Analisis Sedimentasi di Tampungan Embung Daerah Irigasi Jurug Lendah Kulon Progo

Ahmad Hakim Bintang Kuncoro, Diah Setyati Budiningrum, Istianah Istianah

Abstract


Daerah irigasi Jurug merupakan salah satu kawasan pertanian di daerah Kulon Progo. Penyediaan air untuk daerah irigasi tersebut bersumber dari tampungan embung yang berada di hulu daerah irigasi tersebut. Beberapa tahun terakhir terjadi pendangkalan tampungan akibat sedimentasi yang mengakibatkan berkurangnya kapasitas tampungan embung, serta tertutupnya pintu intake irigasi akibat penumpukan sedimen tersebut. Analisis menggunakan model USLE untuk memprediksi laju sedimentasi akibat erosi lahan yang terjadi pada daerah tangkapan hujan di hulu embung Jurug. Memperkirakan laju sedimentasi pada embung Jurug bertujuan untuk mempersiapkan langkah ke depan sebagai bentuk penanganan dari dampak sedimentasi yang terjadi. Hasil analisis menunjukkan jumlah rerata erosi yang terjadi di DAS di hulu Embung D.I. Jurug adalah sebesar 20,26 ton/ha/tahun dan jumlah sedimen selama 5 tahun sebesar 97,06 ton sedimen. Penanganan sedimen secara non teknis dapat dilakukan penghijauan. Penanganan secara teknis dengan melakukan pengerukan sedimen di tampungan embung, dan membangun sedimen trap di hulu tampungan embung.


Keywords


embung, erosi, sedimentasi, USLE

Full Text:

PDF (Indonesian)

References


C. Setyawan, C. Y. Lee, and M. Prawitasari, “Application Of GIS Software For Erosion Control In The Watershed Scale,” Int. J. Sci. Technol. Res., vol. 4, no. 8, pp. 57–61, 2015.

D. Auliyani and W. W. Wijaya, “Perbandingan Prediksi Hasil Sedimen Menggunakan Pendekatan Model Universal Soil Loss Equation dengan Pengukuran Langsung (Comparison of sediment yield from prediction using Universal Soil Loss Equation with direct measurement),” J. Penelit. Pengelolaan Drh. Aliran Sungai, vol. 1, no. 1, 2017, doi: 10.20886/jppdas.v1i1.2570.g2078.

L. Eisazadeh, R. Sokouti, M. Homaee, and E. Pazira, “Comparison of empirical models to estimate soil erosion and sediment yield in micro catchments,” EURASIAN J. SOIL Sci. Vol 1, No 1 p.1-63 (January 2012); 28 - 33, vol. 1, no. 1, pp. 28-33–33, 2012, doi: 10.18393/ejss.76058.

W. W. Basuki TM, “Comparison of soil loss from production using universal soil loss equation with direct measurement from sediment yield in Keduang Sub-Watershed,” Proceeding Int. Conf. Indones. For. Res. III-2015, no. October, pp. 318–328, 2016.

S. Yin, Y. Xie, B. Liu, and M. A. Nearing, “Rainfall erosivity estimation based on rainfall data collected over a range of temporal resolutions,” Hydrol. Earth Syst. Sci., vol. 19, no. 10, pp. 4113–4126, 2015, doi: 10.5194/hess-19-4113-2015.

J. H. Lee and J. H. Heo, “Evaluation of estimation methods for rainfall erosivity based on annual precipitation in Korea,” J. Hydrol., vol. 409, no. 1–2, 2011, doi: 10.1016/j.jhydrol.2011.07.031.

L. Erosi and D. A. N. Sedimentasi, “Laju Erosi Dan Sedimentasi Daerah Aliran Sungai Rawa Jombor Dengan Model Usle Dan Sdr Untuk Pengelolaan Danau Berkelanjutan,” Indones. J. Conserv., vol. 4, no. 1, 2015.

S. Arsyad, “Konservasi Tanah & Air,” Intitut Pertan. Bogor, p. 2010, 2010, [Online]. Available: https://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/42667?show=full.

F. Arifandi and C. Ikhsan, “Pengaruh Sedimen Terhadap Umur Layanan Pada Tampungan Mati (Dead Storage) Waduk Krisak Di Wonogiri Dengan Metode Usle (Universal Soil Losses Equation),” Matriks Tek. Sipil, vol. 7, no. 4, pp. 430–439, 2019, doi: 10.20961/mateksi.v7i4.38482.

P. Banjir and D. A. N. Tanah, “Petunjuk Teknis Sistem Standar Operasi Prosedur ( Ssop ),” 2011.

N. Najar, D. Mey, and J. Karim, “Prediksi Erosi Menggunakan Model USLE di Sub DAS Amohalo Sulawesi Tenggara,” Phys. Soc. Geogr. Res. J., pp. 29–42, 2020, [Online]. Available: http://ojs.uho.ac.id/index.php/PSGRJ/article/view/11804.

B. K. Cahyono, L. Hakim, W. Waljiyanto, and A. D. Adhi, “Perhitungan Kecepatan Sedimentasi Melalui Pendekatan Usle dan Pengukuran Kandungan Tanah dalam Air Sungai yang Masuk ke dalam Waduk Sermo,” J. Nas. Teknol. Terap., vol. 1, no. 1, p. 8, 2017, doi: 10.22146/jntt.34082.




DOI: http://dx.doi.org/10.36055/fondasi.v0i0.14402

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


 

FONDASI : JURNAL TEKNIK SIPIL HAS BEEN INDEXED BY

 

 

  

 

  

 THE IDENTIFICATION OF ANTIBACTERIAL COMPOUNDS IN CLOVE STEM EXTRACT  (Syzygium aromaticum) AND ITS EFFECTIVENESS IN INHIBITING THE GROWTH OF  Escherichia coli | Safitri | JBIO: jurnal biosains (the journal of  biosciences)

 Lisensi Creative Commons

Fondasi: Jurnal Teknik Sipil by Jurusan Teknik Sipil UNTIRTA  is licensed under a  Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.    

 
Based on work at http://jurnal.untirta.ac.id/index.php/jft