TEKNIK PENGENDALIAN HAMA DAN PENYAKIT TANAMAN CABAI MERAH DI KECAMATAN WALANTAKA KOTA SERANG PROVINSI BANTEN

Herni Is Sumayanti

Abstract


Cabai merah merupakan salah satu komoditas pangan strategis yang dibutuhkan oleh masyarakat. Harga cabai merah yang fluktuatif dan sering meningkat menjelang hari raya berdasarkan tingkat kebutuhan masyarakat yang tinggi. Ketersediaan cabai merah dapat ditingkatkan melalui hasil produksi dari para petani cabai merah. Hama dan penyakit pada tanaman cabai dapat mengurangi hasil panen para petani sehingga diperlukan teknik pengendalian yang efektif untuk meningkatkan produktivitasnya. Penelitian ini dilaksanakan di Kelompok Tani Makmur 3 yang sudah berpengalaman dalam budidaya tanaman cabai merah. Hama dan penyakit yang sering menyerang tanaman cabai di Kelompok Tani Makmur 3 diantaranya trips, kutu daun (aphid) dan kutu kebul, ulat grayak, antraknosa, bercak daun, layu fusarium dan busuk batang. Teknik pengendalian hama dan penyakit menggunakan agens pengendali hayati yaitu Trichokompos, Trichoderma, Beauveria bassiana, Paenibacillus, Plant Growth Promoting Rhizobacteria (PGPR), kemudian menggunakan pestisida nabati ekstrak bawang putih, daun pepaya, sirih, lengkuas dan daun ki pahit (Tithonia Diversifolia). Pengendalian secara preventif atau kultur teknis untuk pengendalian hama dan penyakit diantaranya pemilihan benih unggul dan bersertifikat, pengolahan tanah, penggunaan mulsa, pemupukan, sanitasi lingkungan, rotasi tanaman dan eradikasi kemudian pengendalian secara mekanik dengan menggunakan perangkap hama serangga likat kuning dan petrogenol.


Full Text:

PDF

References


A’yunin, N.Q., Achdiyat, A. and Saridewi, T.R., 2020. Preferensi anggota kelompok tani terhadap penerapan prinsip enam tepat (6T) dalam aplikasi pestisida. Jurnal Inovasi Penelitian, 1(3): 253-264.

Agro-ecosystem Health Project. 1996. Agroecosystem Health. University of Guelph, Guelph, Canada.

Budiyani, N.K. and Sukasana, I.W., 2020. pengendalian serangan hama lalat buah pada intensitas kerusakan buah cabai rawit (Capsicum frutescens L) dengan bahan petrogenol. Agrica: Journal of Sustainable Dryland Agriculture, 13(1): 15-27.

Helmiyetti, Rahmadani, I. and Manaf, S., 2019, September. Efektivitas petrogenol sebagai atraktan lalat buah (Bactrocera spp.) pada tanaman cabai merah (Capsicum annuum L.) di lahan UPTD BPTPH Mojorejo Kab. Rejang Lebong Provinsi Bengkulu. In Prosiding Seminar Nasional Biologi, Saintek dan Pembelajaran, Tasikmalaya, 28: 18-24.

Ichwan, B., Novita, T., Eliyanti, E. and Masita, E., 2021. Aplikasi Berbagai Jenis Plant Growth Promoting Rhizobacteria (PGPR) dalam Meningkatkan Pertumbuhan dan Hasil Cabai Merah. Jurnal Media Pertanian, 6(1): 1-7.

Intarti, D.Y., Kurniasari, I. and Sudjianto, A., 2020. Efektivitas agen hayati Beauveria bassiana dalam menekan hama Thrips sp. pada tanaman cabai rawit (Capcisum frutescens L.). Agrovigor: Jurnal Agroekoteknologi, 13(1): 10-15.

Istiqomah, E. 2021. Aplikasi Pestisida Nabati Maja-Gadung dan Metabolit Sekunder Beauveria bassiana Bals. untuk Mengendalikan Hama Thrips sp. pada Tanaman Cabai Rawit. Skripsi. Universitas Jenderal Soedirman.

Kardinan, A. 2002. Pestisida Nabati, Ramuan dan Aplikasi. Jakarta: Penebar Swadaya.

Mayadianti, I. A. I., Khalimi, K. And Suniti, N.W., 2020. Uji Daya Hambat Bakteri Paenibacillus polymyxa terhadap Pertumbuhan Jamur Colletotrichum sp. Secara In Vitro. Jurnal Agroekoteknologi Tropika, 9(4): 229-237

Putra, I.M.T.M., Phabiola, T.A. and Suniti, N.W., 2019. Pengendalian penyakit layu Fusarium oxysporum f. sp. capsici pada tanaman cabai rawit Capsicum frutescens di rumah kaca dengan Trichoderma sp yang ditambahkan pada kompos. E-Jurnal Agroekoteknologi Tropika, 8(1): 103-117.

Rahmatulloh, B., Wardati, I. and Rahmawati, R., 2022, October. Uji Efikasi Agens Hayati Beauveria bassiana dan Macam Metode Aplikasi Terhadap Mortalitas Ulat Grayak (Spodoptera litura F.). In Agropross: National Conference Proceedings of Agriculture (316-326).

Rosmiati, A., Hidayat, C., Firmansyah, E. and Setiati, Y., 2018. Potensi Beauveria bassiana sebagai agens hayati Spodoptera litura Fabr. pada tanaman kedelai. Agrikultura, 29(1): 43-47.

Wati, V.R., Yafizham, Y. and Fuskhah, E., 2020. Pengaruh solarisasi tanah dan pemberian dosis Trichoderma harzianum dalam pengendalian penyakit layu fusarium pada cabai (Capsicum annum L.). Journal of Agro Complex, 4(1): 40-49.

Zein Djibu. 2018. Efektifitas PGPR (Plant Growth Promoting Rhizobacteria) sebagai Agen Hayati dalam Pengendalian Penyakit Kuning Keriting pada Tanaman Cabai Rawit (Capsicum frutenscens Lim). Skripsi. Universitas Negeri Gorontalo.




DOI: http://dx.doi.org/10.33512/jipt.v5i1.18246

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 

 

INDEX BY:

 

             

 
 

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.