Karakterisasi Berbagai Jenis Batu Bara Menggunakan Teknik Kapasitansi
Abstract
Setiap jenis batu bara memiliki komposisi dan sifat yang berbeda, yang digunakan untuk menentukan peringkat dan kualitas batu bara. Salah satu metode baru untuk menentukan peringkat batu bara adalah dengan pengukuran kapasitansi. Penelitian ini bertujuan untuk mengarakterisasi berbagai jenis batu bara berdasarkan metode pengukuran kapasitansi, sehingga diketahui faktor yang paling berpengaruh terhadap sifat dielektrik batu bara. Sampel yang digunakan berupa batu bara jenis lignite, subbituminous, bituminous, dan anthracite yang telah dilakukan preparasi dan sampel dipisahkan dalam fraksi ukuran -10+18#, -18+40#, -40+60#, -60+80#, dan -80#. Sampel tersebut telah dilakukan pengujian analisis proksimat untuk mengetahui kandungan moisture, volatile matter, ash, dan fixed carbon. Pengukuran nilai kapasitansi dilakukan menggunakan DAS 2-channel pada frekuensi 2,5 MHz dan LCR meter dengan variasi frekuensi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai kapasitansi dari tiap jenis batu bara berbeda-beda. Nilai konstanta dielektrik diperoleh dari perhitungan nilai kapasitansi sehingga didapatkan nilai konstanta dielektrik lignite, subbituminous, bituminous, dan anthracite. Hasil yang berbeda dipengaruhi oleh kandungan moisture pada batu bara. Semakin tinggi peringkat batu bara maka semakin kecil konstanta dielektriknya karena kandungan moisture dalam batu bara yang semakin kecil sesuai kenaikan peringkat batu bara. Untuk ukuran fraksi batu bara tidak berpengaruh signifikan terhadap nilai kapasitansi batu bara. Pengukuran kapasitansi maksimal diukur pada frekuensi 2,59 – 3,2 MHz.
Full Text:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.36055/furnace.v1i1.1668
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2017 Jurnal Furnace
Furnace is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.