The Role of Village Government in Digital-Based Community Empowerment in Tourism Villages

Agustina Setiawan

Abstract


Community empowerment is one of the keys to success in developing tourist villages. The role of village government and the use of digital technology are important factors in this empowerment effort. This research aims to analyze the role of village government in digital-based community empowerment in tourist villages, identify supporting and inhibiting factors, and evaluate the implementation of digital technology in the empowerment process. This research uses a qualitative method with a descriptive approach, where data is collected through in-depth interviews, field observations, and documentation studies. The research results show that digital-based community empowerment in tourist villages requires the active role of village government in developing digital infrastructure, implementing digital literacy training, and facilitating promotion and marketing. The keys to success include access to technology, digital literacy, active support from the village government, community participation, and availability of resources and funding. Through collaboration with external parties and the use of technology for public services, villages can increase competitiveness, community welfare, and support equitable national development.


Keywords


Community Empowerment; Village Government; Digital Technology; Tourism Village; Community Participation.

Full Text:

PDF 461-475

References


Abidin, J., Fedrina, R., & Agustin, R. (2022). Penguatan Kelembagaan Desa Wisata melalui Promosi Digital Marketing di Desa Cisaat, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang. Jurnal Abdimas Pariwisata, 3(1), 1-10.

Awaluddin, M., Syarifuddin, H. M., Abubakar, A., Triadi, F., & Asdar, M. (2024). Pengembangan Potensi Wisata Goa Cempalagi Bone Untuk Meningkatkan Perekonomian masyarakat Lokal. Pinisi Journal of Community Service, 1(1), 41-47.

Ayuningtyas, D., Lestari, H., & Rostyaningsih, D. (2023). Peran Pemerintah Desa Dalam Pengembangan Desa Wisata Edukasi Gerabah. Journal of Public Policy and Management Review, 12(3), 13-31.

Fasa, A. W. H., Berliandaldo, M., & Prasetio, A. (2022). Strategi pengembangan desa wisata berkelanjutan di Indonesia: Pendekatan analisis PESTEL. Kajian, 27(1), 71-88.

Javier, A., Nurhadini, N., Dwizana, D., Anandita, A., Joko, W., Nurul, N., ... & Kusumastuti, L. (2023, September). Pemberdayaan Masyarakat Dalam Peningkatan Umkm Berbasis Wisata Edukasi. In Prosiding Seminar Nasional Program Pengabdian Masyarakat (Vol. 6, No. 1).

Lindawaty, D. S. (2016). Dukungan pemerintah terhadap otonomi desa: Perbandingan Indonesia dan Cina. Jurnal Politica Dinamika Masalah Politik Dalam Negeri dan Hubungan Internasional, 3(2).

Mardiyani, S. A., Sari, D. N., Koti, S., Cahyati, R., Safitri, H., Aziz, M. A., ... & Sukmana, P. E. (2020). Digitalisasi Desa Untuk Meningkatkan Kualitas Layanan Dan Informasi. Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M), 1(3), 188-192.

Marlina, N. (2019). Kemandirian masyarakat desa wisata dalam perspektif community based tourism: Studi kasus Desa Ketengger, Kabupaten Banyumas. JIIP: Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan, 4(1), 17-26.

Mondong, H. (2013). Peran Pemerintah Desa dalam Meningkatkan Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan Desa. Governance, 5(1).

Mujanah, S., Ratnawati, T., & Andayani, S. (2016). Strategi pengembangan desa wisata di kawasan hinterland Gunung Bromo Jawa Timur. JHP17: Jurnal Hasil Penelitian, 1(1), 33-52.

Mulyono, R. D. A. P., Rosa, D. V., Prasetyo, H., & Mahardiyanto, A. (2024). Mentoring Smart Cultural Tourism Berbasis Potensi Lokal Menuju Kemandirian Ekonomi di Desa Klungkung Kabupaten Jember. Warta Pengabdian, 18(1), 70-88.

Nabila, A. R., & Yuniningsih, T. (2016). Analisis partisipasi masyarakat dalam pengembangan desa wisata Kandri Kota Semarang. Journal of Public Policy and Management Review, 5(3), 375-395.

Nirmala, B. P. W., & Paramitha, A. A. I. I. (2020). Digitalisasi desa dan potensi wisata di desa kerta, kabupaten gianyar menuju pariwisata 4.0. Jurnal Karya Abdi Masyarakat, 4(3), 350-355.

Prastiyo, D., & Setiyono, B. (2019). Analisis Strategi Pemberdayaan Masyarakat Dalam Pengembangan Desa Wisata Cempaka Kecamatan Bumijawa Kabupaten Tegal. Journal of Politic and Government Studies, 8(03), 101-110.

