KAJI ULANG BENDUNG TETAP CIPAAS (STUDI KASUS DESA BUNIHARA KECAMATAN ANYER)
Abstract
Bendung adalah bangunan melintang sungai yang berfungsi meninggikan elevasi muka air agar bisa diambil dan dialirkan kesaluran lewat bangunan pengambilan. Bendung Tetap di Kabupaten Serang di Kecamatan Anyer Desa Bunihara merupakan Sungai Cipaas untuk mensuplai air baku terutama untuk
manfaat dari sektor pertanian dengan luas areal sawah 350 Ha. Daerah aliran Sungai Cipaas (DAS) pada Bendung tersebut sudah tidak relevan pada saat perencanaan awal, Sehingga perlu dikaji ulang dengan cara menganalisis stabilitas Bendung Tetap Cipaas dengan menggunkan debit banjir periode lima puluh tahun (Q50), dengan luas DAS 49,70 km2. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apakah stabilitas Bendung Tetap Cipaas aman terhadap gaya-gaya yang bekerja dengan (Q).
Penelitian ini menggunaakan data sekunder berupa data curah hujan harian selama 10 tahun dari 350 stasiun. Gaya-gaya yang diperhitungkan adalah gaya berat sendiri, gaya gempa, gaya angkat, gaya berat air, tekanan air dan analisis stabilitas bendung yang diperhitungkan adalah gradient hidrolik, eksentrisitas, daya dukung tanah, gaya guling dan gaya geser.
Hasil penelitian menunjukan bahwa curah hujan periode 50 tahun dengan metode Gumbel = 204,5057 mm didapat debit banjir periode lima puluh tahun
(Q) dengan metode Der Weduwen = 139,7541 m3/det. Dimensi bendung aman terhadap eksentrisitas, daya dukung tanah, gaya guling, gaya geser dan Gaya gaya yang bekerja baik pada saat kondisi muka air normal dan kondisi muka air banjir
Keywords
Full Text:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.36055/jft.v5i2.1259
Refbacks
- There are currently no refbacks.
FONDASI : JURNAL TEKNIK SIPIL HAS BEEN INDEXED BY
Fondasi: Jurnal Teknik Sipil by Jurusan Teknik Sipil UNTIRTA is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.