Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kebiasaan olahraga dan kualitas diet dengan kejadian dismenorea primer pada remaja di SMPN 1 Tasikmadu, Karanganyar. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel pada penelitian ini yaitu sebanyak 57 remaja SMPN 1 Tasikmadu, Karanganyar dengan teknik pengambilan sampel purposive sampling. Data diambil dengan melakukan wawancara menggunakan kuesioner kebiasaan olahraga, instrumen (DQI-I) untuk mengukur kualitas diet melalui wawancara kebiasaan makan dengan (SQ-FFQ) dan kuesioner MSQ untuk mengukur dismenorea primer. Data dianalisis menggunakan uji Spearman dengan tingkat kepercayaan 95%. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat 19 responden (33,3%) mengalami dismenorea primer, 36 responden (63,2%) memiliki kebiasaan olahraga yang tidak teratur dan terdapat 28 responden (49,1%) memiliki kualitas diet yang rendah. Hasil analisis Spearman menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara kebiasaan olahraga dengan kejadian dismenorea primer (p = 0,003) serta tidak terdapat hubungan antara kualitas diet dengan kejadian dismenorea primer (p = 0,832). Semakin teratur kebiasaan olahraga maka kejadian dismenorea primer akan menurun