Punu, E. J. (2016). Fungsi Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Dalam Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Di Desa Wiau-Lapi Kecamatan Tareran Kabupaten Minahasa Selatan. Politico: Jurnal Ilmu Politik, 3(1), 160494.

Rahu, P. D., & Suprayitno, S. (2021). Kolaborasi model pentahelix dalam pengembangan desa wisata sei gohong kecamatan bukit batu kota palangka raya. Journal Ilmu Sosial, Politik dan Pemerintahan, 10(1), 13-24.

Raintung, A., Sambiran, S., & Sumampow, I. (2021). Peran Pemerintah Desa Dalam Pemberdayaan Kelompok Tani di Desa Mobuya Kecamatan Passi Timur Kabupaten Bolaang Mongondow. Governance, 1(2).

Rajali, R. (2012). Strategi Peningkatan Pendapatan Asli Daerah (Pad) Dalam Rangka Pelaksanaan Otonomi Daerah (Studi Tentang Strategi Peningkatan Penerimaan Sektor Pajak di Kabupaten Aceh Tenggara). Jurnal Administrasi Publik (Public Administration Journal), 2(2), 234-286.

Rijal, S., Azis, A. A., Chusumastuti, D., Susanto, E., & Nirawana, I. W. S. (2023). Pengembangan Kapasitas Sumber Daya Manusia Dalam Pemanfaatan Teknologi Informasi Bagi Masyarakat. Easta Journal of Innovative Community Services, 1(03), 156-170.

Rochman, G. P., Akliyah, L. S., & Burhanuddin, H. (2022). Digitalisasi Desa Di Desa Cikole Lembang. RESONA: Jurnal Ilmiah Pengabdian Masyarakat, 5(2), 181-197.

Sugiarti, R., Aliyah, I., & Yudana, G. (2016). Pengembangan potensi desa wisata di Kabupaten Ngawi. cakra Wisata, 17(2).

Sugiyono, S. (2010). Metode penelitian kuantitatif dan kualitatif dan R&D. Alfabeta Bandung, 170-182.

Suman, A., Putra, R. E. N., Amalia, S. K., Hardanto, H., Kusuma, C. A., & Amir, F. (2019). Ekonomi lokal: pemberdayaan dan kolaborasi. Universitas Brawijaya Press.

Syaifudin, M. Y., & Ma'ruf, M. F. (2022). Peran pemerintah Desa dalam pengembangan dan pemberdayaan masyarakat melalui Desa wisata (studi Di Desa Jurug Kabupaten Ponorogo). Publika, 365-380.

Ulumiyah, I. (2013). Peran pemerintah desa dalam memberdayakan masyarakat desa (studi pada Desa Sumberpasir Kecamatan Pakis Kabupaten Malang) (Doctoral dissertation, Brawijaya University).

Wahyuni, D. (2018). Strategi pemberdayaan masyarakat dalam pengembangan desa wisata Nglanggeran, Kabupaten Gunung Kidul. Jurnal Masalah-Masalah Sosial, 9(1), 83-100.

Yamin, M. N. (2024). Pengembangan Pariwisata Berbasis Komunitas Di Kota Makassar. Journal Governance and Politics (JGP), 4(1), 62-70.

Yulianah, S. E. (2022). Metodelogi Penelitian Sosial. CV Rey Media Grafika.

Yuliarta, I. W., & Rahmat, H. K. (2021). Peningkatan kesejahteraan melalui pemberdayaan masyarakat pesisir berbasis teknologi sebagai upaya memperkuat keamanan maritim di Indonesia. Jurnal Dinamika Sosial Budaya, 23(1), 180-189.

Zitri, I., Lestanata, Y., & Pratama, I. N. (2020). Strategi Pemerintah Desa dalam Pengembangan Obyek Wisata Berbasis Masyarakat (Community Based Toursm)(Studi Kasus Pulau Kenawa di Desa Poto Tano Kecamatan Poto Tano Kabupaten Sumbawa Barat). Indonesian Governance Journal: Kajian Politik-Pemerintahan, 3(2).




DOI: http://dx.doi.org/10.31506/jog.v9i3.28017

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Recent Issues

⟨Upcoming Issues⟩


Recent Issues

Volume 6, Issue 2: (2021)

 Volume 6, Issue 1: (2021)

 Volume 5, Issue 2: (2020)

Volume 5, Issue 1: (2020)

Volume 4, Issue 2 (2019)

  
                  
                                                                                                                View My Stats
 
Creative Commons License

Journal of Governance is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
  
Copyright © 2019 Journal of Governance. All rights reserved.