ANALISIS KINERJA SIMPANG TIGA TAK BERSINYAL ( Studi Kasus : Simpang Tiga Jalan Raya Serang Km 24 – Jalan Akses Tol Balaraja Barat, Balaraja, Kabupaten Tangerang, Banten )

Hendrian Budi Bagus Kuncoro, Dwi Esti Intari, Rahayu Rahmayanti

Abstract


Perkembangan di Kabupaten Tangerang berdampak pada meningkatnya pergerakan manusia, barang, dan jasa yang membutuhkan sarana dan prasarana jalan yang memadai agar berjalan lancar. Dengan kata lain perkembangan wilayah berdampak pada sistem transportasi wilayah. Namun saat ini sarana prasarana jalan tidak mampu mengimbangi jumlah kendaraan, sehingga terjadi kemacetan. Penurunan kinerja menimbulkan kerugian pada pengguna jalan baik dari segi waktu, ekonomi, maupun kualitas lingkungan. Kemacetan pada simpang Balaraja Barat merupakan salah satu dampak dari pertumbuhan lalu lintas yang tinggi.

Penelitian di simpang Balaraja Barat bertujuan untuk mengetahui kondisi simpang dan mengatasi permasalahan yang terjadi, mengenai kondisi operasional simpang yang ditunjukkan dengan nilai kapasitas, derajat kejenuhan, tundaan, dan peluang antrian. Penelitian ini menggunakan data primer yang diperoleh dengan pengambilan data lalu lintas dan pengukuran geometrik simpang dan data sekunder yang digunakan yaitu data jumlah penduduk Kabupaten Tangerang diperoleh dari BPS tahun 2018. Analisis data dalam penelitian berdasar pada Pedoman Kapasitas Jalan Indonesia 2014.

Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa simpang mengalami kejenuhan dengan nilai derajat kejenuhan (Dj) sebesar 1,07. Simpang memiliki tundaan lalu lintas sebesar 15 det/skr, tundaan geometrik sebesar 4 det/skr dan tundaan total sebesar 56,66 det/skr. Peluang antrian yang terjadi pada simpang ini yaitu
46,155% - 91,97% dan tingkat pelayanan simpang masuk kategori F. Untuk meningkatkan pelayanan simpang dapat dilakukan perbaikan dengan pemberian Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas (APILL), serta kombinasi antara perubahan geometrik dan pemberian APILL.

Berdasarkan hasil perhitungan dapat dipilih alternatif kedua yaitu kombinasi perubahan geometrik jalan dan pemberian APILL dengan Dj pada lengan A sebesar 0,51 pada lengan B sebesar 0,69 dan pada lengan C sebesar 0,69.


Keywords


Derajat Kejenuhan, Peluang Antrian, Tundaan, Simpang Tidak Bersinyal

Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.36055/jft.v8i1.5402

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


 

FONDASI : JURNAL TEKNIK SIPIL HAS BEEN INDEXED BY

 

 

  

 

  

 THE IDENTIFICATION OF ANTIBACTERIAL COMPOUNDS IN CLOVE STEM EXTRACT  (Syzygium aromaticum) AND ITS EFFECTIVENESS IN INHIBITING THE GROWTH OF  Escherichia coli | Safitri | JBIO: jurnal biosains (the journal of  biosciences)

 Lisensi Creative Commons

Fondasi: Jurnal Teknik Sipil by Jurusan Teknik Sipil UNTIRTA  is licensed under a  Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.    

 
Based on work at http://jurnal.untirta.ac.id/index.php/jft