ISTIGHNA: Jurnal Pendidikan dan Pemikiran Islam, 1(1), 116-133.

Endah, T., Dimas, A., & Akmal, N. (2017). Kajian Dampak Penggunaan Media Sosial bagi Anak dan Remaja (Vol. 1, No. 1). Depok, Jawa Barat: Puskakom UI.

Fauziah, R., & Kusumawati, D. (2015). Fandom K-Pop Idol dan Media Sosial (Studi Deskriptif Kualitatif tentang Penggunaan Media Sosial Twitter pada Hottest Indonesia sebagai Followers Fanbase@ taeckhunID,@ 2PMindohottest dan Idol Account@ Khunnie0624). Diglib UNS. Retrieved from https://digilib.uns.ac.id/dokumen/detail/51953/Fandom-K-Pop-Idol-dan-Media-Sosial-Studi-Deskriptif-Kualitatif-tentang-Penggunaan-Media-Sosial-Twitter-pada-Hottest-Indonesia-sebagai-Followers-Fanbase-taeckhunID-2PMindohottest-dan-Idol-Account-Khunnie0624

Feroza, C. S. B., & Misnawati, D. (2020). PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL INSTAGRAM PADA AKUN@ YHOOPHII_OFFICIAL SEBAGAI MEDIA KOMUNIKASI DENGAN PELANGGAN. Jurnal Inovasi, 14(1), 32-41.

Hardyanti, W. (2017). Diskrepansi Kepuasan Pembaca Media Online Islam: Studi Komparatif Kesenjangan Kepuasan Membaca Situs eramuslim. com di Kalangan Dosen dan Mahasiswa di Malang. Jurnal Sospol, 3(1), 180-201.

Jin, D. Y. (2012). Hallyu 2.0: The New Korean Wave in the Creative Industry. International Institute Journal University of Michigan, 2, 3-7.

Kriyantono, R. (2009). Teknik Praktis Riset Komunikasi. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Maulida, A., Viridanda, W. Y., Nisa, H., & Sari, N. (2021). Tingkat Pemujaan Selebriti pada Komunitas Penggemar K-pop di Aceh. Seurune: Jurnal Psikologi Unsyiah, 4(1), 48-74.

McDevitt, Teresa M; Ormrod, Jeanne Ellis. (2002). Child Development and Education. New Jersey: Pearson Education.

Monks, F.J., Knoers, A.M.P, & Siti Rahayu Hadinoto. (2001). Psikologi Perkembangan: Pengantar dalam Berbagai Bagiannya. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Novianti, E., Rahmat, A., Zubair, F., & Agung, A. P. (2014). PRODUKSI MEDIA KOMUNIKASI DAN PUBLIKASI SEBAGAI UPAYA PENYEDIAAN INFORMASI DI SMA NEGERI 1 KATAPANG. Dharmakarya, 3(1), 36-39.

Nuryanto & Oktaviani, F. (2020). PEMANFAATAN INSTAGRAM SEBAGAI MEDIA. VISIONER, 2(1. Juli), 239-248.

Pratiwi, R. Y. (2021). Motif dan Kepuasan K-Popers dalam Bermedia Sosial Instagram (Studi Korelasi Motif dan Penggunaan Media Sosial Instagram Terhadap Kepuasan dalam Kegiatan Fangirling dan Fanboying oleh NCTzen Solo). Jurnal Kommas. Diambil kembali dari https://www.jurnalkommas.com/docs/Jurnal%20D0217079.pdf

Prihatiningsih, W. (2017). Motif Penggunaan Media Sosial Instagram di Kalangan Remaja. Communication, 8(1), 51-65.

Purba, R., & Solekhah, N. (2019). Kesetiakawanan Fans K-Pop di Era Digital. Media Informasi Penelitian Kesejahteraan Sosial, 43(2), 187-194.

Putri, I. P., Liany, F. D. P., & Nuraeni, R. (2019). K-Drama dan Penyebaran Korean Wave di Indonesia. ProTVF, 3(1), 68-80.

Rinata, A. R., & Dewi, S. I. (2019). Fanatisme Penggemar Kpop dalam Bermedia Sosial di Instagram. Interaksi: Jurnal Ilmu Komunikasi, 8(2), 13-23.

Ruyadi, I., Winoto, Y., & Komariah, N. (2017). Media Komunikasi dan Informasi dalam Menunjang Kegiatan Penyuluhan Pertanian. Jurnal Kajian Informasi & Perpustakaan, 5(1), 37-50.

Sobur, A. (2003). Psikologi Umum Dalam Lintasan Sejarah. Bandung: Pustaka Setia.

Soemanagara, R. (2012). Strategic Marketing Communication : Konsep Strategis dan Terapan. Bandung: Alfabeta.

Tae Tae-Jin Yoon & Dal Yong Jin. (2017). The Korean Wave: Evolution, Fandom, and Transnationality. Lanham, Maryland : Lexington Books.

Utari, M., & Rumyeni, R. (2017). Pengaruh Media Sosial Instagram Akun@ princessyahrini terhadap Gaya Hidup Hedonis Para Followersnya. JOM FISIP, 4(2), 1-22.

Wahyuastri, E., & Imron, A. (2014). Pola Interaksi Simbolik Pecinta K-pop dalam Komunitas Korean Lovers di Surabaya (Kloss). Paradigma, 2(1).

Yuniasti, K. R., & Kusumastuti, F. (2021). Pemanfaatan Akun Twitter@ ARMYTEAMIID Sebagai Media Komunikasi Di Kalangan Fans BTS (ARMY). Jurnal Penelitian Pers dan Komunikasi Pembangunan, 25(2), 198-216.




DOI: http://dx.doi.org/10.31506/jrk.v13i1.14737

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Recent Issues


        Vol. 13 No. 1 2022        Vol. 12 No. 2 2021        Vol. 12 No. 1 2021       Vol. 11 No. 2 2020        Vol. 11 No. 1 2020

 

 

 

Common License
Journal Publisher
Publisher Address

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.

Jurnal Riset Komunikasi is published by Department of Communication Science, Faculty of Social and Political Science, Sultan Ageng Tirtayasa University


Jl. Raya Palka Km 3 Sindangsari, Pabuaran, Kab. Serang Provinsi Banten., Ilmu Komunikasi, FISIP, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Kampus Pakupatan, Serang, Banten, Indonesia.

Telepon/Fax: (0254) 280330,
Email: jurnalrisetkomunikasi@untirta.ac.id


View My Stats