PENGARUH TEMPERATUR PADA COATING WRAPPING TAPE TERHADAP COATING BREAKDOWN DAN CURRENT DENSITY PADA PIPA BAJA DALAM APLIKASI IMPRESSED CURRENT CATHODIC PROTECTION (ICCP)

R.E.Dinar Rahmawati

Abstract


Dalam industri minyak gas dan bumi, pipa bawah tanah merupakan salah satu alternatif transportasi untuk memindahkan produk penambangan minyak dan gas, sehingga pipa harus memiliki keamanan yang sangat tinggi untuk menghindari terjadinya kegagalan, namun pada penggunaanya pipeline tidak sepenuhnya memiliki keamanan yang tinggi sehingga terjadi kegagalan seperti kebocoran yang disebabkan karena adanya korosi. Coating wrapping tape menjadi alternatif untuk perlindungan pipa dari serangan korosi namun, pada aplikasinya ketika proses penempatan, proses transportasi dan proses pemasangan wrapping tape harus dilakukan secara bertahap sehingga membutuhkan waktu yang relatif lama dalam proses pengerjaannya. Hal ini memungkinkan pipa yang telah dilakukan coating dengan wrapping tape akan dibiarkan begitu saja di atas tanah selama berhari-hari sebelum pipa tersebut ditanam ke dalam tanah sehingga pipa kontak langsung dengan udara luar yang temperaturnya berbeda-beda pada setiap harinya. Hal ini akan menyebabkan beberapa kerusakan pada coating dari pipeline tersebut. Fenomena ini disebut juga coating breakdown sehingga ini akan memicu terjadinya korosi pada pipa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh temperatur pada pipa dengan coating wrapping tape ( 25oC ; 30oC ; 75oC ; 120oC) terhadap besar nilai coating breakdown dan current density yang diperlukan pada potensial proteksi dengan waktu tahan pada lingkungan terbuka selama 7 hari serta atenuasi yang terjadi. Berdasarkan hasil penelitian bahwa dengan meningkatnya temperatur (25oC-120oC) maka akan dihasilkan coating breakdown dan current density yang akan semakin meningkat pula, serta semakin besar nilai coating breakdown maka semakin besar atenuasi yang terjadi.

Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.36055/furnace.v2i2.1698

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2017 Jurnal Furnace