Improving Local Government Performance Through Tax Optimization

Riyanto Wujarso, Saprudin Saprudin, Anton Zulkarnain Sianipar, Revan Andhitiyara, Arie Martin Parulian Napitupulu

Abstract


Abstract: Taxes play an important role in the functioning of the state, particularly in the implementation of development initiatives. Similar to taxes levied against the federal government, regional taxes play an important role in the performance of state and local government functions. Regional taxes are used for a variety of purposes, including regulation, budgeting, redistribution, resource allocation, and a combination of these. To be considered excellent, a local tax must, in principle, be able to enhance local revenue, which in turn improves the functioning of local government. As a result, initiatives to improve the functioning of local governments through the optimization of local tax collections are discussed in this paper. The descriptive qualitative method is being used in this investigation. It was discovered from the study's findings that a source of funding, which is primarily derived from local revenue (also known as PAD), is required for the implementation of autonomy and decentralization. Local taxes and levies should be used to fund PAD, but the contribution is currently small, accounting for only 16 percent of total PAD. Increased regional income can be achieved by maximizing the intensification of local tax collections and regional levies, which can be done in the case of attempts to improve regional performance, as previously stated.

Keywords: Local Tax, Local Government, Performance, Local Revenue (PAD).


Keywords


Local Tax, Local Government, Performance, Local Revenue (PAD).

Full Text:

PDF 110-120

References


Adi, P. H. (2006). Hubungan antara pertumbuhan ekonomi daerah, belanja pembangunan dan pendapatan asli daerah. Simposium Nasional Akuntansi IX, 23-26.

Aji, T. S. (2010). Model Alternatif untuk Membangun Sistem Informasi Perencanaan Pajak Daerah dan Retribusi Daerah. Jurnal Ekonomi Pembangunan: Kajian Masalah Ekonomi dan Pembangunan, 11(2), 160-171.

Asteria, B. (2015). Analisis pengaruh penerimaan pajak daerah dan retribusi daerah terhadap pendapatan asli daerah kabupaten/Kota Di jawa tengah. Jurnal Riset Manajemen Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Widya Wiwaha Program Magister Manajemen, 2(1), 51-61.

Brotodihardjo, R. S. (2013). Pengantar ilmu hukum pajak. Bandung: Refika Aditama.

Ering, S., Hakim, D. B., & Juanda, B. (2016). Analisis Potensi Pajak Daerah untuk Peningkatan Kapasitas Fiskal Kabupaten dan Kota di Sulawesi Utara. Jurnal Ekonomi dan Pembangunan Indonesia, 17(1), 75-87.

Fretes, P. N. D. (2017). Pengaruh dana perimbangan, pendapatan asli daerah, dan pertumbuhan ekonomi terhadap indeks pembangunan manusia di Kabupaten Kepulauan Yapen. Jurnal Akuntansi & Ekonomi FE. UN PGRI Kediri, 2(2), 1-33.

Hertanto, I., & Sriyana, J. (2011). Sumber Pendapatan Asli Daerah Kabupaten dan Kota. Jurnal Ekonomi & Studi Pembangunan, 12(1), 76-89.

Horota, P., Riani, I. A. P., & Marbun, R. M. (2017). Peningkatan Pendapatan Asli Daerah dalam rangka Otonomi Daerah melalui potensi pajak dan retribusi daerah di Kabupaten Jayapura. Jurnal Kajian Ekonomi Dan Keuangan Daerah, 2(1).

Khatimah, H. (2017). Sukuk Dan Kontribusinya Dalam Pembiayaan Pembangunan. Optimal: Jurnal Ekonomi dan Kewirausahaan, 11(1), 83-103.

Lutfi, A. (2006). Penyempurnaan Administrasi Pajak Daerah dan retribusi Daerah: Suatu upaya dalam optimalisasi penerimaan PAD. Jurnal Ilmu Administrasi dan Organisasi: Bisnis & Birokrasi, 14(1), 1-9.

Mahi, R. (2005). Peran Pendapatan Asli Daerah di Era Otonomi. Jurnal Ekonomi dan Pembangunan Indonesia, 6(1), 39-49.

Miles, H., & Huberman, A. M. (2016). Saldana. (2014). Qualitative Data Analysis. A Methods Sourcebooks, Edition, 3.

Moloeng, L. J. (2014). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Mulyanto, D. (2002). Potensi Pajak dan retribusi Daerah di Kawasan Subosuka Wonosraten Propinsi Jawa Tengah. Jurnal Akuntansi Sektor Publik.

