Penggunaan Pasir Pantai Sebagai Bahan Stabilisasi Tanah Dasar Dan Pengaruhnya Terhadap Nilai Kuat Tekan Bebas
Abstract
Tanah merupakan tempat untuk suatu bangunan atau struktur didirikan baik berbentuk bangunan maupun struktur jalan. Daya dukung dari suatu tanah sangat berpengaruh pada perlakuan terhadap struktur yang akan dibangun diatasnya. Berdasarkan tes Dynamic Cone Penetration Kondisi tanah pada jalan Kampung Juhut Kecamatan Karangtanjung Kabupaten Pandeglang memiliki nilai California Bearing Ratio sebesar 3,1% nilai ini masih dibawah standard untuk tanah dasar struktur perkerasan jalan yaitu 5% sehingga perlu dilakukan stabilisasi. Jenis tanah pada lokasi tersebut merupakan tanah lempung yang memiliki plastisitas tinggi sehingga penulis memilih pasir pantai sebagai bahan stabilisasi karena memiliki sifat yang berlawanan dengan tanah lempung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui klasifikasi tanah, sifat fisik tanah dan pengaruh dari penambahan pasir pantai terhadap sifat fisik dan daya dukung tanahnya terhadap nilai kuat tekan bebas tanah asli dan setelah proses stabilisasi tanah. Proses stabilisasi dilakukan dengan cara pencampuran tanah lempung dengan pasir pantai pada variasi 12%, 24%, 36% serta waktu pemeraman sampel uji kuat tekan bebas selama 0 hari, 7 hari, 14 hari, 28 hari. Hasil penelitian menunjukan klasifikasi tanah asli berdasarkan klasifikasi USCS termasuk pada OH atau tanah lempung organik berplastisitas tinggi hingga sedang, nilai indeks plastisitas tanah menurun dari nilai awalnya 22,86% menjadi 9,49% pada penambahan pasir pantai 36%. Hasil penambahan pasir pantai variasi 36% didapatkan nilai maksimum kuat tekan bebas dari 1,1185 kg/cm2 menjadi 3,349 kg/cm2 pada pemeraman 28 hari. Sehingga dari hasil penelitian bisa disimpulkan bahwa pasir pantai bisa dijadikan sebagai bahan stabilisasi tanah karena bisa menurunkan tingkat plastisitas tanah dan meningkatkan daya dukung tanah.
Keywords
Full Text:
PDF (Indonesian)References
B. M. Das, “Mekanika Tanah (Prinsip-prinsip Rekayasa Geoteknik,” Penerbit Erlangga, pp. 1–300, 1995.
G. D. Soedarmo and S. J. E. Purnomo, “Mekanika Tanah 1,” 1993.
M. PUPR, “SE No. 04/SE/Db/2017 Tentang Penyampaian Manual Desain Perkerasan Jalan Revisi 2017 Di Lingkungan Direktorat Jenderal Bina Marga,” J. Vis. Lang. Comput., vol. 11, no. 1, pp. 1–234, 2017, [Online]. Available: https://www.m-culture.go.th/mculture_th/download/king9/Glossary_about_HM_King_Bhumibol_Adulyadej’s_Funeral.pdf
D. Panguriseng, “Dasar-Dasar Teknik Perbaikan Tanah,” Pustaka AQ, no. January, p. 240, 2017.
R. I. Kusuma, E. Mina, W. Fathonah, and R. C. Nugroho, “Stabilisasi Tanah Lempung Menggunakan Pasir Pantai Terhadap Nilai CBR Unsoaked,” J. Fondasi, vol. 11 No. 1, pp. 24–33, 2022.
E. Mina, R. I. Kusuma, and J. Ridwan, “STABILISASI TANAH LEMPUNG MENGGUNAKAN PASIR LAUT DAN PENGARUHNYA TERHADAP NILAI KUAT TEKAN BEBAS (Studi Kasus :Jalan Mangkualam Kecamatan Cimanggu – Banten),” J. Fondasi, vol. 6, no. 2, pp. 13–23, 2017, doi: 10.36055/jft.v6i2.2472.
S. A. N. M.Shoffar Al Hafizha, Gunawan Wibisonob, “STABILISASI TANAH LEMPUNG DENGAN PASIR Stabilization of Clay Soil with Various Sand Gradation and Lime Mixture,” 2017.
A. W. P, Iswan, and M. Jafri, “Korelasi Kuat Tekan dengan Kuat Geser pada Tanah Lempung yang Didistribusi dengan Variasi Campuran Pasir,” Jrsdd, vol. 3, no. 1, pp. 157–70, 2015, [Online]. Available: https://media.neliti.com/media/publications/127364-ID-korelasi-kuat-tekan-dengan-kuat-geser-pa.pdf
S. Amri, M. Akchiche, A. Bennabi, and R. Hamzaoui, “Geotechnical and mineralogical properties of treated clayey soil with dune sand,” J. African Earth Sci., vol. 152, no. May 2018, pp. 140–150, 2019, doi: 10.1016/j.jafrearsci.2019.01.010.
K. Terzaghi and R. B. Peck, “Mekanika Tanah dalam Praktek Rekayasa,” Penerbit Erlangga, vol. 2, pp. 1–373, 1987.
Badan Standardisasi Nasional, “SNI 1965:2008 Cara uji penentuan kadar air untuk tanah dan batuan di laboratorium,” p. 16, 2008.
Badan Standardisasi Nasional, “SNI 03-3637-1994 Metode Pengujian Berat Isi Tanah Berbutir Halus Dengan Cetakan Benda Uji,” pp. 2–5, 1994.
Badan Standardisasi Nasional, “Cara uji penentuan batas cair tanah,” Sni 19672008, p. 25, 2008.
Badan Standardisasi Nasional, “SNI 03-1966:2008 Batas Plastis dan Indeks Plastis,” 2008.
SNI 1964, “SNI 1964: 2008 Cara Uji Berat Jenis Tanah,” pp. 1–14, 2008.
SNI-1742, “Cara Uji Kepadatan Ringan untuk Tanah,” Standar Nas. Indones. Badan Standarisasi Nas., pp. 1–20, 2008.
SNI-3638, “SNI 3638: Metode Uji Kuat Tekan-Bebas Tanah Kohesif,” Badan Standar Nas., 2012.
J. H. and I. Flood, “No TitleФормирование парадигмальной теории региональной экономики,” Экономика Региона, no. Kolisch 1996, pp. 49–56, 2012.
B. M. Das, “Prinsip-prinsip Rekayasa Geoteknis,” Erlangga, p. 239, 1993.
DOI: http://dx.doi.org/10.36055/fondasi.v11i2.7816
Refbacks
- There are currently no refbacks.
FONDASI : JURNAL TEKNIK SIPIL HAS BEEN INDEXED BY
Fondasi: Jurnal Teknik Sipil by Jurusan Teknik Sipil UNTIRTA is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.