PENGUJIAN WEBSERVER EMBEDED SEBAGAI SISTEM MONITORING LINGKUNGAN TANAMAN SAYURAN BERBASIS AEROPONIK

Irma Saraswati, Heri Haryanto

Abstract


Penelitian ini mencoba sensor suhu dan kelembaban untuk memonitoring jarak jauh tanaman aeroponik. Menanam tanaman aeroponik didalam ruangan sangat penting diperhatikan suhu dan kelembaban dari tempat tersebut untuk melihat, tumbuhan tersebut kekurangan air atau kelebihan air, pada tanaman aeroponik juga dibutuhkan suhu dan kelembaban tertentu agar tanaman tidak kering, tetapi seringkali juga data pemantauan suhu dan kelembaban masih secara manual yaitu mendatangi tanaman tersebut diletakan dan mencatat suhu dan kelembaman. Modul web server embedded mampu terkoneksi dengan PC, yaitu dengan menggunakan rancangan hardware tambahan berupa ethernet shield ENC28J60 yang berfungsi sebagai alat untuk mengubah komunikasi serial. Web berhasil menampilkan nilai suhu dan kelembaban dengan menggunakan IP web 192.168.1.5 untuk mengakses halaman web tersebut yang didalamnya terdapat empat halaman web. Setelah pengujian jarak alat dengan komputer server, ethernet shield ini dapat di akses pada jarak 40m tanpa halangan. Dan dapat di akses pada jarak 35m dengan halangan.  


Keywords


Membran Reverse Osmosis (RO); Air AC; Air demin;

Full Text:

PDF (Indonesian)

References


Adiyoga, W. 1999. Pola Pertumbuhan Produksi Beberapa Jenis Sayuran di Indonesia.

Alimuddin, Kudang Boro Seminar, I Made Dewa Subrata, Nakao Nomura,Sumiati, 2012, Temperature Control System in Closed House for Broliers Based on ANFIS, TELKOMNIKA Indonesian Journal of Electrical Engineering Accredited by DGHE Decree no:51/DIKTI/Kep/2010, ISSN 1693-6930 Vol. 10 No.1, March 2012, Yogyakarta, Indonesia.

Alimuddin, Kudang Boro Seminar, I Made Dewa Subrata, Sumiati,Nakao Nomura, 2011, A Supervisory Control System for Temperature and Humidity in a Closed House Model for Broilers, International Journal of Electrical and Computer Science IJECS, ISSN:2077-1231 Vol:11 No:06, India

Gatoet, S.H. & M. Arifin. 1992. Keragaan Konsumsi Sayuran dan Buah Indonesia. Info Hortikultura. Pusat Penelitian dan Pengembangan Hortikultura. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian.

Gunawan dan Afrizal D. 2009. Teknologi aeroponik terobosan perbanyakan cepat benih kentang Iptek Hortikultura No.5 – September 2009

Hadian Satria Utama, Sani M. Isa Dan Arie Indragunawan, 2006, Perancangan Dan Implementasi Sistem Otomatisasi Pemeliharaan Tanaman Hidroponik, Jurnal TESLA Vol. 8 No. 1, 1 – 4 (Maret 2006) Jurusan Teknik Elektro Universitas Tarumanegara, Jakarta

Haryanto, E., Tina Suhartini, Estu Rahayu & Hendro Sunarjono. 2005. Sawi & Selada. Penebar Swadaya. Jakarta. 112 hal.

Haryanto, Eko.,Tina Suhartini.,Estu Rahayu.,Hendro Sunarjono. 2007. Sawi dan Selada. Penebar Swadaya, Jakarta.

Haryopurwoko, O., 2004. Pengaruh Pemberian Pupuk Cair Super Bionik dan Campuran Media tanam pada Sistem Vertikultur Terhadap pertumbuhan dan Produksi Sawi (Brassica juncea). Laporan Penelitian Fakultas Pertanian Unilak. Pekanbaru.

Jensen, M.H. and W.L. Collins. 1985. Hydroponic Vegetable Production. Horticultural Reviews 7:483-558. Jurnal Hortikultura 9(2): 258-265

Kunto Wibisono. 2010. Anomali Iklim Turunkan Produktivitas Pertanian. Antara News.http://www.antaranews.com/berita/214030/anomali-iklim-turunkanproduktivitas-pertanian, diakses 11 September 2014.

