MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN PADA ANAK TUNAGRAHITA RINGAN MELALUI METODE KUPAS RANGKAI DENGAN TEKNIK REPOSISI BUNYI

Neti Asmiati

Abstract


ABSTRAK

Dampak dari ketunagrahitaan ialah mengalami hambatan dalam kemampuan akademik salah satunya ialah dalam kemampuan membaca permulaan. Hambatan dalam membaca permulaan diantaranya disebabkan oleh adanya hambatan dalam persepsi, konsentrasi dan memori, sehingga dalam pembelajarannya diperlukan metode yang dapat membantu siswa tunagrahita mengurangi hambatan mereka dalam membaca. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh metode kupas rangkai dengan teknik reposisi bunyi dalam meningkatkan kemampuan membaca permulaan pada anak tunagrahita ringan di SLB Nurvita. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen single Subject Research (SSR) dengan model desain A-B-A. Subjek dalam penelitian ini ialah dua anak tunagrahita yang memiliki MA 6 tahun (RA) dan 7 tahun (SB). Anak dengan MA 6 (RA) anak tunagrahita ringan dengan kemampuan dapat mengenal huruf  dan anak dengan MA 7 (SB) ialah anak tunagrahita ringan dengan kemampuan dapat mengeja. berdasarkan pengolahan data, pada subjek dengan MA 6 (RA) diperoleh mean level fase baseline 1 sebesar 21,5% ,mean level fase intervensi 51,875%, dan mean level fase Baseline 2 (A-2) sebesar 49,5%. Sedangkan pada subjek dengan MA 7 (SB) diperoleh mean level fase baseline 1 sebesar 32,25% ,mean level fase intervensi 70,25% dan mean level fase Baseline 2 (A-2)sebesar 84,25%. Maka dapat disimpulkan bahwa metode kupas rangkai dengan teknik reposisi bunyi dapat meningkatkan kemampuan membaca permulaan kedua subjek yang diteliti. Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan bahan pertimbangan bagi guru dalam menerapkan metode kupas rangkai dengan teknik reposisi bunyi pada anak tunagrahita ringan pada proses pembelajaran membaca permulaaan. Penelitian ini dapat dikaji lebih lanjut oleh peneliti selanjutnya dengan sempel peelitian yang berbeda dan materi yang variatif  yang disesuaikan dengan kebutuhan, ketidakmampuan, serta kemampuan yang dihadapi anak.

 


Keywords


Anak tunagrahita Ringan, Membaca Permulaan, Metode kupas rangkai.

Full Text:

PDF (Indonesian)

References


DAFTAR PUSTAKA

Abdurahman, M. (2003). Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar. Jakarta : Rineka Cipta.

Abidin, Y. (2010). Strategi Membaca Teori dan Pembelajarannya. Bandung : Rizqi Press

Akhadiah, S. et al. (1992/1993). Bahasa Indonesia I. Jakarta : Depdikbud

Amin, M. (1995). Ortopedagogik Anak Tunagrahita. Bandung : Depdikbud.

Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta : Rineka Cipta.

Astati, Mulyati, L. (2010). Pendidikan Anak Tunagrahita. Bandung: CV Catur Karya Mandiri.

Delima, Friska. (2010). Pengaruh Pendekatan Pengalaman Bahasa Terhadap Peningkatan Kemampuan Membaca Permulaan Anak Tunagrahita Ringan di SLB Cipaganti Bandung. Skripsi Pada PLB UPI Bandung : Tidak diterbitkan.

Djamarah, S.B dan Zain, A. (2006). Strategi Belajar Mengajar (Edisi Revisi). Jakarta : Rineka Cipta

Iru, L., Ode, L (2012). Pendekatan, Metode, Strategi, dan Model-model Pembelajaran. Bantul : Multi Presindo.

Kartono. (1996). Psikologi Umum. Bandung : Mandar Maju.

Miller, C.A. (2009). Main Idea Identification With Students With Mild Intellectual Disabilities / Specific Learning Disabilities: A Comparison Between An Explicit And A Basal Instructional Approach. Desertasi Doctor of philosophy, Auburn University

Mudjiono dan Dimyati, (2010). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta : Rineka Cipta.

Pusat Pengembangan Profesi Pendidik. (2012). Pembelajaran Membaca &Menulis di kelas Rendah, Jakarta : Kemendikbud

Rahim, F. (2008). Pengajaran Membaca di Sekolah Dasar. Jakarta : Bumi Aksara.

Rochyadi, E. (25 Maret) Hambatan Belajar dan Perkembangan Anak dengan Gangguan Kognisi /Kecerdasan. Modul 3

Rochyadi, E. (25 Maret ). “Keterampilan Membaca, Menulis dan Berhitung: Catatan Penting Buat si Kecil”. Makalah.

Rochyadi, E. dan Alimin, Z. (2003). Pengembangan Program Pembelajaran Individual bagi Anak Tunagrahita. Jakarta : Depdiknas

ROY, Bharati. (2012) “Adjusment Problem of educable Mentaly Retarded”. Internasional Journal of Scientific And Research Publications. 2, (6), 1-5

Santrock, J.W. (2010). Psikologi Pendidikan. Jakarta : Kencana.

Sihadi. (2007). Program Pembelajaran membaca Permulaan bagi Siswa Berkesulitan Membaca di Sekolah Dasar X. Tesis Pada PKKH UPI Bandung: Tidak diterbitan.

Soendari,T. Nani, E.M (2010). Asesmen Dalam Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus. Bandung : Catur Karya Mandiri.

Somantri, S. (2006). Psikologi Anak Luar Biasa. Bandung : Refika Aditama.

Sugiyono. (2008). Statistika untuk Penelitian Pendidikan. Bandung : Alfabeta.

Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif,kualitaif,dan R&D. Bandung : Alfabeta.

Sunanto, J, Takeuchi, K & Nakata, H. (2006). Penelitian Dengan Subjek Tunggal. Bandung : UPI FRESS

Supriyadi,dkk. (1994). Materi Pokok Pendidikan Bahasa Indonesia 2. Jakarta : Universitas Terbuka.

Tarigan, H.G. (1979). Membaca Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung : Angkasa.

Yusuf, M. (2005). Pendidikan Bagi Anak Dengan Problema Belajar. Jakarta : Depdiknas.




DOI: http://dx.doi.org/10.30870/unik.v4i2.7648

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 UNIK (Jurnal Ilmiah Pendidikan Luar Biasa)

Creative Commons License
Jurnal UNIK: Pendidikan Luar Biasa is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Based on a work at https://jurnal.untirta.ac.id/index.php/UNIK.

 

Jurnal Unik Stats