MENGELOLA DAN MERESTORASI LAHAN (TANAH) PERTANIAN BERKELANJUTAN BERBASIS SOSIAL-EKOLOGI (STUDI KASUS DESA RECO, WONOSOBO JAWA TENGAH)
Kristiyanto Kristiyanto, Riajeng Kristina
Abstract
Dinamika persepsi disertai dengan refleksi dalam mengelola lahan pertanian saat ini, sangat diperlukan dalam rangka untuk mengevaluasi, yang mengarah pada perbaikan atau restorasi, sehingga keterlibatan petani menjadi penting dalam merestorasi lahan pertanian, terutama dalam mengelola lahan (tanah). Komponen tanah dalam pertanian memegang peran penting, sehingga di dalam pengelolaannya perlu menjadi perhatian. Pupuk organik dianggap sebagai salah satu solusi dalam memperbaiki kualitas lahan pertanian, sehingga memperbaiki tanah menjadi bagian penting dalam pengelolaannya. Ada beberapa tipe tanah yang dapat diidentifikasi dan diukur oleh petani (kualitatif), karena itu penelitian ini menggunakan metode observasi langsung, wawancara, dan FGD yang digunakan untuk pengumpulan data. Subyek penelitian ini mengacu pada permasalahan yang dihadapi petani di lapang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komponen tanah di areal Desa Reco sebagian dalam kategori baik atau subur, dan sebagian lagi dalam kategori rusak. Kerusakan tanah di Desa Reco terutama disebabkan oleh adanya akumulasi pestisida yang digunakan petani dalam pengelolaan lahan. Oleh karena itu konservasi tanah harus dilakukan, terutama di Desa Reco, dimana desa ini merupakan bagian dari daerah dataran tinggi
DOI:
http://dx.doi.org/10.33512/jipt.v1i1.6863
Refbacks
There are currently no refbacks.
This work is licensed under a
Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License .
INDEX BY:
<div class="statcounter"><a title="Web Analytics" href="https://statcounter.com/" target="_blank"><img class="statcounter" src="https://c.statcounter.com/12163940/0/38182496/0/" alt="Web Analytics"></a></div> This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License .