Marnangon Alfa Tambunan, Asil Barus, Jasmani Ginting 2013,Respoms Pertumbuhan Dan Produksi Saawi (Brassica Juncea. L) Terhadap Interval Penyiraman Dan Konsentrasi Larutan Pupuk Npk Secara Hidroponik, Jurnal Online Agroekoteknologi Vol.1, No.3, Juni 2013, ISSN No. 2337-6597, Fakultas Pertanian Universitas Sumatra Utara Medan

Mu’tamar, M.F.F., 2005. Kajian efektifitas sanitizer untuk peningkatan higiene sayuran segar di tingkat petani Tesis. Institut Pertanian Bogor, Bogor

Muhammad Fadhil, Bambang Dwi Argo, Yusuf Hendrawan, 2015,Rancang Bangun Prototype Alat Penyiram Otomatis dengan Sistem Timer RTC DS1307 Berbasis Mikrokontroler Atmega16 pada Tanaman Aeroponik, diterima untuk diterbitkan jurnal Keteknikan Pertanian Tropis dan Biosistem, Vol 3 No.1 Februari 2015, 37-43, ISSN: 2337-6864, Universitas Brawijaya, Malang

Muhibuddin A, Zakaria B, Baharudin dan Enny L. 2009. Pengembangan formulasi unsur hara pada produksi benih kentang hasil kultur jaringan dengan teknologi aeroponik. Jurnal Sains & Teknologi, Agustus 2009, Vol. 9 No. 2 : 87-96.

Nusifera, Sosiawan. 2001. Respons Tanaman Sawi (Brassica juncea L.) Terhadap Pupuk Daun Nutra-Phos N Dengan Konsentrasi Bervariasi. [online] diakses pada tanggal 25 April 2012.

Otazu, V. (2010).Manual on quality seed potato production using aeroponics.International potato Centre (CIP). Lima, Peru. 44pp.

Pabinru, M.A. 1991. Kebijakan Sayuran di Indonesia. Prosiding Lokakarya Nasional Sayuran. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian.

Pasandaran, E. & P.U. Hadi. 1999. Budidaya Hidroponik Pada Tanaman Sayuran. Prosiding Pengkajian Teknologi Usahatani Sayuran Pinggiran Perkotaan. BPTP Karangploso. Malang.

Perwitasari, B., Tripatmasari, M., dan Wasonowato, C. (2012).Pengaruh media tanah dan nutrisi terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman pakchoi (Brasicca juncea L.) dengan sistem hidroponik.Agrovigor 5(1):14-25

Samiati, B.A. dan Safuan, L.O. (2012).Pengaruh takaran mulsa terhadap pertumbuhan dan produksi sawi (Brassica juncea L.).Penelitian Agronomi I(2): 121-125.

Shock C, Clinton dan Pereira AB. 2005.A review of agrometeorology and potato production.Paper on chapter 13E.

Sudarman, D., 2003. Pengaruh penggunaan Jenis Pupuk Kandang dan Plant Catalyst 2006 terhadap Pertumbuhan dan produksi Tanaman sawi (Brassica juncea).Laporan Penelitian Fakultas pertanian Unilak. Pekanbaru.46 hal.

Sumarni E, G.H. Sumartono, Satyanto KS, 2013,Aplikasi Zone Cooling pada Sistem Aeroponik Kentang Di Dataran Medium Tropika Basah,JTEP jurnal Teknik pertanian, Vol. 27, No. 2

Sumarni E, Herry S, Kudang BS, dan Satyanto KS, 2013, Pendinginan Zona Perakaran (Root Zone Cooling) pada Produksi Benih Kentang menggunakan Sistem Aeroponik, Jurnal Agronumi Indonesia 41(2):154-159

Sumarni E, Herry S, Kudang BS, dan Satyanto KS, 2013,Temperature Distribution in Aeroponics System with Root Zone Cooling for the Production of Potato Seed in Tropical Lowland, International Journal of Scientific & Engineering Research, Volume 4, Issue 6, ISSN 2229-5518




DOI: http://dx.doi.org/10.36055/tjst.v14i2.5871

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 Teknika: Jurnal Sains dan Teknologi

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

Creative Commons License

Teknika: Jurnal Sains dan Teknologi is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.