KOMUNIKASI EMPATI DALAM BUDAYA PRANK DI KALANGAN REMAJA

Rahmi Winangsih, Rahmi Mulyasih, Martalena Martalena

Abstract


Perkembangan teknologi komunikasi saat ini mengalami perkembangan hingga pada akhirnya kehidupan masyarakat pun mengalami perkembangan kearah masyarakat informasi. Namun perkembangan itu tidak diiringi dengan penggunaan teknologi komunikasi secara bijaksana, contohnya seperti penggunaan YouTube dengan konten-konten Prank didalamnya. Prank menjadi salah satu konten yang dapat mengakibatkan krisis moral bagi para remaja kita, karena didalam konten ini dipertontonkan kesenangan dalam mengerjai orang lain yang dapat berakibat pada kerugian pada korban prank. Komunikasi empati menjadi dasar ketika para pelaku prank akan membuat konten prank, karena bagaimana pun ketika sisi empati lebih dikedepankan oleh para pelaku prank maka dapat menimbulkan perasaan untuk menahan kesenangan yang dapat merugikan orang lain ini dengan sesuatu yang lebih bermartabat dan bermanfaat

Keywords


Komunikasi Empati, YouTube, Konten Prank, Konten Bermanfaat

Full Text:

PDF 97-104

References


Anwar, F. (2017). Perubahan dan Permasalahan Media Sosial. Jurnal Muara Ilmu Sosial, Humaniora, Dan Seni, 1(1), 137. https://doi.org/10.24912/jmishumsen.v1i1.343

Cecariyani, S. A., & Sukendro, G. G. (2019). Analisis Strategi Kreatif dan Tujuan Konten Youtube (Studi Kasus Konten prank Yudist Ardhana). Prologia, 2(2), 495. https://doi.org/10.24912/pr.v2i2.3735

Chandra, E. (2018). Youtube, Citra Media Informasi Interaktif Atau Media Penyampaian Aspirasi Pribadi. Jurnal Muara Ilmu Sosial, Humaniora, Dan Seni, 1(2), 406. https://doi.org/10.24912/jmishumsen.v1i2.1035

David, E., Sondakh, M., & Harilama, S. (2017). Pengaruh Konten Vlog dalam Youtube terhadap Pembentukan Sikap Mahasiswa Ilmu Komunikasi. Acta Diurna, 6(1). https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/index/index

Isnawan, F. (2019). Konten Prank Sebagai Krisis Moral Remaja di Era Milenial Dalam Pan_dangan Psikologi Hukum dan Hukum Islam. Surya Kencana Satu, 10(01), 59–74.

Karman. (2014). Media Sosial: Antara Kebebasan Dan Eksploitasi Social Media : Between Freedom and Exploitation. Jurnal Studi Komunikasi Dan Media, 18(1), 75–88.

Kurniawati, J. & S. B. (2016). No Title. Komunikator, 8 No 2, 51–66.

Nora Zulvianti. (2012). Komunikasi Empati dalam Pelayanan Masyarakat. Jurnal Ilmiah Dakwah Dan Komunikasi, IV(6), 15. https://ejournal.uinib.ac.id/jurnal/index.php/almunir/article/download/728/602

Permana, R., & Yusmawati. (2019). Komodifikasi Pesan Dan Viralitas Informasi Dengan Metode “Like, Share, Comment, And Subscribe” Pada Youtube. Media Bahasa, Sastra, Dan Budaya Wahana, 25(2), 1–6.

Pratikto, R. G. (2019). Studi Kasus Pergeseran Pola Komunikasi Keluarga Pada Masyarakat Urban Dijakarta. 4(1), 28–46.




DOI: http://dx.doi.org/10.31506/jsc.v3i2.12832

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


 

 

 

View My Stats

 

Journal of Scientific Communication is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
  
Copyright © 2019 Journal of Scientific Communication. All rights reserved.