Penggunaan media loose part play untuk meningkatkan kemampuan motorik halus pada siswa celebral palsy
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan motorik halus pada siswa celebral palsy kelas II SDKh di Skh Arisma dengan menggunakan media loose part play. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan pendekatan single subjek research (SSR) dengan desain A-B-A. subjek dalam penelitian ini salah satu siswa kelas II SDKh dengan hambatan motorik celebral palsy. Perilaku sasaran penelitian ini adalah kemampuan motorik halus. Teknik pengumpulan data diperoleh dengan observasi, dan tes perbuatan. Analisis data yang digunakan yaitu statistik deskriptif dengan penyajian grafik. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa media loose part play dapat meningkakan kemampuan motorik halus subjek. Hal ini berdasarkan adanya peningkatan yang diperoleh pada perilaku sasaran yaitu meningkatnya kemampuan motorik halus subjek pada kondisi awal memperoleh hasil 44,4 % meningkat menjadi 72,2%. Berdasarkan hasil analisis data maka dapat disimpulkan bahwa media loose part play dapat meningkatkan kemampuan motorik halus anak dengan hambatan motorik di SKh Arisma.
The use of loose part play media to improve fine motor skills in cerebral palsy students
Abstract: This research aims to determine the fine motor ability of the second-grade students of SDKh at Skh Arisma by using Loose Part Play Media. This research uses an experimental method with a Single Subject Research (SSR) approach with an A-B-A design. The subject of this research was one of the second-grade students of SDKh with motor impairments. The behavior target of this research is fine motor ability. Data collection techniques were obtained by observation and action tests. Analysis of the data used is descriptive statistics with a graphical presentation. Based on the results of the research, showed that Loose Part Play Media could improve the subject's fine motor ability. This is based on the increase obtained in the behavior target, namely the increase in the subject's fine motor ability in the initial conditions, which resulted in a 44.4% increase to 72.2%. Based on the results of data analysis, it can be concluded that Loose Part Play Media can improve the fine motor ability of children with motor impairments in SKh Arisma.
Keywords
Full Text:
Fulltext PDFReferences
Abdurrachman,Muljono.,S,Sudjadi.(1994). Pendidikan luar biasa umum. Jakarta: Depdikbud
Depdikbud. (1985). Pedoman Guru Sensomotorik Olah Raga Kesehatan Bagi Anak Tuna Grahita. Jakarta: Depdikbud.
Depdiknas. (2007). Pedoman pembelajaran bidang pengembangan fisik/motorik di taman kanak-kanak. Jakarta: Dirjen Manajemen Pendidikan Pendidikan Dasar dan Menengah.
Desmita. (2005). Psikologi perkembangan. Bandung: Remaja Rosda Karya.
Eliyawati. (2005). Pemilihan dan pengembangan sumber belajar untuk anak usia dini. Jakarta: Depdiknas.
Hallahan,Daniel P. dan Kauffman, James M. 1988. Exceptional children introduction to special education. New Yersey : Prentice-Hall Engkewood Cliffs
Karsono.(2016). Program pengembangan/layanan kebutuhan khusus bagi peserta didik tunadaksa. Jakarta: Direktorat Pembinaan Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus Direktorat Pendidikan Dasar dan Menengah Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
Karyana, A, & Widati, S. (2013). Pendidikan anak berkebutuhan khusus tunadaksa. Jakarta: PT. Luxima Metro Media.
DOI: http://dx.doi.org/10.30870/unik.v7i1.15999
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2022 Jurnal Unik: Pendidikan Luar Biasa
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal UNIK: Pendidikan Luar Biasa is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Based on a work at https://jurnal.untirta.ac.id/index.php/UNIK.
Jurnal Unik Stats