PENGEMBANGAN MODUL ASAM BASA DENGAN PENDEKATAN PENGALAMAN BELAJAR UNTUK SMA

Dewi Septiani Kurniasih, Aceng Hasani, Nurmayulis Nurmayulis

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan bahan ajar tingkat SMA berupa modul kimia berbasis digital dengan pendekatan pengalaman belajar  pada materi asam basa. Kemanfaatan modul yang diteliti adalah minat dan hasil belajar peserta didik kelas XI IPA. Metode penelitian mengadaptasi prosedur penelitian dan pengembangan Brog dan Gall. Analisis kebutuhan melibatkan 18 guru kimia kabupaten Serang dan 29 peserta didik. Hasilnya menunjukkan bahwa para guru dan peserta didik mendukung pengembangan modul asam basa. Tahap pengembangan melibatkan 2 ahli materi, 2 ahli desain pembelajaran, dan 2 ahli media sebagai validator draf modul awal. Uji perorangan melibatkan 9 peserta didik kelas XII IPA SMAN 1 Mancak. Uji terbatas melibatkan 9 sekolah di kabupaten Serang yang terbagi atas 3 sekolah rayon timur, 3 sekolah rayon tengah, dan 3 sekolah rayon barat. Setiap rayon terbagi atas sekolah unggulan, menengah, dan bawah. Pada uji kemanfaatan modul melibatkan 48 peserta didik kelas XI IPA SMAN 1 Mancak yang dibagi atas kelompok kontrol dan kelompok eksperimen. Hasil validasi menunjukkan bahwa (1) validasi ahli materi berada pada kualifikasi baik dengan persentase rerata 78,23% (2) validasi ahli desain pembelajaran berada pada kualifikasi sangat baik dengan persentase rerata 94,33% (3) validasi ahli media berada pada kualifikasi sangat baik dengan rerata 83,25% (4) hasil validasi perorangan berada pada kualifikasi sangat baik dengan rerata 87,10% (5) uji coba lapangan berada pada kualifikasi sangat baik dengan rerata 84,11% (6) uji kemanfaatan pada hasil belajar diperoleh nilai rata-rata 49,58 untuk kelas eksperimen dan nilai rata-rata 42,54 untuk kelas kontrol.Hal ini menunjukkan adanya perbedaan rata-rata hasil belajar peserta didik.  Hasil uji t menyatakan bahwa perbedaan hasil belajar keduanya tidak signifikan. Sedangkan untuk minat diperoleh rerata 84,21% yang menunjukkan peserta didik sangat berminat terhadap modul asam basa. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa modul asam basa yang dihasilkan dapat diterima dan digunakan sebagai bahan ajar yang relevan untuk pembelajaran di tingkat SMA kabupaten Serang.

 

Kata kunci: Penelitian Pengembangan, Modul Asam Basa, Pendekatan Pengalaman Belajar


Full Text:

PDF

References


Brog, Walter R & D. Gall. 1983. Educational Research an Introduction. New York: Loongman

Carl Rogers. 1969. Experiential Learning. Tersedia [online] di http://web.cortland.edu/frieda/id/IDtheories/22.html

Donald Ary, Lucy Cheser Jacobs, dan Asghar Razavieh. 1982. Pengantar Penelitian dalam Pendidikan (Introduction to Research in Education). diterjemahkan oleh Arief Furchan. Surabaya: Usaha Nasional.

Harist. 2013. Tutorial Pembuatan Buku Digital Interaktif Menggunakan Sigil. Tersedia [online] di https://hartz.wordpress.com. Tanggal 4 Mei 2013.

Huda, Miftahul. 2014. Model-model Pengajaran dan Pembelajaran: Isu-isu Metodis dan Paradigmatis.Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Ilham Budiman. 2010. Model Pembelajaran Experiential Learning. Tersedia [online] di http://fisikasma_online.blogspot.com/2010/11/model-pembelajaran-experiential-learning.html.

Kolb. A and Kolb D.A. 2001. Experiential Learning Theory Bibliograph (1979-2001). Boston Ma: Mcber and Co. [online] tersedia: http://trgmcber.haygroup.com/product/learning/bibliography.htm. (24-Februari-2009).

Munadi, Yudhi. 2008. Media Pembelajaran:Sebuah Pendekatan Baru. Jakarta: Gaung Persada Press.

Prastowo, Andi. 2014. Pengembangan Bahan Ajar Tematik Tinjauan Teoretis dan Praktik. Jakarta: Kencana.

Riduwan. 2010. Belajar Mudah Penelitian: Untuk Guru, Karyawan, dan Peneliti Muda. Bandung: Alfabeta.

Smaldino.S.E, Russel.J.D, Lowther.D.L. 2011.Teknologi Pembelajaran dan Media untuk Belajar (Instructional Technology and Media For Learning). Diterjemahkan oleh Arif Rahman. Jakarta: Kencana.

Sugiyono, 2013. Metode Penelitian Manajemen. Bandung: Alfa beta.

Sukmadinata. 2013. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Suyono dan Hariyanto. 2012. Belajar dan Pembelajaran: Teori dan Konsep Dasar. Cetakan ke-III. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Tim Penyusun. 2008. Panduan Pengembangan Bahan Ajar. Jakarta: Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Atas Dirjen Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah Depdiknas.

Triyono, M.B, dkk. 2012. Kajian Pengembangan: Pengembangan Interaktif E-Book dari Sisi Pedagogik, Teknologi Perangkat Lunak, serta Media yang Digunakan. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.