PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DENGAN TEKNIK CREATIVE PROBLEM SOLVING (CPS) TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MATEMATIS DAN SELF- EFFICACY DITINJAU DARI KEMAMPUAN AWAL MATEMATIKA SISWA
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan penerapan model Problem Based Learning dengan teknik Creative Problem Solving dan model Cooperative Learning dalam meningkatkan kemampuan berpikir kreatif matematis dan Self-Efficacy siswa. Penelitian ini dilaksanakan di SMKS JP 1 sebagai sekolah eksperimen I dan di SMKS Al-Ihsan Jakarta sebagai sekolah eksperimen II. Metode penelitian yang digunakan adalah quasi eksperimen. Sampel penelitian diperoleh secara acak dari masing-masing sekolah dan dibagi berdasarkan kemampuan awal matematika siswa. Teknik pengumpulan data yang dilaksanakan meliputi tes kemampuan awal matematika siswa untuk melihat kesetaraan siswa serta tes akhir kemampuan berpikir kreatif matematis dan tes Self-Efficacy siswa. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) kemampuan berpikir kreatif matematis siswa yang diberikan model Problem Based Learning dengan teknik Creative Problem Solving lebih tinggi dibandingkan dengan siswa yang memperoleh model Cooperative Learning; (2) Self-Efficacy yang diberikan model Problem Based Learning dengan teknik Creative Problem Solving lebih tinggi dibandingkan dengan siswa yang memperoleh model Cooperative Learning.
Kata kunci: Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis, Self-Efficacy, Model PBL Teknik CPS, Model CL, Kemampuan Awal Matematika.
Full Text:
PDFReferences
Amalia, Rizki. (2013). “Penerapan Model Pembelajaran Pembuktian untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Matematis Tingkat Tinggi Siswa SMA.” Online. http://repository.upi.edu/1844/. (Diakses 17 Maret 2017).
Bandura, A. (1998). Self-efficacy. Encyclopedia of Human Behavior. New York: W.H. Freeman and Company.
C.G.A. Wiratmaja, I W. Sadia, I W. Suastra. (2014). Pengaruh Model Pembelajaran Berbasis Masalah terhadap Self-Efficacy dan Emotional Intelligence Siswa SMA. Jurnal Program Pascasarjana Universitas Pendidikan Ganesha. Volume 4.
Elis Yunianti, Maxinus Jaeng dan Mustamin. (2016). Pengaruh ModelPembelajaran dan Self-Efficacy terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa SMA Negeri 1 Parigi. Jurnal Mitra Sains Universitas Tadulako. Volume 4 Nomor 1.
Destiniar, Jumroh dan Devi Maya Sari. (2019). Kemampuan Pemahaman Konsep Matematis ditinjau dari Self-Efficacy Siswa dan Model Pembelajaran Think Pair Share (TPS) di SMP Negeri 20 Palembang. JPPM. Vol. 12 No.1.
Masri, Faruq, M., Suyono, & Deniyanti, P. (2018). Pengaruh Metode Pembelajaran Berbasis Masalah Terhadap Self-Efficacy dan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Di Tinjau dari Kemampuan Awal Matematika Siswa SMA. Jurnal Penelitian Dan Pembelajaran Matematika, 11(1).
Muchlisin. (2010). Hubungan antara Kemampuan Awal Matematika Berprestasi dengan Hasil Belajar Matematika Materi Segitiga dan Segi Empat Kelas VII SMP Askhabul Kahfi Polaman Mijen Semarang Tahun 2009/2010. Online. http://eprints.walisongo.ac.id/3296/. (Diakses 13 Maret 2017)
Munandar, Utami. (2009). Pengembangan Kreatifitas Anak Berbakat. Jakarta: Rineka Cipta.
Nasution, Eline Yanty Putri. (2013). “Meningkatkan Kemampuan dan Disposisi Berpikir Kreatif Siswa melalui Pendekatan Open-Ended.” Prosiding Seminar Nasional Matematika. ISBN 978-602-14724-7-7.
Novi, Marliani. (2016). “Pengaruh Model Pembelajaran Missouri Mathematics Project terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis Siswa.” JPPM. Vol.9 No.1.
Pepkin K.L. (2004). “Creative Problem Solving In Math.” Online. www. Uh.edu/hti/cu/2004/ V02/04.htm. (Diakses 13 Maret 2017).
PISA. (2012). PISA 2012 Result in Focus, What 15-Years-Olds Know and What They Can do With What They Know. Paris: The Organitation for Economic Co-operation and Development Publications.
Restu Cahyaningsih, M. Asikin. (2015). “Komparasi Kemmapuan Berpikir Kreatif Matematis Siswa Menggunakan Pembelajaran Matematika Humanistik dan Problem Based Learning dalam Setting Model Pelatihan INNOMATTS.” Jurnal Nalar Pendidikan. Vol 3, No 1.
Siswono, Tatag Yuli Eko. (2008). “Model Pembelajaran Matematika Berbasis Pengajuan dan Pemecahan Masalah untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kreatif. Jurnal. ISBN:978-979-028-093-9. Hal: 110.
Sugilar, H. (2013). Meningkatkan Kemampuan Berfikir Kreatif dan Disposisi Matematik Siswa Madrasah Tsanawiyah Melalui Pembelajaran Generatif. Infinity Jurnal Vol 2, No.2.
Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Tarisi, Arpin dan Arvyaty. (2016). Perbandingan Hasil Belajar Matematika antara Siswa yang diajar dengan Model Problem Based Learning dan dengan Model Inquiry Based Learning Kelas VIII SMP Negeri 9 Kendari.” Jurnal Penelitian Pendidikan Matematika. Vol.4, No.2.
Zimmerman, B. J. (2000). Self-efficacy: An Essential Motive to Learn. Journal of Contemporary Educational Psychology. Vol 25, 82–91.
DOI: http://dx.doi.org/10.30870/jppm.v13i2.6994
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2020 JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika)
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional .
JPPM (Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika). Jurnal ini diterbitkan oleh Jurusan Pendidikan Matematika FKIP Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (cetak) dan Jurnal Untirta (eprint).
Alamat Penerbit: Jl. Raya Ciwaru No 25 Kota Serang Banten, Jurusan Pendidikan Matematika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Kampus Ciwaru, Serang, Banten, Indonesia. Telepon / Faks: (0254) 280330 Ext 111, Email: [email protected] |
Klik untuk mengakses: Jurnal Penelitian dan Pembelajaran Matematika