Manajemen Risiko Produksi Sayuran Pakcoy Hidroponik di CV. Pagi Berkah Mandiri (Pagi Farm)

Dimas Hadi Prasetyo, Tasya Salsabila, Ameilia Putri, Hasriana Hasriana

Abstract


Penelitian ini membahas risiko produksi hidroponik dalam budidaya tanaman pakcoy di CV. Pagi Berkah Mandiri (Pagi Farm). Pada proses produksi tanaman pakcoy, perusahaan telah mengadopsi pendekatan pertanian modern dengan hidroponik untuk memenuhi permintaan pasar dalam skala besar, akan tetapi pada proses produksinya terjadi kejadian risiko terbesar yaitu kesalahan dalam pengaplikasian pestisida yang disebabkan oleh tenaga kerja yang kurang teliti. Dampak dari kekeliruan tersebut menyebabkan kegagalan panen pada produksi pakcoy. Berdasarkan hasil analisis House of Risk (HOR) tahap 1 dan tahap 2, teridentifikasi 22 kejadian risiko dan 22 agen risiko di perusahaan. Pemetaan risiko menghasilkan 14 penyebab risiko dengan nilai Aggregate Risk Potential (ARP) tertinggi yang menjadi fokus utama untuk strategi penanganan risiko, dan didapatkan 14 mitigasi prioritas yang dapat diterapkan untuk meningkatkan keberlanjutan produksi pakcoy hidroponik oleh perusahaan.

Keywords


budidayahidroponik;pakcoy;risikoproduksi;houseofrisk

Full Text:

PDF

References


Kuswandi & Erna Mutiara. 2004. DELTA: Delapan Langkah Dan Tujuh Alat Statistik Untuk Peningkatan Mutu Berbasis Komputer. Hal. 79. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.

Waluyo, M.T. 2021. Analisis Mitigasi Resiko dengan Menggunakan Model House Of Risk (HOR) pada CV. Tunas Karya.

Novianti, F. D. Analisis Risiko Produksi Selada Hidroponik di PT. Kebun Pangan Jaya (Kebun Sayur) Pamulang, Tangerang Selatan (Bachelor's thesis, Fakultas Sains dan Teknologi Universitas islam negeri syarif hidayatullah Jakarta).

Nyoman Pujawan, I., & Geraldin, L. H. (2009). House of risk: a model for proactive supply chain risk management. Business Process Management Journal, 15(6), 953-967.

Simaremare, Nikita Novalin, Pandi Pardian, and Lucyana Lucyana Trimo. "Manajemen Risiko Produksi Sistem Hidroponik Studi Kasus Fruitable Farm Kabupaten Bogor." Jurnal Ekonomi Pertanian Dan Agribisnis 4, no. 1 (2020): 1-12.

Suroso, M. N. A., & Supyandi, D. (2024). Manajemen Risiko Produksi Sayuran Sistem Organik di PT Tanikota Agribudaya Edulestari. Mimbar Agribisnis: Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis, 10(1), 1606-1615.

Wastra, A.R & Akhmad, M. 2013. Risiko Agribisnis. Tangerang Selatan: UIN Jakarta Press.

Wibowo, S. (2013). Aplikasi hidroponik NFT pada budidaya pakcoy (Brassica rapa chinensis). Jurnal Penelitian Pertanian Terapan, 13(3).

Widiati, S., Hasan, Z. M., & Syarif, R. (2024). Strategi Pengembangan Urban Farming Melalui Usahatani Hidroponik Berbasis Kemandirian Ekonomi Lokal. JASc (Journal of Agribusiness Sciences), 8(1). https://doi.org/10.30596/jasc.v8i1.19268

Wulandari, R. (2019). Strategi Pengembangan Urban Farming Sayuran Hidroponik “Pekanbaru Green Farm” Di Kelurahan Labuh Baru Timur Kecamatan Payung Sekaki Kota Pekanbaru (Doctoral dissertation, Universitas Islam Riau).

Zulfikri, Z. (2021). Strategi Pengembangan Usaha Agribisnis Hidroponik (Studi Kasus: CV. Foodscaping Indonesia, Kabupaten Bone) (Doctoral dissertation, Universitas Hasanuddin).




DOI: http://dx.doi.org/10.33512/jat.v17i1.23459

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Dimas Hadi Prasetyo, Tasya Salsabila, Ameilia Putri, Hasriana Hasriana

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

Editorial Office

Jurnal Agribisnis Terpadu

Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Jl. Raya Palka KM. 03 Sindangsari, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Serang,

Provinsi Banten 42163 Telp. (0254) 3204321

Email: [email protected]