Hubungan Kuat Tekan dan Kuat Tarik Belah Beton dengan Serat Bambu dari Tusuk Gigi Sebagai Bahan Tambah

M Nuklirullah, Haerul Pathoni, Ayu Wanda

Abstract


 

ABSTRAK

Rendahnya nilai kuat tarik beton merupakan kelemahan terbesar yang dapat mengakibatkan konstruksi mudah retak jika mendapatkan tegangan tarik. Salah satu jenis penelitian dalam upaya memperbaiki kelemahan beton yaitu dengan cara menambahkan serat dengan harapan dapat meningkatkan nilai kuat tarik beton. Pada penelitian ini, jenis serat yang digunakan adalah serat bambu. Untuk menjamin keseragaman bentuk dan ukuran serat maka digunakan serat bambu yang telah diolah dalam bentuk tusuk gigi. Tusuk gigi yang digunakan berdiameter 1,5 mm dan panjang 25mm. Penelitian ini menggunakan beberapa persentase serat yaitu 0,5%; 1,0%; 1,5% dan 2,0% terhadap volume beton. Pengujian yang dilakukan ialah uji slump, kuat tekan dan kuat tarik belah. Uji kuat tekan dan kuat tarik belah dilakukan ketika beton berumur 28 hari. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa beton mencapai kuat tekan maksimum pada persentase serat 1,0% sebesar 34,90 MPa dengan kenaikan sebesar 31,20% dari beton normal dan nilai kuat tarik belah mencapai nilai maksimum pada persentase serat 0,5% sebesar 4,01 MPa dengan kenaikan sebesar 22,76% daripada beton normal. Hubungan empiris kuat tekan dan kuat tarik belah pada variasi serat 0,5%; 1,0%; 1,5% dan 2,0% adalah 0,76√fc’; 0,51√fc’; 0,54√fc’ dan 0,54√fc’.

Kata kunci: Beton, bambu, tusuk gigi, kuat tekan, kuat tarik belah

 

ABSTRACT

The low value of the tensile strength of concrete is the biggest weakness that can cause the construction to crack easily if it is subjected to tensile stress. One type of research in an effort to improve the weakness of concrete is by adding fiber which is expected to increase the tensile strength of the concrete. In this study, the fiber used is bamboo fiber. To ensure uniformity in the shape and size of the fibers, bamboo fibers that have been processed in the form of toothpicks are used. The toothpicks used are 1.5 mm in diameter and 25mm long. This study uses several percentages of fiber, namely 0.5%; 1.0%; 1.5% and 2.0% by volume of concrete. The test carried out is the slump test, compressive strength and split tensile strength The compressive strength and split tensile strength tests were tested when the concrete was 28 days old. The results of this study indicate that the concrete reaches a maximum compressive strength at a fiber percentage of 1.0% of 34.90 MPa with an increase of 31.20% from normal concrete and the split tensile strength value reaches a maximum value at a percentage of 0.5% fiber of 4, 01 MPa with an increase of 22.76% than normal concrete. The empirical relationship between compressive strength and split tensile strength at fiber variation is 0.5%; 1.0%; 1.5% and 2.0% is 0.76√fc '; 0.51√fc '; 0.54√fc 'and 0.54√fc'.

Kata kunci: Concrete, bamboo, toothpicks, compressive strength, split tensile strength)

 


Full Text:

PDF (Indonesian)

References


SNI. Cara Uji Kuat Tekan Beton Dengan Benda Uji Silinder,

Mulyono, T. Teknologi Beton. Andi Publishing, 2014.

Ramadani, H. Analisis Pengaruh Penambahan Serat Bambu Terhadap Kuat Tarik Belah Beton Dengan FAS 0,4 Dan FAS 0,6. Universitas Medan Area. 2019.

ACI Committe 544. State Of The Art Report On Fiber Reinforced Concrete-Report: ACI 544 IR-82. Farmington Hills: American Concrete Institute, 1982.

Brindha, S. "Properties of Concrete Reinforced With Bamboo Fibre", International Journal of Innovative Research in Science, Engineering and Technology, 6, 3809. 2017.

T. Kardiyono. Teknologi Beton. Yogyakarta: Nafiri, 1994.

T. Kardiyono. Teknologi Beton. Yogyakarta: Biro Penerbit, 2007.

SNI. SNI 2847-2013 Persyaratan Beton Struktural Untuk Bangunan Gedung, 2013.

Nuklirullah, M. "Pengaruh Penambahan Serat Goni Terhadap Kuat Tekan dan Tarik Beton", Journal Civronlit Unbari, pp. 34–39. 2018.

Suhardiman, M.. "Kajian Pengaruh Penambahan Serat Bambu Ori Tehadap Kuat Tekan Dan Kuat Tarik Beton", Jurnal Teknik, vol 1, pp. 88–94. 2011.

Neville, A. M. Properties of Concrete. Pearson Education Limited, 2011.




DOI: http://dx.doi.org/10.36055/fondasi.v0i0.11500

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


 

FONDASI : JURNAL TEKNIK SIPIL HAS BEEN INDEXED BY

 

 

  

 

  

 THE IDENTIFICATION OF ANTIBACTERIAL COMPOUNDS IN CLOVE STEM EXTRACT  (Syzygium aromaticum) AND ITS EFFECTIVENESS IN INHIBITING THE GROWTH OF  Escherichia coli | Safitri | JBIO: jurnal biosains (the journal of  biosciences)

 Lisensi Creative Commons

Fondasi: Jurnal Teknik Sipil by Jurusan Teknik Sipil UNTIRTA  is licensed under a  Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.    

 
Based on work at http://jurnal.untirta.ac.id/index.php/jft