PENGARUH TQM ( TOTAL QUALITY MANAGEMENT ) DAN SCM ( SUPPLY CHAIN MANAGEMENT ) TERHADAP DAYA SAING PADA INDUSTRI KONSTRUKSI ( STUDI KASUSPADA KONTRAKTOR BERSERTIFIKAT ISO 9001 DI DKI JAKARTA )
Abstract
Perusahaan yang bergerak dibidang industri konstruksi yang menerapkan Total Quality Management (TQM) di era globalisasi inilah yang menuntut kontraktor memakai sistem TQM maupun SCM, agar dapat menghasilkan kebutuhan sesuai dengan permintaan pelanggan.Penerapan sistem tersebut berlaku bagi kontraktor swasta/negeri agar dapat bersaing dengan perusahaan lain.
Konsep penelitian ini, mengembangkan variabel Total Quality Management
(TQM), variabel Manajemen Supply Chain Management (SCM) (aliran barang, uang, informasi), dan variabel daya saing (biaya, waktu, mutu). Serta menguji pengaruh TQM dan SCM terhadap daya saing pada industri konstruksi secara terpisah ataupun secara bersamaan. Dengan menggunakan kuisoner sebagai alat ukur dan softwareAMOS v.21 untuk aplikasi pengolahan data.
Hasil menunjukkan bahwa pengaruh TQM terhadap daya saing industri konstruksi pada hasil path diagram analisis adalah sebesar 0,441 atau 44%. Serta pengaruh SCM terhadap daya saing adalah sebesar 0,547 atau sebesar 55%. Sedangkan TQM berpengaruh besar dan signifikan terhadap SCM sebesar 0,819 atau sebesar 82%
Keywords
Full Text:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.36055/jft.v5i2.1262
Refbacks
- There are currently no refbacks.
FONDASI : JURNAL TEKNIK SIPIL HAS BEEN INDEXED BY
Fondasi: Jurnal Teknik Sipil by Jurusan Teknik Sipil UNTIRTA is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.