EFEKTIVITAS TERAPI VITAMIN D DALAM MENGATASI NYERI KRONIK : LAPORAN KASUS BERBASIS BUKTI

Muhammad Sobri Maulana

Abstract


Nyeri kronik non spesifik muskuloskeletal sudah menjadi masalah disabilitas mendunia dan sangat umum terjadi (4.2-13.3%) pada populasi umum. Sudah dinyatakan bahwa defisiensi vitamin D sangat sering terjadi dan prevalensinya mencapai 25-50% diantara populasi umum. Hasil penelitian yang menghubungkan defisiensi vitamin D dengan nyeri kronik non spesifik muskuloskeletal sudah banyak dilakukan namun hasilnya masih kontroversial.Pencarian literature dilakukan dengan memanfaatkan beberapa database pada tangal 27 -28 Januari 2018. Kata kunci yang digunakan adalah “Vitamin D”, “Efficacy”, “Pain”. Jumlah artikel yang diperoleh dari hasil pencarian adalah  130 artikel. Dari artikel ini diterapkan kriteria inklusi dan eksklusi. Kemudian dilakukan telaah untuk melihat kesamaan artikel antar database, ketersediaan naskah lengkap, serta relevansi dengan pertanyaan klinis hingga diperoleh 1 artikel. Pasien dengan suplementasi vitamin D 1.38 kali lebih memungkinkan melaporkan perbaikan nyeri dibandingan dengan placebo.Pemberian vitamin D dapat bermanfaat pada nyeri non-spesifik kronik, terutama pada populasi dengan defisiensi 25-Hydroxyvitamin D.


References


Brooks PM. The burden of musculoskeletal disease: a global perspective. Clin Rheumatol. 2006:25;778–81.

Mourão AF, Blyth FM, Branco JC. Generalised musculoskeletal pain syndromes. Best Pract Res Clin Rheumatol. 2010:24; 829–40.

Kennel KA, Drake MT, Hurley DL. Vitamin D deficiency in adults: when to test and how to treat. Mayo Clin Proc. 2010:85; 752–7.

Nair R, Maseeh A. Vitamin D: the “sunshine” vitamin. J Pharmacol Pharmacother. 2012:23(2);118–26.

Armstrong DJ, Meenagh GK, Bickle I, Lee AS, Curran ES, Finch MB. Vitamin D deficiency is associated with anxiety and depression in fibromyalgia. Clin Rheumatol. 2007:26; 551–4.

Christakos S, DeLuca HF. Minireview: vitamin D: is there a role in extraskeletal health? Endocrinology. 2011:152; 2930–6.

Holick MF, Chen TC. Vitamin D deficiency: a worldwide problem with health consequences. Am J Clin Nutr. 2008:87; 1080S–6S.

Khabbazi A, Rashtchizadeh N, Ghorbanihaghjo A et al. The status of serum vitamin D in patients with active Behcet's disease compared with controls. 2014.

Bischoff HA, Borchers M, Gudat F, et al. In situ detection 25-dihydroxyvitamin D3 receptor in human skeletal muscle tissue. Histochem J. 2001:33(1);19-24.

Wu Z, Malihi Z, Stewart AW, Lawes CM, Scragg R. Effect of Vitamin D Supplementation on Pain: A Systematic Review and Meta-analysis. Pain Physician. 2016: Sep-Oct;19(7); 415-27.




DOI: http://dx.doi.org/10.52742/jgkp.v1i2.8804

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Jurnal Gizi Kerja dan Produktivitas (Journal of Occupational Nutrition and Productivity)

---------------------------------------------------------------------------------------
Jurnal Gizi Kerja dan Produktivitas
Published by Department of Nutrition, Faculty of Medicine, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.
Address: Jl. Raya Jakarta Km 4 Pakupatan Kota Serang Provinsi Banten
WA : +62 85253587076
Email: jurnal.ilmugizi[at]untirta.ac.id
 

 

View My Stats