ANALISIS RISIKO PRODUKSI DAN PENAWARAN BAWANG MERAH (KASUS DI DESA TOYOMERTO KECAMATAN KRAMATWATU KABUPATEN SERANG)
Shella Fajru Nailufar, Dian Anggraeni, Ratna Mega Sari
Abstract
Komoditas bawang merah termasuk ke dalam kelompok rempah tidak bersubtitusi. Tingginya permintaan masyarakat terhadap bawang merah tersebut, tidak diikuti dengan penawaran bawang merah yang berada dipasar. Hal itu dikarenakan adanya kelangkaan produksi bawang merah. Permasalahan pada aspek produksi dapat memberikan gambaran terhadap kemungkinan adanya risiko produksi dan tingkat penawaran bawang merah akan dipengaruhi oleh jumlah komoditas yang diproduksinya. Sehingga penelitian ini bertujuan untuk menganalisis risiko produksi bawang merah dan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi penawaran bawang merah di Desa Toyomerto Kecamatan Kramatwatu Kabupaten Serang. Analisis ini menggunakan model Regresi linear berganda double log. Berdasarkan hasil analisis tingkat risiko bawang merah yang dihadapi petani di Desa Toyomerto tergolong tinggi serta risiko terbesar bersumber dari serangan hama dan penyakit. Terdapat empat faktor yang berpengaruh nyata terhadap penawaran bawang merah di Desa Toyomerto yaitu variabel harga bibit, harga NPK, biaya obat-obatan dan biaya tenaga kerja.