Pengaruh Perendaman Cairan Kimia (Disenfektan) Terhadap Karakteristik Asphalt Concrete-Wearing Course (AC-WC)
Abstract
World Health Organization (WHO) pada 11 Maret resmi menyatakan virus corona baru atau COVID-19 sebagai pandemi,. COVID-19 yang telah menjadi pandemik penyakit global bagi seluruh dunia sangat memberikan dampak yang sangat luas, ditambah lagi belum ditemukannya vaksin atau cara lain untuk mencegahnya, namun upaya menahan penyebarannya sangat penting. Untuk meminimalisir risiko penyebaran Covid-19 yang dapat menular antarmanusia, berbagai cara dilakukan. Salah satunya ialah menyemperotkan cairan disinfektan di berbagai ruas jalan. Berbagai metode penyemperotan pun dilakukan di berbagai tempat, mulai dari menggunakan drone, mobil taktis polisi di jalanan, petugas keliling di permukaan warga, hingga penyediaan bilik khusus disinfektan. Dengan melihat peningkatan kegiatan penyemprotan disinfektan di badan jalan khususnya, perlu diketahui pengaruh cairan disinfektan terhadap kualitas lapisan permukaan jalan beraspal.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh cairan disinfektan terhadap karakteristik AC-WC dalam pengujian Marshall dengan kadar cairan disinfektan 100 %, 75 % disinfektan + 25 % air, 50 % disinfektan + 50 % air dan 25 % disinfektan + 75 % air dengan waktu lama perendaman 1,2, dan 3 menit
Hasil yang didapatkan dari penelitian ini menunjukan bahwa perendaman dengan cairan disinfektan dapat menurunkan karakteristik campuran aspal beton,. Hasil penelitian menunjukan bahwa pengaruh lamanya waktu perendaman disetiap variasi kadar disinfektan, pada kadar aspal optimum yaitu kadar aspal 6 % dan dikadar 100 % disinfektan pada waktu 3 menit. Hasil yang diperoleh pada kadar aspal optimum saat pengujian seperti nilai stabilitas yaitu 1679,88 kg; nilai VIM yaitu 12,38; nilai VFA yaitu 41,44; nilai flow yaitu 3,21; nilai VMA 20,97; dan nilai MQ yaitu 522,78.
Keywords
Full Text:
PDF (Indonesian)References
Badan Standarisasi Nasional. (2008). SNI 1969-2008 Cara Uji Berat Jenis dan Penyerapan Air Agregat Kasar. Kementrian Pekerjaan Umum, Badan Penelitian dan Pengembangan PU
Badan Standarisasi Nasional. (2008). SNI 2417-2008 Cara Uji Keausan Agregat Dengan Mesin Abrasi Los Angeles. Kementrian Pekerjaan Umum, Badan Penelitian dan Pengembangan PU.
Badan Standarisasi Nasional. (2011). SNI 2432-2011 Cara Uji Penetrasi Aspal. Kementrian Pekerjaan Umum, Badan Penelitian dan Pengembangan PU. Jakarta.
Badan Penelitian dan Pengembangan Pekerjaan Umum. (2012). SNI ASTM C136:2012 Metode Uji Untuk Analisis Saringan Agregat Halus Dan Agregat Kasar. Badan Penelitian dan Pengembangan PU. Jakarta
Departemen Pekerjaan Umum. (2011). SNI 06-2441-2011 Metode Pengujian Berat Jenis Aspal Padat. Kementrian Pekerjaan Umum, Badan Penelitian dan Pengembangan PU
Departemen Pekerjaan Umum. (1991).SNI 06-2440-1991 Metode Pengujian Kehilangan Berat Minyak dan Aspal. Kementrian Pekerjaan Umum, Badan Penelitian dan Pengembangan PU.
Departemen Pekerjaan Umum. (1991). SNI 06-2489-1991 Metode Pengujian Campuran Aspal dengan Alat Marshall. Kementrian Pekerjaan Umum, Badan Penelitian dan Pengembangan PU.
Departemen Pekerjaan Umum. 2018. Spesifikasi Umum. Jakarta : Direktorat Bina Marga.
George Stefen Muaya, dkk. Pada Jurnal Sipil Statik Universitas Sam Ratulangi Manado dengan judul “Pengaruh Terendamnya Perkerasan Aspal Oleh Air Laut Yang Ditinjau Terhadap Karakteristik Marshall”. 2015.
Indra Syahrul Fuad, dkk. Jurnal Desiminasi Teknologi Universitas Tridinanti Palembang. “Pengaruh Asam Sulfat Terhadap Stabilitas Campuran Aspal Laston Wearing Course (Ac-Wc) Dengan Alat
Marshall”. 2019
Putri Anindita, Nanda. Program Studi teknik Sipil Universitas Sriwijaya. Pengaruh Genangan Air Hujan Terhadap Karakteristik Campuran Laston AC-WC LGA (Lawele Granular Asphalt) Menggunakan Metode Marshall. 2017
Reynold, Van Nostrand.1984. Dangerous Properties of Industrial
Materials. Toronto.
Sudjarwo, I., & Saleh, N. (2014). Pengaruh Perendaman Cetakan Alginat dalam Larutan Desinfektan Sodium Hipoklorit dan Perasan Aloe vera terhadap Stabilitas Dimensi. Universitas Hasanudin
Standar Nasional Indonesia SNI No.06-2489-1991 (1991), Metoda Marshall., Departemen Pekerjaan Umum..
Sukirman,S. 1992. Perkerasan Lentur jalan Raya. Bandung : Anova.
Sukirman,S. 2003. Beton Aspal Campuran Panas. Jakarta : Anova.
DOI: http://dx.doi.org/10.36055/fondasi.v10i2.12562
Refbacks
- There are currently no refbacks.
FONDASI : JURNAL TEKNIK SIPIL HAS BEEN INDEXED BY
Fondasi: Jurnal Teknik Sipil by Jurusan Teknik Sipil UNTIRTA is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.