Namlis, A. (2018). Dinamika Implementasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah. Jurnal Kajian Pemerintah: Journal Of Government, Social And Politics, 4(1).

Novalita, B. S. (2007). Peranan pajak daerah dalam meningkatkan pendapatan asli daerah kabupaten Bogor. Universitas Gunadarma.

Nurani, N. (2011). Efektivitas Sistem Hukum Perbankan Syariah dalam UU N0 21 Tahun 2008 dan Dampaknya pada Pembangunan Ekonomi. Jurnal Ekonomi dan Keuangan Islam, 1(2), 207-216.

Nurhayati, N. (2015). Analisis Potensi Pajak Daerah Dalam Meningkatkan Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Rokan Hulu. Cano Ekonomos, 4(2), 97-108.

Nurhayati, S. (2008). Pendekatan QSPM Sebagai Dasar Perumusan Strategi Peningkatan Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Batang, Jawa Tengah. Jurnal Ekonomi Pembangunan: Kajian Masalah Ekonomi dan Pembangunan 9 (1), 72-82.

OECD (2019): Taxing Powers of State and Local Government. OECD Publication Service, France.

Prawoto, N. (2006). Analisis Elastisitas Dan Tingkat Kesulitan Realisasi Penerimaan Sumber Keuangan Daerah Dl Kabupaten Sleman. Jurnal Ekonomi & Studi Pembangunan, 7(1), 15-34.

Ristanti, Y. D., & Handoyo, E. (2017). Undang-undang otonomi daerah dan pembangunan ekonomi daerah. Jurnal RAK (Riset Akuntansi Keuangan), 2(1), 115-122.

Rochdianingrum, W. A., & Setyabudi, T. G. (2019). Keterkaitan Antara Jumlah Umkm Dan Tingkat Teknologi Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Di Jawa Timur. EKUITAS (Jurnal Ekonomi dan Keuangan), 3(4), 543-562.

Saraswati, D. (2019). Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Ukuran Pemerintah Daerah, Leverage, Terhadap Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah. Jurnal Akuntansi Bisnis dan Publik, 9(2), 110-120.

Sidik, M. (2002). Optimalisasi pajak daerah dan retribusi daerah dalam rangka meningkatkan kemampuan keuangan daerah. Makalah disampaikan Acara Orasi Ilmiah. Bandung, 10.

Simanjutak, T. H. (2009). Kepatuhan Pajak (Tax Compliance) Dan Bagi Hasil Pajak Dalam Perekonomian Di Jawa Timur. Jurnal Ekonomi dan Studi Pembangunan (Journal of Economics and Development Studies), 1(2).

Soemitro, R. (1990). Asas dan dasar perpajakan. Bandung: Eresco.

Somantri, G. R. (2005). Memahami metode kualitatif. Makara Human Behavior Studies in Asia, 9(2), 57-65.

Sumarmi, S. (2010). Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, dan Dana Alokasi Khusus Terhadap Alokasi Belanja Modal Daerah Kabupaten/Kota di Provinsi DI Yogyakarta. Jurnal. Fakultas Ekonomi Universitas PGRI Yogyakarta.

Suyanto, S., & Pratama, Y. H. (2018). Kepatuhan wajib pajak orang pribadi: Studi aspek pengetahuan, kesadaran, kualitas layanan dan kebijakan sunset policy. Jurnal Ekonomi Dan Bisnis, 21(1), 139-158.

Todaro, M. P. (1995). Reflections on economic development. Books.

Udjianto, D. W. (2003). Pendapatan Asli Daerah Dalam Pembiayaan Pengeluaran Rutin Daerah Kabupaten Kulon Progo (1990/91_1999/2000). Jurnal Ekonomi & Studi Pembangunan, 4(1), 49-63.

Widyaningsih, A. T. (2018). Pengaruh Pajak Daerah, Retribusi Daerah, dan Produk Domestik Regional Bruto Terhadap Kapasitas Fiskal Kota Pontianak. Jurnal Ekonomi Bisnis dan Kewirausahaan (JEBIK), 7(3), 215-237.




DOI: http://dx.doi.org/10.31506/jog.v7i1.14535

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Recent Issues

⟨Upcoming Issues⟩


Recent Issues

Volume 6, Issue 2: (2021)

 Volume 6, Issue 1: (2021)

 Volume 5, Issue 2: (2020)

Volume 5, Issue 1: (2020)

Volume 4, Issue 2 (2019)

  
                  
                                                                                                                View My Stats
 
Creative Commons License

Journal of Governance is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
  
Copyright © 2019 Journal of Governance. All rights reserved.