PENGARUH METODE PEMBELAJARAN BAGIAN DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA
Abstract
Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh metode pembelajaran bagian dan motivasi belajar terhadap hasil belajar passing atas bola voli pada siswa kelas VIII SMPN 3 Kalanganyar Kabupaten Lebak. Penelitian ini dilaksanakan di SMPN 3 Kalanganyar Kabupaten Lebak. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa SMPN 3 Kalanganyar Kabupaten Lebak. Sampel dalam penelitian adalah siswa kelas VIII SMPN 3 Kalanganyar kabupaten Lebak. Jumlah sampel yang diambil 40 responden dengan teknik random sampling. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif eksperimen dengan anova dua jalur. Masalah yang diangkat dalam penelitian ini adalah : (1) Apakah terdapat pengaruh metode pembelajaran bagian terhadap hasil belajar passing atas bola voli (2) Apakah terdapat pengaruh motivasi belajar siswa terhadap hasil belajar passing atas bola voli (3) Apakah terdapat pengaruh interaksi metode pembelajaran bagian dan motivasi belajar siswa terhadap hasil belajar passing atas olahraga bola voli (4) Apakah terdapat perbedaan hasil belajar passing atas bola voli antara motivasi belajar siswa yang tinggi dengan menggunakan metode pembelajaran bagian dan motivasi belajar tinggi dengan metode pembelajaran keseluruhan. Hasil analisis deskriptif menunjukkan bahwa metode pembelajaran bagian memberikan pengaruh terhadap hasil belajar passing atas bola voli dengan Fhitung = 4,521 > Ftabel = 4,08 dan nilai signifikasi 0,040 < 0,05, motivasi belajar pun memberikan pengaruh terhadap hasil belajar passing atas bola voli dengan Fhitung = 6,224 > Ftabel = 4,08 dan nilai signifikasi 0,017 < 0,05, interaksi antara metode pembelajaran bagian dan motivasi belajar secara bersama-sama memberikan pengaruh positif dan signifikansi terhadap hasil belajar passing atas bola voli dengan Fhitung = 6,07 > Ftabel = 4,08 dan nilai signifikansi 0,005 < 0,05. Rata-rata siswa yang memiliki motivasi belajar tinggi menggunakan metode pembelajaran bagian (80,50) dan rata-rata siswa yang memiliki motivasi belajar tinggi menggunakan metode pembelajaran keseluruhan (71,70) maka terdapat perbedaan hasil belajar passing atas bola voli antara motivasi belajar yang tinggi dengan menggunakan metode pembelajaran bagian dan menggunakan metode pembelajaran keseluruhan.Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa metode bagian dan motivasi mempunyai pengaruh terhadap hasil belajar passing atas bola voli pada siswa kelas VIII SMPN 3 Kalanganyar kabupaten Lebak.
Kata Kunci : Hasil Belajar Passing Atas Bola Voli, Metode Pembelajaran Bagian, dan Motivasi Belajar
Full Text:
PDFReferences
Abdurrahman Ginting, 2008. Esensi Praktis Belajar dan Pembelajaran. Bandung:
Humaniora.
Agus Supriyono, 2009. Jenis-jenis Model Pembelajaran. Yogyakarta : Pustaka Belajar.
Andi Suhendro. 1999. Dasar-Dasar Kepelatihan. Jakarta: Universitas Terbuka.
Aunurrohman, 2009. Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Alfabeta
Bomba O Tudor, 1994. Theory and Methodelogy of The Training, Toronto: Kendal/Hunt Publishling Company
Depdiknas. 2003. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta: Biro Hukum dan Organisasi Depdiknas
Fathurrohman M, 2014. Statistika Penelitian Pendidikan. Serang: Untirta Press.
Hamalik O, 1993. Strategi Belajar Mengajar. Bandung: Bandar Maju
Hamalik O, 2016. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara
Harsono. 1988. Aspek-aspek Psikologi dalam Coaching. Jakarta: CV.Tambak Kusuma. Jakarta.
Joyce,B. Dan Pelajar Weil, M. 2011. Models of Teaching. USA: Allyn and Bacon.
Mahendra,Agus, 2007. Modul Teori Belajar Mengajar Motorik. Bandung: FPOK UPI Bandung
Michael Kent, 2006. The Oxford Dictionary of Sport Science and Medicine. Oxford: Oxford University Press
Muhajir, 2016. Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan Kelas VII. Jakarta: Kemendikbud.
Nashar, Drs. 2004. Peranan Motivasi dan Kemampuan awal dalam kegiatan Pembelajaran. Jakarta: Delia Press.
Nazir, Moh. 2009. Metode Penelitian. Bogor: Ghalia Indonesia
Richard A. Schmid, 1988. Motor Control and Learning. Lilionis: Human Kinetics Publisher, Inc.
Robert M.Gagne, 1989. Kondisi Belajar Mengajar dan Teori Pembelajaran, Alih Bahasa Munadir, Jakarta: Ditjen Dikti Depdikbud
Rusli Lutan, 1988. Belajar Ketrampilan Motorik Pengantar Teori dan Metode. Jakarta: Ditjendikti Depdikbud.
Rusli Lutan, 2000. Strategi Belajar Mengajar Penjas. Jakarta: Ditjendikdasmen Depdikbud
Sardiman, A.M. 2000. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta Grafindo Persada.
Slameto, 2010. Belajar dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhinya, Jakarta: Rineka Cipta.
Sudjana, 2002. Disain dan Anaisis Eksperimen. Bandung: Tarsito
Sudjana, 2010. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya
Sugiyanto. 1996. Belajar Gerak. Surakarta: UNS Press.
Supandi, 1991. Petunjuk Mengajar Pendidikan Jasmani dan Kesehatan. Jakarta: Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi.
Suparman I. A. 2014. Aplikasi Komputer dalam Penyusunan Karya Ilmiah. Cetakan ke-3. Tangerang: Pustaka Mandiri.
Syaiful Sagala, 2012. Konsep dan Makna Pembelajaran, Bandung: Alfabeta.
Syah Muhibbin. 1995, Psikologi Belajar. Jakarta : PT Logas Wacana Ilmu
Syah Muhibin , 2011. Psikologi Pendidikan Suatu Pendekatan Baru, Bandung: PT. Rosdakarya
Thomas L Good, Brophy, Jere E, 1990. Educational Psycologi a Realistic Approch Fourth Edition, New York: Longman, 95 Church Street, White Plains 10601.
Uno, Hamzah B. 2009. Model Pembelajaran. Jakarta. Bumi Aksara
DOI: http://dx.doi.org/10.62870/jtppm.v4i1.7669
Refbacks
- There are currently no refbacks.